Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Sambut bulan suci Ramadan 2022, masyarakat yang tinggal di lereng Gunung Semeru, yang terdiri dari penyintas erupsi Gunung Semeru dan relawan, mengadakan kirab nasi tumpeng dan tumpeng sayur-sayuran dari hasil bumi, di Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jumat (1/4/2022).
Bagi mereka, tumpeng dari kirab ini diyakini membawa berkah.
Acara tersebut dilakukan sebagai wujud rasa syukur dan sukacita menyambut Ramadan.
Pantauan di lokasi, kirab ini mengambil jarak sekitar 3 kilometer. Start dari Pemandian Tirtosari, lalu berakhir di posko pengungsian terpusat di Lapangan Desa Penanggal.
Barisan pertama dari kirab itu adalah barisan pemuda-pemudi membawa patung Pancasila.
Urutan kedua orang-orang yang mengenakan baju khas zaman-zaman kerajaan. Ketiga iring-iringan nasi tumpeng yang tingginya sampai 2 meter. Selanjutnya, berurutan tumpeng hasil bumi berupa sayur-sayuran.
Di belakang pembawa tumpeng, terdapat iring-iringan masyarakat yang membawa kentongan. Suara kentongan itu, mengiringi setiap langkah pembawa kirab tumpeng ketika menyusuri jalan perkampungan.
Setelah dua jam berkeliling, kirab ini sampai di Lapangan Desa Penanggal. Lantas di tempat ini tumpeng diserahkan ke pihak pemangku desa untuk didoakan.
Begitu selesai didoakan, warga berebut untuk mendapatkan tumpeng sayur-sayuran. Hanya dalam hitungan 10 menit, dua tumpeng sayur-sayuran itu ludes. Berikutnya, warga diajak makan bersama nasi tumpeng setinggi 2 meter.
Iqbal Atieqson, salah seorang penyintas mengaku senang setelah mendapatkan dua nasi tumpeng yang dibungkus daun pisang. Bungkusan itu terdiri dari nasi kuning, ayam, dan jajanan polo pendem berupa ketela, kentang, kacang.
"Kami percaya makan nasi ini dapat berkah" ucapnya.
Sekretaris Desa Penanggal, Muhfidun Alamin mengatakan, kirab ini digelar untuk menyambut bulan suci Ramadan.
"Acara kirab sudah dilakukan secara turun temurun. Ini juga sebagai bentuk rasa syukur penyintas sudah diselamatkan saat erupsi Semeru awal Desember 2021 lalu," pungkasnya.