Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Moch. Sugiyono
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) meninjau langsung kondisi tanggul anak Kali Lamong yang jebol dan dipastikan sudah diperbaiki, Kamis (27/10/2022).
Tidak datang sendiri, Gus Yani ditemani oleh Dandim 0817 Gresik Komandan Kodim (Dandim) 0817 Gresik Letkol Inf. Ahmad Saleh Rahanyar, memantau perbaikan tanggul yang sempat jebol tersebut.
“Hari Senin siang kemarin tanggulnya jebol selebar 20 meter. Akhirnya, Desa Cermen kemasukan air. Pada sore ini, kita lihat, yang sudah dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan BPBD memastikan perbaikan sudah diatasi dengan baik,” kata Gus Yani, yang juga mantan Ketua DPRD Kabupaten Gresik.
Lebih lanjut Gus Yani menambahkan, untuk memadatkan tanggul dan perbaikan tanggul di Desa Beton Kecamatan Menganti, akan menambah dua alat berat berupa ekcavator dan satu loader.
“Pemadatan tanggul ditambahkan dengan limestone, agar saat hujan dan arus deras tidak mudah longsor,” katanya.
Baca juga: Tanggul Kali Lamong Jebol, Jalan ke Desa Cermen Gresik Tergerus Banjir, Cuma Bisa Dilalui 1 Mobil
Baca juga: Tanggul di Desa Cermenlerek Gresik Jebol, Ratusan Warga Terdampak Luapan Anak Kali Lamong
Sementara untuk menjaga tanggul anak Kali Lamong dan Kali Lamong tidak longsor, Gus Yani meminta Dinas PUTR dan Balai Besar Bengawan Solo (BBWS) terus memantau tanggul yang sudah diperbaiki, sehingga jika ada tanah tanggul yang bergerak longsor bisa segera diperbaiki.
“Pengendalian banjir tidak hanya setelah dinormalisasi, tapi harus benar-benar dipantau. Dan tadi Balai Besar Bengawan Solo mengatakan, bahwa penanganan banjir Kali Lamong cukup cepat. Kita memantau terus, karena tanah yang gerak saat hujan dan arus cepat bisa membuat tanggul mudah jebol,” katanya.
Disaat banjir Kali Lamong sudah surut, Gus Yani meminta Tim dapur umum tidak segera pulang, namun tetap memasak untuk membantu masyarakat yang masih membersihkan rumah dan perabotannya.
“Masyarakat sudah banyak kembali ke rumah yang terdampak banjir. Namun, tim dapur umum kami minta tidak buru-buru kembali, sebab mulai tadi pagi masyarakat masih membersihkan rumah, sehingga dapur umum bisa menyediakan makanan untuk masyarakat,” katanya.
Baca juga: Nelangsa Petani di Lamongan, Sawah Terendam Banjir Setinggi 70 Cm, Terpaksa Panen Dini dan Merugi
Saat meninjau tanggul, beberapa Kepala Dinas ikut mendampingi Bupati Gresik yaitu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Achmad Hadi, Kepala BPBD Gresik, Darmawan, Kasat Pol PP Suprapto, Camat Kedamaian Sukardi dan Danramil Kedamean Kapten Inf. M Zainudin.
Sementara Kepala Desa Cermen, Kecamatan Kedamean, M Suhadi mengatakan, banjir sudah surut dan warga sudah membersihkan rumahnya serta perabotan.
“Tadi bantuan nasi bungkus sekitar 150 bungkus. Mudah-mudahan tidak banjir lagi, sebab tanggul sudah diperbaiki oleh Pak Bupati Gus Yani,” kata Suhadi disela-sela kunjungan Bupati.