Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Curah hujan Kembali meninggi beberapa pekan terakhir, dan membuat mobil menjadi kotor lebih cepat.
Nah, bila mengabaikannya akan berpotensi membuat bodi mobil terutama cat menjadi kusam dan rusak.
Selain itu, kaca mobil yang kotor akan mengganggu pandangan pengemudi. Ditambah potensi bodi karatan pun akan mengintai.
Namun demikian, menurut Authorized Main Dealer bagi kendaraan merek Toyota, Auto2000, semua bahaya tersebut bisa dihindari dengan cara menjaganya.
"Ada Tujuh Cara mudah merawat bodi mobil di musim penghujan seperti saat ini," ujar Aftersales Business Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara. Selasa (7/2/23).
Pertama, kata Tara, jangan membiarkan bekas air hujan mengering sendiri.
Baca juga: Waspada Karat, Gini Cara Mudah Perbaiki Bodi Mobil Toyota yang Rusak Dimasa PPKM ala Auto2000
"Langkah awal merawat bodi mobil adalah memastikan bekas air hujan tidak kering sendiri. Meskipun terlihat bersih, bekas air hujan mengandung banyak kotoran dan bersifat asam."
"Ketika bekas tersebut sudah mengering, noda kotoran akan tertinggal dan membuat cat mobil tampak kusam. Termasuk risiko memicu karat
jika mengenai bodi mobil yang rusak," katanya.
Kedua, tidak memarkir di tempat terbuka.
Parkir di tempat terbuka akan membuat cat mobil lebih mudah pudar karena hujan dan panas yang silih berganti datang.
Perubahan cuaca dari hujan ke panas dan seterusnya akan membuat cat mobil mudah rusak. Usahakan mobil parkir di ruang tertutup dalam kondisi bersih dan kering.
Ketiga, mencuci mobil secara berkala.
Jangan menunda mencuci mobil yang habis terkena hujan seharian. Meskipun tidak terlihat kotor, banyak potensi masalah kalau pengguna Toyota pelanggan Auto2000 (AutoFamily) tidak sigap mencuci mobil. Pastikan bodi mobil kering untuk mencegah timbulnya jamur alias water spot yang sangat mengganggu dengan mencucinya setidaknya dua kali seminggu.
Keempat, jangan lupa pula bersihkan kolong mobil.