Reporter: Kukuh Kurniawan | Editor: Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Usai gempa bumi magnitudo 6,1 guncang wilayah Malang pada Sabtu (10/4/2021) pukul 14.00 WIB, Korem 083/Baladhika Jaya langsung terjunkan anggotanya ke wilayah yang paling terdampak bencana gempa bumi tersebut.
Danrem 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf Irwan Subekti mengatakan, pihaknya menurunkan 700 personel untuk membantu warga yang terdampak bencana gempa bumi.
"700 personel itu kami turunkan di wilayah Kecamatan Dampit dan Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang. Selain itu kami juga diback up dari satuan tempur Yonkav-3 dan Yonzipur-5. Bersama-sama kami terus bahu membahu bersama masyarakat, membantu warga terdampak yang rumahnya roboh akibat gempa," ujarnya kepada TribunJatim.com di sela kegiatan mendampingi kunjungan Forkopimda Jatim di wilayah Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021).
Baca juga: Madura Berdarah, Mertua Tega Bacok Menantu Saat Salat, Bermula dari 1 Pertanyaan Soal Anak Pelaku
Baca juga: Gelombang Tsunami 3 Meter Ancam Madura, Datang Cepat, BMKG Desak Mitigasi Bencana, Kuak 3 Penyebab
Dirinya juga menjelaskan, proses pembersihan material bangunan yang ambruk sempat terkendala cuaca.
"Proses pembersihan sempat terkendala hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Dampit dan Kecamatan Ampelgading. Namun setelah hujan reda, kami bersama masyarakat kembali melaksanakan kegiatan pembersihan," tambahnya.
Selain itu dirinya juga menerangkan, pihaknya telah mendirikan posko di setiap wilayah yang terdampak bencana gempa tersebut.
Baca juga: Tiga Ibu Rumah Tangga di Mojokerto Terciduk Berjudi di Rumah Kosong Penompo
Baca juga: Jelang Ramadan 2021 Empat Pengedar Pil Dobel L di Kediri Diringkus, Ratusan Butir Pil Diamankan
"Kami juga sudah mendirikan posko-posko di Koramil yang berada di wilayah terdampak bencana alam tersebut. Dan hingga saat ini, anggota kami juga terus lakukan pendataan kerusakan yang diakibatkan gempa bumi," terangnya.
Irwan Subekti juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap selalu waspada terjadinya gempa susulan.
"Kami mengimbau kepada warga masyarakat untuk tetap tenang dan jangan panik. Sebisa mungkin hindari aktivitas di dalam rumah, karena pagi tadi masih terjadi gempa susulan," tandasnya.
Berita tentang Kabupaten Malang
Berita tentang Gempa di Jawa Timur
Berita tentang Jawa Timur