Insiden Warga Pergoki Istri Selingkuh Bareng 2 Brondong, Akui Suami Tak Bikin Puas, Ending ke Polisi

Penulis: Ignatia
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pria dan wanita kepergok selingkuh

TRIBUNJATIM.COMPeristiwa istri dipergoki selingkuh dengan dua orang brondong oleh warga menjadi viral di media sosial. 

Istri dipergoki selingkuh bareng 2 brondong karena suaminya yang ternyata tak membuatnya puas.

Pengakuan tersebut diungkap oleh sang istri di depan para warga.

Mengetahui istrinya berselingkuh, pada akhirnya sang suami pun tegas di depan polisi.

Cerita perselingkuhan sang istri ini pun viral.

ILUSTRASI Perselingkuhan (Shutterstock)

Seorang istri di Jambi mengeluarkan alasan yang mengernyitkan dahi di balik alasannya berselingkuh.

SD, begitu inisial sang istri, mengaja dua lelaki ke rumahnya dan melakoni hal tak pantas.

Warga  Dusun Sungai Tebal, Desa Nilo Dingin, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin,  Jambi mengaku ingin mewujudkan fantasinya.

Menurutnya selama ini suaminya sendiri tak dapat memuaskannya.

Itu sebabnya dia melakoni hal tak patut itu saat suami tak di rumah.

Ilustrasi selingkuh (Tribun Manado)

Dikutip TribunJatim.com dari TribunJambi.com, dua orang laki-laki berusia muda diajak ke rumah sang istri.

Si istri berdalih jika kondisi suaminya payah di ranjang.

Dua pacar SD adalah PN (46) dan YD (42). Pacar pertama PN dan kedua YD.

SD punya kebiasaan buruk.

Saban HM (47) suaminya keluar tak ada di rumah, istrinya mengajak dua pacarnya untuk bercinta.

Rupanya, kondisi sepi rumah dimanfaatkan SD mengajak dua gigolo untuk mewujudkan fantasi seksnya, Kamis (5/11/2020).

Namun, keinginan untuk melampiaskan nafsunya, lebih dulu digerebek warga.

Hubungan istimewa yang dilakukan SD bersama PN dan YD, sebenarnya sudah dicurigai karena kerap bertamu ke rumah SD selagi suaminya HM pergi.

Baca juga: Akhir Tragis Bocah Laporkan Ibu Selingkuh dengan Majikan, Ditemukan Tewas Mengenaskan, Ayah: Ladang

Baca juga: Ancaman Anak Jennifer Jill Jika Tahu Ajun Perwira Nekat Selingkuh, Boy William Syok: Gue Pusing

Baca juga: Tragedi Maut Perselingkuhan Menantu dan Ayah Mertua, Suami Tewas Mengenaskan, Istri Pura-pura Kaget

Kapolsek Lembah Masurai Iptu Sitepu melalui Kanit Reskrim Aipda Adi Arianto membenarkan penggerebakan SD, PN dan YD.

"Kala itu suami sah SD sedang tidak berada di rumah," ucap Iptu Sitepu.

Iptu Sitepu memastikan, SD dan dua selingkuhannya tersebut belum berhubungan intim karena keburu kepergok warga.

Namun, menurut informasi jika SD dengan dua selingkuhannya itu sudah kerap berhubungan intim di belakangan suaminya.

Warga saat itu juga memboyong SD, PN dan YD ke Polsek Lembah Masurai untuk diproses secara hukum.

Suami SD baru tiba dan melihat langsung dua selingkuhan istrinya setelah dihubungi oleh salah satu warga yang datang menggerebek.

Akhirnya, setelah bukti di depan nyata, HM melaporkan istri dan dua selingkuhan atas dugaan perzinaan ke kantor polisi setempat.

Ilustrasi kantor polisi (TRIBUNNEWS.COM)

Dikutip dari TribunJakarta.com ( grup TribunJatim.com ), Kapolsek Lembah Masurai Iptu Sitepu turut membongkar adanya hubungan terlarang antara  SD dengan dua selingkuhannya itu.

Ternyata, keduanya memiliki hubungan masing-masing dan saling berbeda.

Dengan pacar pertamanya PN,  SD sudah berpacaran selama 3,5 tahun.

Hal itu diketahui berdasarkan keterangan para pelaku.

Sejak 2016, SD dan PN sudah berulangkali berhubungan intim.

Kurang lebih ada belasan kali dan berlangsung di rumah SD.

Ilustrasi  (GridPop)

Sementara hubungan SD dengan pacar keduanya, YD, baru berjalan sejak sebulan terakhir.

YD dan SD telah melakukan hubungan layaknya suami istri sebanyak dua kali di tempat SD.

Lagi-lagi saat suaminya sedang keluar rumah.

"Dengan kejadian tersebut, pelaku menyatakan penyesalan dan ingin bertobat," Kapolsek Lembah Masurai menambahkan.

Ketiga pelaku tindak pidana perzinaan itu dijerat Pasal 284 KUHP.

Mereka terancam pidana kurungan penjara paling lama sembilan bulan.

Baca juga: Deretan Pasangan Artis Blak-blakan Ngaku Selingkuh, Dimaafkan Istri hingga Kumpul Kebo, Kepalang!

Tragedi Istri Siri Habisi Nyawa Suami, Datang ke Polisi Laporkan Bunuh Diri, 1 Fakta Terkuak: Sakit

Wanita yang membunuh suami sirinya itu adalah SA (39).

SA ditangkap karena membunuh suaminya, Eko Setyo Budi.

Peristiwa pembunuhan itu terjadi di Desa Nguling, Kabupaten Pasuruan, Jatim, Kamis (29/10/2020) sekitar pukul 05.30 WIB.

Mirisnya, seusai membunuh suaminya, pelaku melapor ke polisi jika korban bunuh diri.

Namun, kedok SA akhirnya terbongkar.

Lalu, apa penyebab SA membunuh suaminya?

Melansir dari Kompas.com ( grup TribunJatim.com ), berikut kronologinya.

Awalnya, SA yang merupakan istri siri korban beradu argumen perihal uang tabungan sebesar Rp 500.000.

Korban hendak meminjam uang tersebut kepada SA.

Namun, SA menolak karena uang itu akan dikirim kepada anaknya di Malang.

Eko tetap memaksa dan mengambil uang itu.

Pria itu juga sempat memukuli SA.

SA berusaha minta tolong, tetapi Eko membungkam mulut SA.

Perempuan itu pun pasrah.

Eko kemudian meninggalkan SA yang sudah tak berdaya.

"Saat itu korban marah dengan memukul kepala istrinya sampai jatuh selanjutnya menendang perut istrinya hingga jatuh, selanjutnya perut istrinya diinjak oleh korban," kata Kapolres Pasuruan Kota AKBP Arman lewat keterangan tertulis, Senin (2/11/2020).

Tak lama berselang, SA mendapati Eko tertidur di ranjang.

SA juga melihat pisau di dapurnya. Awalnya, SA masih ragu untuk melukai korban.

Namun, dia teringat perlakuan korban.

"Sehingga rasa sakit hatinya semakin kuat, kemudian saat itu juga istrinya mengambil pisau dapur yang ada di tempat sendok yang tergantung di tembok dapur," tambah AKBP Arman, dikutip TribunJatim.com, Rabu (4/11/2020).

ILUSTRASI - inilah deretan pasangan artis yang mengaku selingkuh. (wallpaperflare)

Sa kemudian membunuh dengan pisau saat korban tidur.

SA lalu meletakkan pisau di tangan kiri korban. Ia lalu membersihkan diri dan melaporkan suaminya tewas bunuh diri.

Namun, polisi tak begitu saja percaya.

Dari serangkaian penyelidikan, polisi akhirnya mengetahui bahwa Eko tewas dibunuh SA.

Selain sakit hati uang di celengan sering diambil dan korban sering memukuli pelaku, SA juga kesal karena pernah dilaporkan Eko terkait kasus narkoba.

Hal itu menyebabkan SA dipenjara enam bulan.

"Tersangka sakit hati karena tabungan uang tunai yang disimpan di celengan plastik diambil oleh korban. Tersangka juga sakit hati karena sering dipukuli oleh korban," ujar Arman.

Akibat pembunuhan yang dilakukannya, SA saat ini mendekam di ruang tahanan Mapolres Pasuruan Kota dan disangka dengan Pasal 338 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara.

Artikel di atas diolah ulang dari artikel yang tayang di Kompas.com dengan judul "Sering Dipukuli, Istri Siri Bunuh Suami, Laporkan Kematian Korban sebagai Bunuh Diri" dan TribunJakarta.com berjudul Suami Tak Bikin Puas, Istri di Jambi Pilih Digauli Berondong Bertahun-tahun

Berita Terkini