TRIBUNJATIM.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan angkat bicara mengenai adanya video dugem yang diduga melibatkan dua eks pemain Timnas U-19, Serdy Ephi Fano dan Yudha Febrian.
Akhir Novemer lalu, nama Serdy Ephi Fano dan Yudha Febrian sempat menjadi sorotan, lantaran harus dicoret dari timnas indonesia U-19 akibat terlambat saat mengikuti sesi latihan bersama.
Baca juga: Diduga Dugem, Serdy Ephy Fano Terancam Dipecat dari Bhayangkara Solo FC
Baca juga: Arema FC Yakin Pemainnya Tak akan Bertindak Indisipliner Saat TC Bersama Timnas Indonesia U-19
Keterlambatan tersebut disebabkan karena kedua pemain baru kembali ke Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Pusat, pukul 03.00 WIB.
Sementara itu belum lama ini ada sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan sosok yang diduga Serdy Ephi Fano dan Yudha Febrian sedang bersama wanita di tempat hiburan malam.
Menanggapi ini, Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI mengaku tak ingin banyak menanggapinya.
Menurutnya kedua pemain tersebut sudah bukan menjadi bagian dari timnas U-19 Indonesia.
"Kedua pemain sudah dikeluarkan karena indisipliner," kata Iriawan, dilansir dari laman resmi PSSI.
"Mereka dugem hingga dini hari dan latihan pagi terlambat.
"Mereka sudah dicoret dan bukan lagi bagian dari timnas U-19," tegasnya.
Baca juga: Jadwal Matchday 5 Liga Europa - AC Milan vs Celtic, Tottenham dan Arsenal Main Malam Ini
Baca juga: Ruang Ganti Juventus Memanas, Cristiano Ronaldo Dituding Punya Hak Istimewa, Dybala Cemburu?
Lebih lanjut, Iriawan menambahkan bahwa masalah ini diharapkan bisa menjadi pelajaran bagi pemain lainnya.
Iriawan ingin para pemain dapat lebih disiplin dan mentaati segala aturan yang ada.
"Tidak ada tempat bagi pemain yang indisipliner," ucap Iriawan.
"Ini peringatan bagi semua pemain untu lebih disiplin," ujarnya.
Sementara itu sepertinya nasib buruk Serdy tak berhenti hanya dicoret dari timnas U-19 Indonesia.
Hal serupa kemungkinan juga akan dilakukan oleh klub Serdy yaitu Bhayangkara Solo FC.
Baca juga: Garuda Select Jilid 3 Resmi Diluncurkan, Ini Dia Nama–nama Pemain yang akan Bertolak ke Inggris
Baca juga: Alasan Dibalik Kebiasaan Diego Maradona Pakai Dua Jam Tangan
Dikatakan Nyoman Yogi Hermawan selaku Manajer Bhayangkara Solo FC, atas perbuatannya Serdi bisa dikenakan sanksi terberat yaitu dikeluarkan oleh klub.
"Tindakan yang memalukan, kami di manajemen akan segera menggelar rapat untuk memberikan sanksi," ucap Yogi.
"Bisa saja (sanksi terberatnya dikeluarkan dari klub)," ujarnya.