Irjen Teddy Minahasa Ditangkap

Irjen Pol Teddy Minahasa Diduga Tersandung Kasus Narkotika, Bagaimana Nasib Sertijab Kapolda Jatim?

Penulis: Luhur Pambudi
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Irjen Pol Teddy Minahasa yang diduga tersangkut kasus narkoba

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA-Mantan Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Pol Teddy Minahasa Putra rencananya akan menjalani prosesi serah terima jabatan (Sertijab) sebagai Kapolda Jatim, pada pekan depan.

Irjen Pol Teddy akan menggantikan Irjen Pol Nico Afinta sesuai dengan Surat Telegram Rahasia (STR) Polri Nomor ST/2134/X/KEP/2022 tertanggal 10 Oktober 2022.

Sedangkan Irjen Pol Nico berdasarkan STR yang sama dimutasi sebagai pejabat Staf Ahli bidang Sosial dan Budaya (Sahlisosbud Kapolri) Kapolri, di Mabes Polri.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto tak menampik adanya acara sertijab Kapolda Jatim, yang dilangsungkan di Mabes Polri, pekan depan.

Namun, ia sendiri mengaku, tidak mengetahui kapan hari dan tanggal pasti pelaksanaannya. Dan hingga saat ini, Dirmanto masih mencari tahu pelaksanaan sertijab tersebut.

"Pastinya (tanggal sertijab Kapolda Jatim) masih dicari info di Mabes," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (14/10/2022).

Sementara itu, beredar kabar sejak Jumat (14/10/2022) siang, Irjen Pol Teddy Minahasa diduga tertangkap oleh pihak Divpropam Mabes Polri atas dugaan kasus tindak pidana narkoba.

Baca juga: Irjen Teddy Minahasa sempat Pamit ke Teman-temannya di Pasuruan, Mau Menghadap Presiden Jokowi

Dikutip dari Tribunnews.com, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyatakan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bakal merilis soal kabar penangkapan Irjen Teddy Minahasa pada sore hari ini.

Kendati begitu, Dedi masih enggan menjelaskan lebih lanjut soal tertangkapnya Irjen Teddy Minahasa. Dia hanya menyatakan, kasus itu bakal dirilis oleh Kapolri.

"Sore ini akan disampaikan rilis oleh Bapak Kapolri," kata Dedi saat dikonfirmasi, Jumat (14/10/2022).

Bersamaan dengan beredarnya kabar tersebut, muncul kabar lain secara berantai melalui Whatsapp (WA), bernarasikan delapan orang Kapolda diketahui positif narkoba saat tes urine di Istana.

Namun, Polri membantah ada kabar delapan orang Kapolda yang positif narkoba saat tes urine dalam kegiatan sejumlah perwira polisi dipanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Jumat (14/10/2022).

Irjen Dedi Prasetyo menyatakan, pihaknya membantah informasi tersebut.

"Nggak ada mas, dari mana infonya?," kata Dedi saat dikonfirmasi, Jumat (14/10/2022).

Dedi menyatakan pihaknya juga telah menanyakan beredarnya informasi itu kepada Staf Pribadi Pimpinan (Spripim) Polri. Dia menyatakan kabar tersebut tidak benar.

"Sudah saya tanyakan ke Spripim dari mana sumbernya. Coba tanyakan saja sumbernya," pungkas Dedi.

Sekadar diketahui, beredarnya kabar Irjen Pol Teddy Minahasa Putra diamankan atas dugaan tindak pidana narkotika, pertama kali muncul dari pihak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

Komisi III DPR RI mendapatkan kabar jika Kapolda Jatim Irjen Pol Teddy Minahasa tertangkap kasus narkoba.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI Ahmad Sahroni.

"Sementara diduga benar (Irjen Teddy Minahasa ditangkap). Kalau enggak salah narkoba," kata Sahroni kepada Tribunnews.com, Jumat (14/10/2022).

Sahroni meminta ketegasan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk bisa menindak tegas para pejabat Polri yang terbukti melakukan pelanggaran.

Hal itu diungkap Sahroni dalam akun instagram pribadinya @ahmadsahroni88. Dia meminta agar Listyo memecat dan memidanakan anggotanya yang melakukan pelanggaran.

"Pak Kapolri saya minta ketegasan anda terkait para pejabat Polri yang terlibat dengan judi or narkoba. Anda harus segera pecat dan pidanakan. Ini taruhan anda memimpin institusi besar," tulisnya.

 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini