Virus Corona di Surabaya

ASN Tandes Meninggal Diduga Corona, Pak Camat Beber Curhatan Seminggu Sebelumnya: Makan Durian

Penulis: Tony Hermawan
Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi pemakaman jenazah pasien Covid-19

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kecamatan Tandes yang dilaporkan meninggal dunia pada Selasa (14/4/2020) diduga terindikasi virus Corona (Covid-19). 

Akibatnya Kantor Kecamatan Tandes dan Kantor Kelurahan Balongsari ditutup selama dua pekan kedepan, mulai Rabu (15/4/2020). 

Perlu diketahui, kedua kantor tersebut ditutup sebab berada dalam satu lingkungan.

BOCOR Rekaman Rahasia Situasi RS saat Corona, Mayat Berserak & Tak Layak, Potret Kewalahan Memilukan

Isi Chat WA Terakhir Detik-detik Ayah Meninggal Positif Corona, Anak: Papa Lemes, Pemakamannya Miris

Menanggapi hal tersebut, Dodot Wahluyo selaku Camat Tandes mengatakan, sebelum meninggal pasien tersebut menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhakti Darma Husada (RS BDH Surabaya) sejak Senin (13/4/2020).

"Saya ketemu terakhir di kantor seminggu lalu waktu senam Rabu (8/4/2020)," kata dia saat dihubungi, Rabu (15/4/2020).

Peduli Dampak Corona Covid-19, BPJAMSOSTEK Jawa Timur Bagikan Sembako Gratis

Anang Ajak Ashanty & Keluarganya Lakukan Rapid Test Corona, Ikuti Jejak Maia & Suami, Ini Hasilnya

Lebih lanjut, kata Dodot, saat terakhir bertemu, ASN tersebut sempat mengeluhkan tak enak badan.

"Sambat (mengeluh). Lalu saya tanya kenapa katanya darah tinggi dan diabetnya kambuh karena habis makan durian," imbuhnya.

Dilaporkan kembali oleh Dodot, meskipun kedua kantor ini tutup selama dua minggu, namun pihaknya tetap membuka pelayanan publik secara daring atau online.

"Bukan libur ya kami kerja dari rumah," pungkasnya.

Penulis Tony Hermawan

Editor: Heftys Suud

Berita Terkini