Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nuraini Faiq
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Balai Pertemuan di RW 3 Kelurahan Genting Kalianak, Kecamatan Asemrowo, Surabaya, telah disulap menjadi bangunan baru.
Atap dan dinding direhabilitasi.
Bangunan dicat baru, lantai juga telah dipasang keramik putih. Bangunan yang sebelumnya jebol disapu angin, kini berubah baru dan kuat.
Beberapa waktu lalu, Ketua RW Jumali menggelar acara peresmian bersama warga. Dihadiri Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, juga Lurah Eka Bachtiar dan Ketua LPMK Heri Budi Santoso.
“Kami bersyukur, balai RW telah diperbaiki. Terima kasih Pemkot Surabaya dan DPRD yang memperjuangkan perbaikan ini,” kata Jumali, Minggu (2/4/2023).
Adi Sutarwijono berharap, balai pertemuan di kampung-kampung menjadi pusat kegiatan masyarakat.
Revitalisasi itu dapat memperkuat keguyuban dan kerukunan warga kampung.
“Revitalisasi balai pertemuan di kampung akan memicu antusiasme warga masyarakat, memperkuat gotong royong dan kerja sama warga kampung dalam berbagai aktivitas. Juga memperkuat aspek keamanan lingkungan,” kata Adi.
Dikatakan, DPRD Surabaya bersama Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, dan Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji berkomitmen memperkuat pembangunan di kampung-kampung.
“Kampung-kampung harus tumbuh dan berkembang di tengah kemajuan Surabaya. Kampung menjadi penopang kemajuan kota. Sehingga berbagai pembangunan di Surabaya tidak meninggalkan karakter jati dirinya, di antaranya dengan memperkuat eksistensi kampung,” kata Adi.
Ada Geblak di Stren Kali
Sementara itu di Jambangan, gotong royong warga masyarakat kampung “Geblak”, selama bertahun-tahun telah berhasil mengubah kawasan stren kali itu menjadi tertata apik dan asri. Sehingga menjadi jujukan studi lingkungan dari berbagai daerah dan nasional.
Geblak singkatan dari 'Gerakan Balik Kanan,' yakni gerakan mengubah tempat permukiman menjadi menghadap sungai.
“Tempo hari tokoh masyarakat dan ibu-ibu penggiat kampung mengajukan tempat untuk bank sampah dan rehab balai pertemuan,” kata Adi.