Berita Viral

Penjelasan Tim Medis Kejiwaan Mama Muda Lecehkan 17 Anak di Jambi, Tangan NT Diborgol saat ke RSJ

Penulis: Ignatia
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok mama muda di Jambi yang lecehkan 17 anak kini diborgol menuju rumah sakit jiwa, Minggu (5/2/2023).

TRIBUNJATIM.COM - Penjelasan tim medis terkait kejiwaan mama muda di Jambi yang melecehkan 17 anak akhirnya terungkap.

Tampaknya akan ada babak baru yang dihadapi oleh perempuan muda itu.

Tim medis menyampaikan penjelasan awal terkait kondisi terkini dan tindakan selanjutnya terhadap pelaku.

Laporan dari orang tua 17 anak di Jambi itu berujung pada dibawanya NT ke rumah sakit jiwa.

NT dilaporkan melakukan pencabulan pada belasan anak di bawah umur.

NT (20) ibu muda di jambi yang melakukan pelecehan seksual kepada 17 anak di Jambi kini harus menjalani babak baru.

Hal tersebut tak lepas usai NT harus dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Daerah Provinsi Jambi.

NT bakal menjalani pemeriksaan dan observasi kejiwaan selama 14 hari di RSJ Daerah Provinsi Jambi tersebut.

Laporan orang tua dari beberapa anak yang menjadi korbannya ditangani secara lanjut oleh kepolisian.

Setelah dilakukan pemeriksaan, NT kembali harus diperiksakan kejiwaannya.

Baca juga: Suami Mama Muda di Jambi Sudah Takut Jauh Sebelum Istri Lecehkan 17 Anak, Polisi Periksa Kejiwaannya

Untuk sementara ini, tim medis kejiwaan yang menangani NT akhirnya buka suara.

Keterangan terbaru tim medis terkait kondisi NT akhirnya diungkap.

Kabid Pelayanan Medis Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Jambi, Jakaria mengatakan, NT akan ditangani langsung oleh dokter spesialis kejiwaan.

"Minimal 14 hari kita akan observasi dengan pemeriksaan kejiwaannya" kata Jakaria, Selasa (7/2/2023) pagi.

Mama Muda yang lecehkan 17 anak (Tribunnews.com)

Tim medis kejiwaan NT akhirnya membongkar rencana setelah melihat kejiwaan sang pelaku.

Jakaria menjelaskan, jika dibutuhkan, pihaknya juga akan menghadirkan psikolog.

"Ya kita lihat nanti kalau dibutuhkan kita panggil psikolog, dan nanti itu sepenuhnya ditangani dokter kejiwaan," ujarnya.

NT (20) ibu rumah tangga tersangka pelecehan seksual 17 anak di bawah umur resmi dibawa ke rumah sakit jiwa.

NT dibawa ke rumah sakit jiwa, untuk menjalani pemeriksaan terkait kejiawaannya.

Baca juga: Mama Muda di Jambi yang Lecehkan 17 Anak Pamerkan Bukti Luka Ngaku Dirudapaksa, Kini Bikin Laporan

Dengan tangan diborgol, dan mengenakan pakaian biasa, pelaku tiba di RS Jiwa Daerah Provinsi Jambi sekira pukul 09:40 WIB.

Saat ini, NT sedang berada di dalam satu ruangan, didampingi oleh Kasubdit IV PPA Ditreskrimum Polda Jambi, AKBP Kristian Adiwibawa.

Hingga berita ini diterbitkan, proses pemeriksaan masih berlangsung, dan sejumlah awak media masih berada di lokasi.

Dalam kasus ini, AF, suami NT (20) tersangka pelecehan 17 anak di bawah umur di Rawasari, Alam Barajo, memberi pengakuan tidak terduga atas perilaku istrinya.

AF mengaku adanya perilaku yang menyimpang dari sang istri, hingga nekat menyayat tangannya sendiri.

Baca juga: SOSOK dan Biodata Dikta, Viral Diduga Alami Pelecehan Seksual Usai Manggung, Desta: Aman Bro Itu?

Hal tersebut diungkapkan oleh Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Andri Ananta Yudhistira, saat pemeriksaan AF di Mapolda Jambi.

"Dari keterangan suaminya, dia mengaku melihat istrinya menyayat tangannya menggunakan silet," kata Andri, Senin (6/2/2023).

Tidak hanya itu, AF mengaku jika dirinya tidak menuruti permintaan hasrat berhubungan badan, istrinya kerap mengancam akan menganiaya anaknya sendiri.

"Apabila suami tidak bisa melayani tersangka, mengancam akan mencincang anaknya," sebut Andri.

"Anaknya satu, masih usia 10 bulan," tambahnya.

Mama muda di Jambi yang ternyata kini menjadi sorotan karena punya kebiasaan berbeda. (Tribun Sumsel)

Terkait hal itu, Kombes Andri mengatakan akan melakukan pemeriksaan kejiwaan tersangka. Pemeriksaan itu dijadwalkan dalam pekan ini.

"Kita akan lakukan pemeriksaan kejiwaan tersangka, bersama UPTD PPA Provinsi Jambi. Akan diperiksa di rumah sakit Jiwa Provinsi Jambi," tuturnya.

Lebih lanjut, Andri mengatakan terkait temuan-temuan pemeriksaan saksi dan hasil olah TKP akan digelar oleh penyidik Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jambi.

Diketahui, korban pelecehan NT wanita muda berinisial NT usia 20 tahun (sebelumnya disebut 25 tahun), terus bertambah.

Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jambi, dan hasil keterangan pihak keluarga korban, total korban mencapai 17 orang.

Baca juga: Pak RT Curiga Anak-anak Keluar Masuk Kamar Mama Muda di Jambi, Dinakali, Pesan ke Korban: Kakak Main

"Keterangan keluarga korban itu ada tambahan 6 orang, jadi 17 orang, tetapi kita harus dalami lagi," kata Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta, Minggu (5/2/2023).

Hal ini juga diungkapkan oleh satu di antara orangtua korban, EF. Katanya, saat ini secara resmi pihaknya melaporkan ada 17 orang korban.

"Total korban cewek 6 orang, dan laki-laki 11 orang," kata EF.

EF mencurigai, korban akan terus bertambah, pasalnya pelaku memiliki warung dan rental Playstation.

"Jadi, kalau anak-anak ini gak nurut permintaannya, gak boleh keluar rumah," sebutnya.

Baca juga: Ditahan karena Lecehkan 11 Anak Tetangganya, Mama Muda Jambi Kini Ngaku Korban Anak-anak Nakal

Olah TKP ini, dipimpin langsung oleh Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta dan jajaran, dengan mengerahkan tim Inafis.

Kata Andri, hasil olah TKP ini, pihaknya telah menemukan enam saksi tambahan, yang direncanakan akan dimintai keterangan pada pekan depan.

"Ada enam saksi tambahan, termasuk suami pelaku dan ibu mertua pelaku," kata Andri.

Namun demikian, kata Andri, sejauh ini baru satu pelaku, yakni NT 20 tahun (sebelumnya disebut 25 tahun) yang resmi ditetapkan sebagai tersangka.

"Sejauh ini suaminya baru kita minta keterangan sebagai saksi," sebutnya.

Sosok Mama Muda yang menjadi viral karena dilaporkan lecehkan 17 anak di Jambi (TribunSumsel.com)

Sementara itu, keterangan satu di antara orangtua korban, yang mengikuti olah TKP mengatakan, aksi pelecehan ini dilakukan di dalam rumahnya, mulai dari kamar pribadi, ruang belakang, kamar mandi dan di ruang tamu.

"Ada 21 adegan, yang di kamar itu adegan pelaku hubungan badan sama suaminya, dan anak-anak disuruh ngintip dari luar melalui jendela luar rumah," sebutnya.

Sementara itu, sejauh ini ada enam saksi baru dalam kasus ini, termasuk suami dan mertua pelaku. Namun, sejauh ini baru NT yang menjadi tersangka, sementara suami dan mertua pelaku masih berstatus saksi.

Diketahui, seorang wanita muda berinisial NT dilaporkan ke PPA Ditreskrimun Polda Jambi, atas kasus dugaan pelecehan seksual terhadap 17 anak di bawah umur di kawasan Rawasari, Kota Jambi.

Sebanyak 17 anak ini, terdiri dari 11 laki-laki dan 6 perempuan, dengan usia paling muda dari 8 hingga 15 tahun.

Saat ini, para korban ini tengah melapor, dengan didampingi langsung oleh sejumlah orangtua korban.

Pelaku NT juga kerap memaksa korban wanita untuk menonton film dewasa, sembari dirinya dan sang suami melakukan hubungan badan.

EF, satu di antara orangtua korban mengatakan, pelaku dan korban tinggal di satu kawasan yang sama. Di mana, pelaku memiliki game rental PS di kediamannya.

NT (20) ditahan karena tuduhan melakukan pelecehan seksual terhadap belasan anak tetangganya. Kini melapor balik ke Polresta Jambi pada Jumat (3/2/2023), mengaku dirinya korban. (Kolase Istimewa/TribunJatim.com)

Kemudian, saat para korban sedang asyik bermain Playstation, pelaku menutup rumahnya dan memaksa para korban menuruti hasratnya.

"Ini kami melapor ada 17 anak korban pelecehan seksusal," kata EF, saat melapor ke Mapolda Jambi, Jumat (3/2/2023).

Ironisnya, NT kerap memaksa para korban anak laki-laki, agar menyentuh tubuhnya hingga bagian intim lainnya.

"Si pelaku nyuruh anak-anak ini untuk menyentuh tubuh si pelaku sendiri. Nah, kami melapor karena dia malah mengaku sebagai korban pelecehan, padahal dia yang meminta sendiri," kata EF.

"Kalau korban cewek, disuruh mengintip saat si pelaku dan suami sedang berhubungan suami istri. Suaminya tidak tahu, karena dia nyuruh korban mengintip dari luar, dengan membuka sedikit jendela. Memang korban dering dicekoki film dewasa," sebut EF.

Berita viral lainnya

Berita Terkini