Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Hasil diluar dugaan didapat oleh Kartika Hidayati - Saim (Karsa), pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Lamongan 2020, Rabu (9/12/2020).
Berdasar real count TPS hasil Pilkada Lamongan 2020, pasangan Karsa yang diusung oleh PKB dan PDIP ini kalah dalam penghitungan suara di TPS tempatnya mencoblos.
Berdasar hasil real count TPS di Tlogoanyar TPS 01, tempat Cabup Kartika Hidayati mencoblos, pasangan Suhandoyo - Astiti Suwarni (Kompak) memperoleh 71 suara, Yuhronur Efendi - Abdul Rouf ( YesBro ) mendapat 163 suara, dan pasangan Karsa hanya mendapat 43 suara.
Sedangkan hasil real count TPS di tempat Cabup Yuhronur Efendi mencoblos. YesBro memimpin perolehan suara di TPS kandang sendiri TPS 04 Kelurahan Banjarmendalan.
Data yang didapat TribunJatim.com, menunjukkan, di TPS tempat Yuhronur mencoblos paslon Suhandoyo - Astiti Suwarni (Kompak) memperoleh sebanyak 37 suara, Yuhronur Efendi - Abdul Rouf (YesBro) 227 suara dan Kartika Hidayati - Saim (Karsa) meraih 25 suara dan tidak sah 7 suara.
Sedang di TPS 01 Tlogoanyar, Kompak 71 suara, YesBro 163 dan Karsa 43 suara.
Sementara di TPS tempat Suhandoyo, Kompak meraih 354 suara, YesBro 52 dan Karsa 4 suara.
Yuhronur dikonfirmasi mengatakan, bahwa perhitungan masih berjalan. Dan harus sabar menunggu.
"Kan masih banyak TPS yang belum masuk laporannya, karena masih berlangsung. Kita berdoa saja, semoga kemenangan ada di pundak YesBro," kata Yuhronur.
Baca juga: CEK DI SINI Hasil Pilkada Sidoarjo 2020, BHS-Taufiq, Muhdlor-Subandi atau Kelana-Dwi yang Terpilih?
Baca juga: UNGGUL Telak Eri-Armuji di Pilkada Surabaya Versi Quick Count, Machfud Arifin: Serahkan pada Tuhan
Baca juga: LINK PANTAU Hasil Pilkada Serentak 2020, Update Quick Count Sementara Seluruh Daerah, Cek Tempatmu!
Terkait kemenangan di dua TPS, tempatnya mencoblos dan di TPS rival, Kartika Hidayati, Yuhronur bersyukur.
Kemenangan di dua TPS tersebut akan bisa diikuti kemenangan pada TPS lainnya.
Kartika Hidayati yang ditemui mengungkapkan, hasil perhitungan baru masuk 15 persen dan menurutnya, itu belum bisa menjadi patokan kemenangan dipihak manapun.
Pihaknya, melalui tim yang dibentuk Karsa mendapatkan data kecurangan di Pantura Desa Weru. Jenis kecurangan tersebut, adanya masyarakat yang membawa surat suara bukan atas namanya.
"Itu milik orang tuanya. Alasannya orang tuanya sedang melaut," katanya.
Meski pelanggaran itu tidak signifikan menentukan kekalahan dan kemenangan, namun itu adalah temuan yang didapat Karsa.
Dari laporan yang diterimnya, Karsa menemukan sebanyak 10 jenis kecurangan.
Cabup Mojokerto Pungkasiadi Kalah di TPS Sendiri
Selain Cabup Lamongan Kartika Hidayati yang kalah di TPS sendiri berdasarkan hasil real count TPS, calon petahana Bupati Mojokerto Pungkasiadi juga kalah dalam perolehan suara di TPS 13 yang berada di kawasan kediamannya, Dusun Kedung Sumur, Desa Canggu, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Rabu (9/12/2020).
Hasil perhitungan suara di TPS 13 dimenangkan paslon nomor urut 01, Ikfina Fahmawati - Muhammad Al Barra ( Ikbar ) dengan perolehan sebanyak 143 suara sah.
Sementara dari paslon nomor urut 03 Pungkasiadi - Titik Masudah yang memperoleh 128 suara sah.
Sedangkan, posisi ketiga ditempati paslon nomor urut 02 yaitu Yoko Priyono-Choirun Nisa (YoNi) sebanyak 82 suara sah.
Ketua KPPS TPS 13, Sutikno mengatakan, perhitungan suara dalam Pilkada Mojokerto 2020 di TPS 13 telah rampung.
Perhitungan suara di TPS 13 sudah selesai, hasilnya paslon nomor urut 01 sebanyak 143 suara, paslon 02 mendapat 82 suara, dan paslon 03 memperoleh 128 suara.
"Paslon nomor 01, Ikfina Fahmawati dan Muhammad Al Barra memperoleh suara paling banyak," ungkapnya kepada TribunJatim.com, Rabu (9/12/2020).
Dia mengatakan, perolehan suara antara paslon nomor 01 dan paslon 03 selisih tipis sekitar 12 persen. Adapun jumlah suara yang masuk di TPS 13 yaitu 353 suara dan sebanyak 12 suara tidak sah.
"Hasil perhitungan selisih 15 suara yang diperoleh paslon nomor 01, selisih tipis dengan paslon nomor 03," jelasnya.
Adapun angka golput di TPS 13 mencapai puluhan orang.
"Golput ada 85 orang dari jumlah DPT di TPS 13 ada sebanyak 453 orang," ucap Sutikno.
Dia mengatakan, perhitungan suara melibatkan tujuh petugas di TPS 13 yang berlangsung selama 1,5 jam.
"Proses selanjutnya akan dikroscek terlebih dahulu, setelah clear maka diserahkan ke PPS Canggu di balai desa," tandasnya.
Cabup Ponorogo Ipong Muchlissoni Kalah di TPS Sendiri
Pasangan Calon Bupati Ponorogo dan Wakil Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni - Bambang Tri Wahono kalah di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 03 Mangkujayan, Kecamatan Ponorogo, Ponorogo.
Padahal di TPS 03 Mangkujayan merupakan tempat Ipong Muchlissoni dan keluarganya terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Ponorogo 2020.
Di TPS tersebut, Paslon nomor urut 01 Sugiri Sancoko-Lisdyarita memperoleh 112 suara.
Sedangkan Ipong-Bambang mendapatkan 93 suara.
"Total suaranya 223 suara, yang sah berjumlah 205 suara sedangkan suara tidak sah berjumlah 18 suara," ucap Ketua TPS 03 Mangkujayan, Wahid Ashari.
Ipong sendiri memang tidak hadir mencoblos di TPS 03 Mangkujayan.
Ia abstain lantaran sakit sejak beberapa hari yang lalu.
Ipong juga tidak hadir saat Debat Publik Pilkada Ponorogo 2020 tanggal 4 Desember lalu.
Cawali Surabaya Machfud Arifin Kalah di TPS Sendiri
Sementara itu, hasil rekapitulasi penghitungan suara di TPS 25 Jl WR Supratman memenangkan Paslon 1 Eri Cahyadi-Armuji (ErJi). Paslon ini mendapat perolehan hasil suara sebanyak 108.
Sementara Paslon Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU) meraih dukungan 20 suara. "Ada jumlah satu suara tidak sah karena Sobek," kata Ketua KPPS TPS 25 Khairani usai rekapitulasi suara.
TPS 25 merupakan tempat calon wali kota Surabaya Machfud Arifin Mujiaman mencoblos. Dari jumlah pemilih tetap di TPS ini sebanyak 306 suara.
Yang datang ke TPS menggunakan hak pilihnya sebanyak 129. Dari hasil ini, sebanyak 108 memilih ErJi dan 20 memilih MAJU. Satu suara tidak sah. (Hanif Manshuri/Mohammad Romadoni/Sofyan Chandra Arif/Nuraini Faiq)