Berita Viral

Mengenal Chat GPT, Kecerdasan Buatan Open AI Viral di Media Sosial, Berikut Link dan Cara Pakainya

Editor: Elma Gloria Stevani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ChatGPT yang disebut lebih pintar dari Google.

TRIBUNJATIM.COM - Belakangan ini tengah ramai menjadi perbincangan netizen, soal platform chat yang memanfaatkan kecanggihan Artificial Intelligence (AI), yakni Chat GPT.

Namun tak sedikit pula dari orang-orang, yang penasaran bagaimana cara pakai Chat GPT.

Bagi yang belum tahu, platform ini mirip seperti chatbot yang dikembangkan oleh Open AI, startup besutan Elon Musk.

Di sini OpenAI sebagai dalang di balik DALL-E, sebuah platform pencipta gambar yang mendapat support system dari kecerdasan buatan.

Chatbot tersebut memberdayakan teknologi GPT 3.5, sebuah model kecerdasan buatan generasi teranyar ciptaan OpenAI.

Ia dilatih memakai data teks dalam jumlah besar dari berbagai macam sumber.

Chat GPT telah diluncurkan ke publik oleh OpenAI sejak 30 November lalu.

Sejak peluncuran itu, Chat GPT menjadi ramai dibicarakan oleh pengguna dari seluruh penjuru dunia, termasuk di tanah air.

Lantas, Chat GPT fungsinya apa?

Begini penjelasannya.

Fungsi Chat GPT

Untuk diketahui, Chat GPT adalah platform Language Model (model bahasa).

Secara konsep, Language Model sendiri merupakan mesin pembelajaran yang dapat menyajikan prediksi kata selanjutnya dengan menganalisis teks dalam sebuah data.

Prediksi itu menjadi respons atau output dari perintah teks yang diinput pengguna pada Language Model.

Misalnya, pengguna memasukkan teks “Saya ingin makan”, lalu Language Model bakal melengkapinya berdasar data jadi “Saya ingin makan tahu”. Di ChatGPT, responsnya tidak sesederhana itu.

Melalui ChatGPT, OpenAI membuat Language Model yang dapat melakukan sebuah percakapan secara natural, seperti sedang berbicara dengan manusia.

Agar bisa menghasilkan model percakapan seperti itu, ChatGPT dilatih oleh asisten AI dan pelatih AI manusia dengan kumpulan data yang kompleks.

Dengan latihan ini, ChatGPT bisa menghasilkan respons natural ketika berinteraksi dengan pengguna.

ChatGPT dapat menjawab pertanyaan lanjutan yang berkaitan dengan pertanyaan sebelumnya.

Kemudian, bisa pula mengakui kesalahannya, menantang pernyataan yang salah, dan menolak permintaan yang dinilai tidak pantas.

Sebagai Language Model yang terlatih, fungsi Chat GPT adalah menyediakan tanggapan ke pengguna berdasar kata yang dimasukkan.

Hampir semua kata yang diinput pengguna bisa ditanggapi oleh Chat GPT.

Jika Tribunnners penasaran terkait cara pakai ChatGPT, bisa langsung simak penjelasan di bawah ini.
Tidak perlu khawatir, karena langkah-langkah yang harus diikuti terbilang cukup mudah.

Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penjelasan mengenai cara menggunakan Chat GPT yang tengah ramai di media sosial buat jawab aneka pertanyaan.

Cara pakai Chat GPT

  • Kunjungi link ChatGPT ini https://chat.openai.com/ dan login akun OpenAI. Login bisa menggunakan akun Google (akun Gmail).
  • Setelah berhasil login, silakan masukkan kalimat pertanyaan atau pernyataan pada kolom percakapan yang tersedia. Contohnya, “Apa yang harus saya lakukan ketika bos marah?”.
  • Selanjutnya, kirim input tersebut dan ChatGPT bakal memberikan tanggapannya.
  • Pengguna bisa mendapatkan komposisi tanggapan yang berbeda dari ChatGPT dengan mengetuk opsi “Try Again”.

Cukup mudah bukan cara menggunakan Chat GPT ?

Chat GPT bisa memberikan tanggapan dari berbagai pertanyaan atau pernyataan pengguna.

Namun, dikutip dari laman resmi OpenAI, tanggapan tersebut ada batasannya.

ChatGPT dilatih untuk tidak menanggapi pernyataan dan pertanyaan yang dinilai tidak pantas, misalnya permintaan untuk melakukan tindakan kejahatan seperti pencurian, pelecehan, atau pembunuhan.

Bila pengguna memasukkan perintah yang mengarah ke tindakan-tindakan tersebut, Chat GPT bakal tidak menanggapinya dan memperingatkan bahwa itu tergolong sebagai aktivitas ilegal.

Batasan berikutnya adalah kepastian mengenai kebenaran tanggapan yang disajikan ChatGPT. OpenAI sendiri mengakui bila kesalahan informasi mungkin saja terdapat pada tanggapan dari ChatGPT.

ChatGPT juga memiliki keterbatasan pengetahuan dan kejadian untuk sebuah hal yang terjadi setelah 2021. Demikianlah penjelasan seputar cara menggunakan ChatGPT yang tengah ramai di media sosial untuk menjawab aneka pertanyaan, selamat mencoba.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini