Berita Terpopuler

TERPOPULER BOLA: Akun Instagram Palsu Atas Nama Kiper Persebaya hinga Isu Nepotisme di PSSI

Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kiper Persebaya Surabaya, Rivky Mokodompit - Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

TRIBUNJATIM.COM - Beberapa berita Bola Lokal terangkum dalam berita bola terpopuler hari ini, Rabu (6/5/2020).

Pada berita bola terpopuler hari ini dibuka beredarnya sejumlah akun media sosial Instagram palsu yang mengatasnamakan sosok Kiper Persebaya Surabaya, Rivky Mokodompit.

Selanjutnya ada kisah tiga pemain Arema FC yang masih tertahan di Malang karena wabah Corona ( Covid-19 ).

Mereka ialah Elias Alderete, Jonathan Bauman dan Mariando Uropmabin.

Terakhir, Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi buka suara terkait persoalan nepotisme di PSSI dan PT LIB.

BERITA TERPOPULER JATIM: Pasar Jatim Sumber Sebaran Covid-19 hingga Produsen 3 Drum Miras Oplosan

Ingin tahu berita selengkapnya, berikut berita bola terpopuler hari ini, Rabu (6/5/2020) yang dirangkum TribunJatim.com untuk Anda:

1. Ada Akun Instagram Palsu atas Namanya, Kiper Persebaya Ancam Bawa ke Jalur Hukum jika Rugikan Orang

Kiper Persebaya Surabaya, Rivky Mokodompit saat laga Persebaya vs Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat (13/3/2020). (TRIBUNJATIM.COM/NDARU WIJAYANTO)

Beredar sejumlah akun media sosial Instagram yang mengatasnamakan sosok Kiper Persebaya Surabaya, Rivky Mokodompit.

Pria di China Curi Angsa Hitam dari Danau Lalu Dibuat Sup, Tidak Kapok di Tengah Pandemi Covid-19?

Di antaranya sejumlah akun tersebut menggunakan username @rivkymoko dan @rivky_moko20 serta memasang foto dari kiper asal Sulawesi Utara itu.

Padahal, mantan penggawa PSM Makassar ini hanya memiliki satu akun Instagram saja dengan username @Rivky_moko dengan follower sebanyak 26 ribu.

Meski begitu, tidak sedikit orang yang salah mengira dengan memberikan komentar ataupun mengikuti kedua akun palsu yang tak jelas siapa pemiliknya itu.

Melihat ada orang iseng membuat tiruan akun Instagram-nya, Rivky Mokodompit menyebut sebetulnya pihak klub sudah pernah memposting foto yang mencantumkan akun aslinya.

"Akun yang asli udah ada di official Persebaya," kata Rivky Mokodompit kepada TribunJatim.com, Selasa (5/5/2020).

Persebaya Surabaya memang pernah memposting sebuah foto dan mencantumkan akun asli dari Rivky Mokodompit.

Tepatnya saat dia pertama kali bergabung di latihan tim pada 20 Januari 2020 lalu.

Sebetulnya Rivky Mokodompit tidak mau ambil pusing dengan masalah ini. Namun belakangan dia merasa khawatir bila namanya disalahgunakan oleh orang tak bertanggung jawab.

Baca Selengkapnya

2. Tiga Pemain Arema FC yang Tertahan di Malang, Jalani Latihan Bareng Pelatih Fisik Singo Edan

Mariando, Bauman, Elias dan Marcos saat mengisi waktu untuk berlatih di Malang karena tak bisa pulang (ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM)

Tiga pemain Arema FC yang masih tertahan di Malang karena wabah Corona, berlatih bersama.

Ketiganya yakni Elias Alderete, Jonathan Bauman dan Mariando Uropmabin.

Jawaban LENGKAP Soal SMP di TVRI Rabu 6 Mei 2020, Materi Tutorial Penyutradaraan & Produksi Artistik

Tak hanya bertiga, bertempat di area fitnes tempat tinggal pelatih fisik Arema FC, Marcos Gonzales juga ikut memantau ketiganya berlatih.

"Ini yang bisa kami lakukan ditengah kondisi saat ini, sambil menunggu latihan bersama tim pelatih dan skuad lengkap untuk latihan," kata Marcos Gonzales, Selasa (5/5/2020).

Sementara itu Jonathan Bauman mengatakan, hikmah dari corona, sehingga membuat dirinya tertahan di Malang bersama Alderete dan pelatih, karena Argentina lockdown, ialah dapat menghabiskan waktu untuk berlatih bersama.

"Kami banyak menghabiskan waktu untuk berlatih bersama disini. Bersama pelatih juga. Sambil kami melihat kondisi disini dan negara kami," ujar Jonathan Bauman.

Saat ini tinggal empat pemain Arema FC yang masih tertahan di Malang, yakni Bauman, Elias, Mariando dan M Rafli. Untuk Mariando, ia menjadi satu-satunya pemain yang masih ada di mes karena ia tak bisa pulang ke Papua.

Baca Selengkapnya

3. Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi, Angkat Bicara Soal Isu Nepotisme Di PSSI dan PT LIB

PSSI tunjuk anggota Exco, Yunus Nusi, sebagai Plt Sekjen PSSI gantikan Ratu Tisha Destria, 2020. (ISTIMEWA)

Ramainya perbincangan mengenai persoalan nepotisme di tubuh PSSI dan PT LIB, menuai komentar dari Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi.

Soal & Jawaban Belajar dari Rumah SD di TVRI Kelas 1-6 Rabu 6 Mei 2020, Klik Link Live Streaming

Dalam beberapa pekan belakangan, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) menuai sorotan publik lantaran dugaan isu nepotisme.

Isu tersebut mencuat karena Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengangkat Maaike Ira yang notabene adik ipar M iriawan, sebagai Wakil Sekjen PSSI.

Terkait hal itu, pelaksana tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi menjelaskan bahwa keputusan Iwan Bule mengangkat Maaike Ira tidak melanggar ketentuan federasi.

Yunus Nusi menjelaskan, ada perbedaan terkait posisi Wasekjen PSSI dan General Manager PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang ramai diberitakan.

“Statuta PSSI mengatur bahwa pengangkatan Sekjen menjadi kewenangan Ketua Umum PSSI. Pun penunjukan Wasekjen adalah hak Ketua Umum PSSI dalam rangka percepatan pelayanan PSSI kepada member yang berjumlah ratusan anggota, baik itu klub Liga 1, Liga 2, Liga 3, Asosiasi Provinsi se-Indonesia, asosiasi-asosiasi sepakbola dan juga organisasi-organisasi sepakbola yang berafiliasi dengan PSSI,” jelasnya, sebagaimana dikutip Tribunjatim.com dari laman PSSI.

Selain itu, Yunus Nusi menambahkan, Wakil Sekjen PSSI hanya bertugas di bidang administratif dan membantu peran Sekjen PSSI.

“Wasekjen juga tidak bersentuhan dengan uang. Murni administratif berbagi tugas dengan Sekjen, dan tidak langsung bertanggung jawab kepada Ketua Umum PSSI,” imbuhnya.

Sebagai Plt. Sekjen, Yunus Nusi pun menyatakan bahwa saat ini administrasi di PSSI jauh lebih rapi sejak kehadiran Wakil Sekjen.

Yunus menerangkan, PSSI sebagai sebuah organisasi yang memiliki ruang lingkup kerja begitu luas sebagai pelayanan kepada semua kegiatan persepakbolaan. 

Sementara itu, terkait polemik di PT LIB yang mana muncul kabar Cucu Somantri selaku Direktur Utama mengangkat anaknya, Pradana Aditya Wicaksana sebagai General Manager (GM), Yunus Nusi menyayangkan hal itu.

Meski Cucu sudah membantah kabar tersebut, namun isu itu sudah kadung mengemuka ke publik yang seharusnya segera diklarifikasi.

Berbeda dengan pengangkatan Wasekjen PSSI, posisi GM di PT LIB menurut Yunus harus diputuskan lewat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) bersama klub-klub.

Pasalnya, PT LIB fokus kepada pengelolaan keuangan dan kompetisi.

“Karena itu, pengangkatan staf level atas harus melalui rapat direksi. Hal-hal yang menyangkut pengelola keuangan begitu banyak maka memang sebaiknya dihindari hal-hal yang menjadi sorotan publik,” pungkasnya.

Baca Selengkapnya

Berita Terkini