Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menyambut Hari Raya Idul Adha 1441 H, tahun 2020, DPD partai NasDem Surabaya menyembelih tiga ekor sapi limosin dan 12 ekor kambing.
Ketua DPD partai NasDem Surabaya Robert Simangunsong mengatakan, penyembelihan hewan kurban ditengah pandemi virus Corona atau Covid-19 ini untuk memacu semangat kader partai NasDem agar terus berbagi dan membantu sesama meski wabah virus Corona atau Covid-19 belum selesai.
"Ini untuk memacu semangat walaupun kita dalam pandemi Covid-19 ini, kita masih tetap bisa berbagi dengan warga masyarakat yang membutuhkan, khususnya yang tidak mampu," kata Robert saat ditemui di kantor DPD NasDem Surabaya Jalan Arjuno, Surabaya, Kamis (30/7/2020).
Untuk mencegah penularan Covid-19, Robert menjelaskan penyembelihan dilakukan ditempat terpisah yaitu di salah satu rumah kader yang luasnya memadai.
• MODUS Gilang Predator Fetish Perdaya Korban, Ancaman Kedok Riset-Uang, Kasus Lain Muncul Pasca Viral
• Bayi Menangis Ditemukan di Toilet, Ibu Gadis 16 Tahun, Mengaku Mau Buang Air Besar Malah Lahiran
• PERNYATAAN Pihak Kampus soal Kasus Kasus Predator Fetish Kain Jarik, Sudah Dihubungi, Investigasi
Begitu juga untuk pembagian daging kurban akan sangat memperhatikan protokol kesehatan terutama Physical Distancing.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua panitia kurban DPD NasDem Surabaya, Sri Hono Yularko menjelaskan penyembelihan hewan kurban tidak akan dilakukan di RPH (Rumah Potong Hewan) karena sudah penuh.
Sehingga pemotongan akan dilakukan di salah satu rumah kader. Namun Nasdem, ujar Hono akan tetap berkoordinasi dengan pihak RPH.
untuk pembagian daging kurban akan dibagikan kepada 465 DPC dari 31 kecamatan dan warga sekitar kantor DPD Nasdem Surabaya dengan menggunakan sistem interval waktu yang sudah ditetapkan.
"Kita mengundang KSB (Ketua, Sekretaris, Bendahara) dari setiap DPC dan itu juga kita beri interval waktu. Persatu jam setiap dapil," ujar Hono.
Sedangkan pembagian daging kurban untuk warga sepenuhnya akan diberikan kepada Ketua RT atau perwakilan warga.