Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifki Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Tiga skema rekayasa lalu lintas di Jembatan Tunggulmas disiapkan Dinas Perhubungan Kota Malang.
Skema rekayasa lalu lintas ini, akan dilakukan, sembari menunggu hasil koordinasi yang dilakukan dengan Satlantas Polresta Malang Kota dan Dishub Provinsi Jawa Timur.
Pasalnya, akses Jembatan Tunggulmas kini dilakukan penutupan hingga Operasi Ketupat Semeru 2022 berakhir.
"Karena Jembatan Tunggulmas ini telah menggeser kemacetan di Dinoyo ke Tlogomas. Jadi kami mengantisipasi dengan menyiapkan tiga rencana rekayasa lalu lintas," ucap Kepala Dishub Kota Malang, Heru Mulyono, Selasa (26/4/2022).
Skenario rekayasa lalu lintas yang pertama ialah membuat traffic portabel dan memasang rambu-rambu lalu lintas.
Skema ini sudah disampaikan oleh Dishub Kota Malang kepada Dishub Provinsi Jawa Timur.
Mengingat traffic light ini nantinya akan ditempatkan di askes masuk Jembatan Tunggulmas di Jalan Raya Tlogomas.
"Karena itu jalannya provinsi. Jadi kami sudah memberi surat ke Dishub provinsi, agar segera memasang traffic light," ucap Heru Mulyono.
Kedua, ialah menerapkan rekayasa lalu lintas satu arah di Jembatan Tunggulmas, dan ketiga menutup akses masuk Jalan Tunggulmas, jika kedua skema tetap menimbulkan kemacetan.
"Kalau gak ada hasil, ya jelas ditutup. Tapi yang bakal digagas ini skema satu arah," terangnya.
Skema satu arah ini nantinya akan dilakukan dari arah Tlogomas ke arah Tunggulwulung.
Sedangkan dari arah sebaliknya tidak diperbolehkan untuk melintasi Jembatan Tunggulmas.
"Sebenarnya Jembatan Tunggulmas ini kan jalan alternatif. Jadi satu arah ini yang mungkin kami terapkan," tandasnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Baca berita tentang Kota Malang