Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PSBB Surabaya sudah dilakukan hari ini, Selasa (28/4/2020). Proses screening ketat dilakukan petugas gabungan di pos check point yang menjadi pintu masuk ke Surabaya.
Penerapan PSBB Surabaya, dibarengi PSBB Sidoarjo dan PSBB Gresik, dilakukan dengan cara menyaring kendaraan bermotor berdasarkan nomor polisi. Kendaraan yang berpelat non L atau W pasti diberhentikan petugas.
Petugas akan menanyakan keperluan ke Surabaya. Bila mengaku kerja, harus dibuktikan dengan surat pengantar dari perusahaan yang bersangkutan.
Sebab ada beberapa sektor yang memang diperbolehkan tetap beroperasi selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
• Lanyalla, Ketua DPD RI Minta Presiden Joko Widodo Lakukan Evaluasi Program yang Kurang Tepat
• Pelaksanaan PSBB di Tiga Hari Pertama Hanya Imbauan dan Teguran, Selanjutnya Penindakan
• Sosok 3 Anak Kim Jong Un Tak Terekspos, Misteri Nama, Jenis Kelamin & Umur, Pebasket Pernah Bertemu
Sementara bagi plat L dan W tetap harus memakai masker dan body kendaraannya disemprot disinfektan.
"Setelah diperiksa, discreening, kemudian disemprot disinfektan dan dicek suhu tubuh," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad di lokasi.
Tak hanya itu, termasuk roda empat juga dicek kapasitas penumpangnya. Sebab, dalam aturannya penumpang dalam kendaraan roda empat dibatasi.
Ada banyak petugas yang stand by. Tak hanya dari jajaran Pemkot, melainkan personil kepolisian dan TNI juga terlibat di lokasi.
"Kita menggandeng semua, TNI/Polri, dinas kesehatan, kelurahan, kecamatan, Satpol PP, Linmas," ungkapnya.