Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin
TRIBUNJATIM.COM, BALI - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso menyebut salah satu faktor timnya ditahan imbang 3-3 Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Senin (14/2/2022) malam, karena kualitas kiper lawan, Andritany Ardhiyasa.
Pasalnya, pada laga pekan ke-25 Liga 1 2021/2022 ini, sejumlah peluang emas Persebaya bisa digagalkan Andritany Ardhiyasa.
Terutama di babak kedua, tidak kurang dari 10 peluang emas Persebaya digagalkan Andritany Ardhiyasa.
"Dia (Andritany Ardhiyasa) tampil terutama di babak kedua sangat luar biasa," ungkap Aji Santoso.
"Dibombardir dengan serangan, tembakan-tembakan jarak jauh, tembakan dalam penalti box, tapi Andritany selalu mendapatkan posisi yang tepat, sehingga tidak terjadi gol," tambahnya.
Baca juga: Jebol Gawang Persebaya Dua Kali dan Selamatkan Persija dari Kekalahan, Begini Kata Makan Konate
Di saat bersamaan ia juga kecewa dengan penampilan pemainnya, terutama di lini belakang yang kurang sabar menghalau serangan lawan. Sehingga dalam kurun waktu 10 menit terakhir laga, gawang Persebaya kebobolan dua gol.
Tiga gol Persebaya pada laga ini dicetak oleh Taisei Marukawa menit 14 (P), Ricky Kambuaya menit 48 dan Samsul Arif Munip menit 83.
Sementara tiga gol Persija dicetak oleh Marko Simic menit 1, Makan Konate menit 85 dan 90+5 (P).
"Saya sedikit kecewa pemain belakang kurang sabar dalam mengantisipasi, terutama gol ketiga," pungkasnya.
Gagal menang di laga ini, memperpanjang catatan Persebaya puasa kemenangan di 4 laga terakhir. Tiga imbang satu laga menelan kekalahan.
Persebaya masih tertahan di posisi 5 klasemen sementara dengan bekal 45 poin.