Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Achmad Amru Muiz
TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Peringatan untuk segera memproses lelang proyek pembangunan yang telah dianggarkan dalam APBD 2022 intensif diberikan ke organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Nganjuk.
Hal itu dilakukan untuk menghindari terlambatnya pengerjaan proyek pembangunan, sehingga bisa menimbulkan banyak persoalan.
Plt Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi mengatakan, sekarang ini semua proyek sudah masuk dalam perencanaan. Dengan demikian, tinggal membuat gambar proyek yang akan dilelang dan dikerjakan.
"Bulan ini kalau bisa proses perencanaan sudah selesai semua dan langsung dilakukan proses lelang proyek, karena sudah bulan April," kata Marhaen Djumadi, Minggu (17/4/2022).
Dijelaskan Marhaen Djumadi, dalam kepemimpinannya, pihaknya tidak ingin mengulangi kondisi pengerjaan proyek pembanguan tahun sebelumnya. Di mana proyek pembangunan mengalami perpanjangan waktu, sehingga berdampak pada munculnya banyak persoalan. Mulai dari pelaporan keuangan, denda keterlambatan, dan sebagainya yang menyulitkan.
"Makanya, tahun ini kondisi pengerjaan proyek pembangunan di Kabupaten Nganjuk harus lebih banyak waktu dan cepat dengan kualitas hasil terjamin bagus, sehingga tidak menimbulkan persoalan," ucap Marhaen Djumadi.
Oleh karena itu, tambah Marhaen Djumadi, pihaknya menargetkan proyek pembangunan di Kabupaten Nganjuk tahun ini sudah harus selesai pada akhir bulan November. Dan di bulan Desember, tinggal menyelesaikan palaporan proyek, dan tidak perlu ada penambahan waktu pengerjaan dan sebagainya.
"Yang jelas, sekarang ini proses pembangunan tidak boleh molor dan santai. Semuanya harus sat-set rampung dikerjakan dan kualitas sesuai yang telah ditetapkan," tandas Marhaen Djumadi.
Sementara Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Nganjuk, Marianto mengatakan, Komisi III yang membidangi pembangunan menunggu komitmen Pemkab Nganjuk dalam menjalankan proyek-proyek pembangunan. Setidaknya, seluruh pengerjaan proyek pembangunan di Kabupaten Nganjuk tidak boleh seperti kondisi tahun sebelumnya yang menimbulkan banyak masalah.
"Tentunya kami akan berupaya mendorong Pemkab Nganjuk bisa lebih mempercepat proses pembangunan yang memberi banyak manfaat bagi warga Kabupaten Nganjuk," tutur Marianto.