TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO - Akibat diguyur hujan deras dalam sepekan terakhir ini, harga cabe dan tomat di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Situbondo, melonjak drastis.
Harga cabe besar yang sebelumnya mencapai sebesar Rp 48 ribu, naik menjadi sebesar Rp 60 ribu perkilo gramnya.
Sedangkan harga tomat sebesar Rp 8 ribu, kini naik menjadi sebesar Rp 15 ribu perkilonya.
Selain tomat, harga ranti yang sebelumnya sebesar Rp 6 ribu, saat ini harga melonjak dua kali lipat menjadi sebesar Rp 22 ribu perkilo gramnya.
"Harga normal ranti biasanya hanya Rp 6 ribu, tapi dua hari ini harga terus naik hingga sebesar Rp 22 ribu," ujar Kiki salah seorang pedagang kepada Surya.
Tak hanya ranti dan tomat yang naik, kata Kiki, harga cabe besar yang sebelumnya mencapai sebesar Rp 48 ribu, harganya juga mengalami kenaikan menjadi sebesar Rp 60 ribu perkilo gramnya.
Baca juga: Terekam Diam-diam, Cara Maia Estianty Sapa Ahmad Dhani di Belakang Panggung, Tak Mau Lihat Wajah
Baca juga: Maruli Tampubolon Terpampang di Time Square New York, Lewat Lagu Never Stand Alone
Baca juga: Harga Tiket Masuk Predator Fun Park, Wisata Edukasi Buat Anak-anak, Ini 7 Atraksi Favorit Pengunjung
Sementara itu, salah seorang petani cabe, Agus mengaku diuntungkan dengan terjadinya kenaikan harga cabe dalam satu minggu terakhir ini.
"Ya lumayan harganya mas, sekarang petani cabe bisa bernafas lega," kata Agus kepada TribunJatim.com.
Meski hasil panennya tidak terlalu banyak, namun dengan adanya kenaikan harga cabe dapat mencukupi biaya operasional dan kebutuhan keluarganya.
"Sekali panen satengah hektar sekarang, paling banyak dua kuwintal atau lebih sedikit," pungkasnya. (izi/Tribunjatim.com)