Hacker Bjorka

Hacker Bjorka Aslinya Penjual Es di Madiun? Sudah Ditangkap Polisi, Sang Ibu Pilu: Cepat Pulang

Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok diduga hacker Bjorka ditangkap dan dibawa ke Mapolsek Dagangan Polres Madiun. Peretas data Presiden Jokowi dan politikus RI aslinya penjual es?

TRIBUNJATIM.COM -  Baru-baru ini viral di media sosial, hacker Bjorka sudah tertangkap. 

Hacker yang mengklaim telah membobol data-data surat rahasia Presiden Jokowi hingga bongkar otak sesungguhnya di balik pembunuhan Munir adalah MAH (21), pemuda penjual es di Madiun, Jawa Timur  . 

Pemuda berinisial MAH (21) berasal dari Dusun Mawatsari, Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun ramai diduga sebagai hacker Bjorka.

MAH atau yang diduga hacker Bjorka kabarnya diamankan petugas sekitar pukul 18.30 WIB dari kediamannya.

Sosok diduga hacker Bjorka ditangkap, kemudian dibawa ke Mapolsek Dagangan Polres Madiun.

Sang anak kini disebut-sebut sebagai hacker Bjorka, ibunda MAH pilu. 

P (48) ibunda Bjorka muncul dan sedih membayangkan nasib sang anak.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Menurut Prihatin, keseharian MAH dihabiskan dengan berjualan minuman dingin di Desa Pintu, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Ia juga tidak pernah mengetahui anaknya bepergian keluar kota.

"Sudah dua tahun (berjualan minuman dingin), ikut orang (jadi karyawan)," kata Prihatin, Kamis (15/9/2022).

Menurut Prihatin, anaknya juga tidak mempunyai perangkat komputer dan jaringan internet di rumahnya yang berlokasi di Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, Madiun.

"Makan sehari-hari saja repot," lanjutnya.

Yang ia ketahui, anaknya mempunyai satu ponsel saja.

Anak kedua dari tiga bersaudara tersebut juga sosok yang cenderung pendiam dan jarang mengeluh.

Ia mencoba hidup mandiri dengan tidak merepotkan kedua orang tua.

Baca juga: Heboh Kebocoran Data Gara-gara Hacker Bjorka, Simak 4 Tips Buat Password Medsos Agar Susah Dibobol

Sejumlah Petugas Kepolisian Berjaga di Mapolsek Dagangan Polres Madiun, Rabu (14/9/2022) malam. Hal ini diduga berkaitan dengan pemeriksaan seorang pemuda yang diduga jadi sosok di balik hacker Bjorka (TRIBUNJATIM.COM/Sofyan Arif Candra/ Twitter Bjorka)

Untuk itulah, Prihatin tidak percaya jika anaknya seorang peretas, apalagi anaknya hanya seorang lulusan setingkat SMA.

Ia dan suaminya, Jumanto (54) yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tani tidak mempunyai biaya untuk menguliahkan anaknya.

"Ya harapannya anak saya bisa cepat pulang saja," pungkasnya.

Diamankan di Mapolsek, Benarkah Pemuda Madiun Ini Sosok di Balik Hacker Bjorka? Jualan Es Bantu Ayah

Sosok hacher Bjorka hingga kini masih membuat publik penasaran terkait identitas aslinya.

Kini heboh penangkapan terhadap pemuda berinisial MAH (21) asal Dusun Mawatsari, Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun.

Pemuda tersebut sebagai terduga hacker Bjorka. Penangkapan dilakukan oleh Tim Cyber Crime Dirtipidsiber Bareskrim Polri.

MAH diamankan petugas sekitar pukul 18.30 WIB dari kediamannya untuk kemudian dibawa ke Mapolsek Dagangan Polres Madiun.

Baca juga: Pemuda Madiun Diduga Sosok di Balik Hacker Bjorka, Polda Jatim Beri Penjelasan, Sebut Mabes Polri

Baca juga: Terjawab Sudah Alasan Hacker Bjorka Bongkar Rahasia Pemerintah, Ahli: Lama-lama Aneh, Ada Niat Lain

Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman tidak menampik adanya informasi tersebut. Hanya saja ia memastikan, upaya pengamanan tersebut, tidak dilakukan oleh personilnya di Polda Jatim.

"(Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim) Kami tidak tangani. Kemungkinan dari Mabes (Polri)," ujar Kombes Pol Farman, saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Kamis (15/9/2022).

Di singgung mengenai di mana lokasi yang digunakan pihak Tim Cyber Crime Dirtipidsiber Bareskrim Polri melakukan pemeriksaan terhadap MAH.

Kombes Pol Farman menegaskan, hingga saat ini tidak ada informasi mengenai permintaan peminjaman tempat di Mapolda Jatim, yang dilakukan pihak Mabes Polri terkait upaya penegakkan hukum tersebut.

Bjorka (Twitter)

"Gak ada di Polda (Mapolda Jatim)," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya oleh Tribun Jatim Network, MAH sempat diamankan di Mapolsek Dagangan, pada Rabu (14/9/2022) malam.

Saat MAH dibawa masuk ke dalam Mapolsek Dagangan, awal media mendapati sejumlah pejabat utama Polres Madiun, seperti Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo, ditemani Kasatreskrim Polres Madiun, AKP Danang Eko Abrianto, juga tampak mendatangi mapolsek tersebut.

Tak lama kemudian. Dua orang pejabat utama tersebut, meninggalkan Mapolsek Dagangan melewati pintu belakang untuk menghindari awak media.

Sekadar diketahui, belakangan ini sosok anonymous Bjorka bikin geger karena mengklaim memiliki 1,3 miliar data pendaftaran SIM Card

Setelah menjual data 1,3 miliar data sim card ponsel, Bjorka juga membeberkan informasi yang sangat sensitif, yakni mengungkap sosok yang dianggap sebagai Pembunuh Munir.

Melalui akun Twitter @bjorkanism, Bjorka mengunggah link yang berjudul 'Who Killed Munir?' atau 'Siapa yang Membunuh Munir'.

Baca juga: Inilah Isi Pesan Hacker Bjorka untuk Jokowi, Kini Motif Terjawab: Saya Bukan Penjahat, Bukan Polisi

Dalam artikel berbahasa Inggris itu, selain mengungkap identitas dan data pribadi sosok pembunuh Munir, dia juga menjelaskan bahwa Munir adalah koordinator KontraS yang sangat vokal yang mengungkap bahwa pelaku penculikan 13 aktivis pada periode 1997-1998, adalah anggota Tim Mawar Kopassus.

Di artikel tersebut, dituliskan bahwa Pollycarpus bukanlah otak sesungguhnya di balik pembunuhan Munir, melainkan hanya orang suruhan.

Selain bikin geger dengan unggahan soal pembunuh Munir ini, Bjorka juga bikin geger setelah membocorkan data pribadi Menteri Kominfo, Johnny G Plate.

Aksi Bjorka ini disampaikan oleh akun Twitter @darktracer_int.

"Bac actor "Bjorka" Leaked personally identifiable information of Indonesia's minister of communication and information technologu (kominfo) and mocked him" demikian ditulis @darktracer_int.

Di unggahan itu, disertakan tangkap layar yang berisi data-data pribadi Johnny G Plate yang meliputi nomor HP, NIK, nomor KK, alamat, nama istri, nama orangtuanya, hingga ID Vaksin.

Sebelumnya, Bjorka juga mengklaim telah membobol data-data surat rahasia Presiden Jokowi.

Kolase foto akun twitter hacker Bjorka dan suasana saat sejumlah mobil keluar masuk di Mapolsek Dagangan Rabu (14/9/2022) malam. Hal ini berkaitan dengan penangkapan seorang pemuda di Madiun karena diduga jadi sosok di balik Bjorka (TribunJatim.com)

Dikutip dari Kompas.com, Pemerintah membentuk tim khusus untuk merespons serangan siber oleh hacker Bjorka yang baru-baru ini melakukan peretasan data pemerintah dan data pribadi sejumlah pejabat.

Pembentukan tim ini disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate usai mengikuti rapat internal bersama Presiden Joko Widodo,

Menko Polhukam Mahfud MD, Kepala BSSN Hinsa Siburian dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Istana Negara, Senin (12/9/2022).

“Perlu ada emergency response team terkait untuk menjaga data, tata kelola data, yang baik di Indonesia dan untuk menjaga kepercayaan publik,” ujar Johnny kepada wartawan, Senin (12/9/2022).

Dia menuturkan, tim khusus itu terdiri dari Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN), Badan Intelijen Negara (BIN), Kemenkominfo dam Polri.

Akan tetapi, Johnny tidak menjelaskan secara rinci kapan tim akan bekerja.

Dia juga tidak menjawab saat wartawan menanyakan lebih lanjut soal tugas dan fungsi tim tersebut.

Diberitakan sebelumnya, hacker Bjorka mengunggah sejumlah dokumen yang diklaim merupakan milik Presiden Jokowi.

Dokumen-dokumen periode 2018-2021 itu diunggah di situs breached.to.

Baca juga: Sosok Hacker Bjorka Trending di Twitter, Inilah 3 Rekomendasi Film tentang Hacker, Ada Who Am I

Dilansir dari laman situs tersebut,npada Sabtu (10/9/2022), salah satu dokumen yang diunggah berasal dari Badan Intelijen Negara (BIN) untuk Presiden Jokowi

"Berisi transaksi surat tahun 2019 - 2021 serta diokumen yang dikirimkan kepada Presiden termasuk kumpulan surat yang dikirim oleh Badan Intelijen Negara yang diberi label rahasia," demikian yang tertulis di dalam situs.

Selain itu dalam unggahannya, hacker Bjorka menjelaskn telah mengunggah total 679.180 dokumen berukuran 40 Mega Byte (MB) dalam bentuk data terkompres

Sejumlah contoh dokumen juga dicantumkan dalam unggahan yang diberi judul.

Antara lain, 'Permohonan Dukungan Sarana dan Prasarana', 'Surat Rahasia kepada Presiden dalam amplop tertutup' dan 'Gladi Bersih dan Pelaksanaan Upacara Bendera pada Peringatan HUT ke-74 Proklamasi Kemerdekaan RI Tahun 2019'.

Selain itu, Bjorka juga meretas dan mengunggah data pribadi sejumlah pejabat di media sosial.

Antara lain, Menkominfo Johnny G Plate, Ketua DPR RI Puan Maharani, Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Penjual Es di Madiun

Polres Madiun mengamankan seorang pemuda Dusun Mawatsari, Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Rabu (14/9/2022) malam. Diduga jadi sosok di balik hacker Bjorka.

MAH (21), diamankan di Mapolsek Dagangan mulai pukul 18.30 WIB hingga pukul 23.00 WIB.

Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo dan Kasatreskrim Polres Madiun AKP Danang Eko Abrianto juga nampak di Mapolsek Dagangan.

Hingga pemeriksaan berakhir, tidak ada keterangan dari pihak kepolisian terkait diamankannya pemuda tersebut.

Kendati sejumlah awak media telah menunggu di depan Mapolsek.

Namun begitu, dari informasi yang dihimpun TribunJatim.com MAH diamankan terkait tindak pidana peretasan.

Bahkan diduga Agung lah orang yang ada di balik sosok hacker Bjorka.

Diketahui sehari-harinya Agung berjualan es di Desa Pintu, Kecamatan Dagangan membantu sang ayah.

Saat pemeriksaan berlangsung awak media tidak diperkenankan untuk masuk ke Mapolsek Dagangan.

Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com

Berita tentang Bjorka lainnya

Berita Terkini