TRIBUNJATIM.COM - Chat GPT, chatbot bertenaga AI yang diciptakan oleh OpenAI sudah banyak digunakan karena memiliki kemampuan untuk menjawab berbagai pertanyaan secara luwes.
Bahkan, GPT-4 mampu mendeteksi gambar dan memberi percakapan yang lebih panjang.
Anda dapat mengakses Chat GPT melalui website secara gratis.
Atau, jika Anda ingin membuka aplikasi langsung di windows Anda, Anda bisa menginstalnya sebagai aplikasi.
Cara Menjalankan Chat GPT sebagai Aplikasi Windows Edge
Microsoft Edge menampilkan Instal situs ini sebagai fitur aplikasi.
Tapi, karena Chat GPT hanya tersedia sebagai aplikasi web, Anda dapat menginstal situs web AI chatbot sebagai aplikasi di komputer Anda.
Untuk cara menambahkan Chat GPT sebagai aplikasi Windows menggunakan Edge, lakukan cara berikut:
1. Buka halaman Chat GPT di browser Edge dan masuk dengan kredensial akun Anda
2. Selanjutnya, klik menu tiga titik untuk mengakses menu browser
3. Buka Aplikasi dan pilih Instal situs ini sebagai aplikasi
4. Pada popup yang muncul klik Instal Aplikasi, masukkan nama untuk aplikasi tersebut
5. Untuk menambahkan ikon khusus, klik tombol Edit di bawah Instal Aplikasi dan pilih ikon dari drive lokal Anda
6. Klik Instal dan tunggu Windows menginstal situs sebagai aplikasi.
Aplikasi Chat GPT akan diluncurkan secara otomatis setelah penginstalan selesai.
Anda dapat menyematkannya ke bilah tugas dan Start.
Pilih preferensi Anda dan klik Izinkan.
Cara Menambahkan Chat GPT sebagai Aplikasi Windows Menggunakan Chrome
Mirip dengan di Microsoft Edge, Chrome menampilkan fitur Buat pintasan.
Anda dapat menambahkan situs apa pun sebagai pintasan untuk menggunakannya sebagai aplikasi asli.
Berikut cara menambahkan Chat GPT sebagai shortcut menggunakan Google Chrome.
1. Di Google Chrome, buka halaman Chat GPT dan masuk dengan akun Anda
2. Klik menu tiga titik di pojok kanan atas
3. Pilih Lebih Banyak Alat lalu Buat Pintasan
4. Masukkan nama di popup Buat pintasan
5. Pilih opsi Buka sebagai jendela
6. Klik Buat untuk menyelesaikan.
Anda dapat membuka pintasan Chrome Chat GPT dari menu Start dengan mengklik kanan.
Kelebihan GPT-4 dibanding Chat GPT
1. Bisa mendeteksi gambar
OpenAI menyebut GPT-4 bukan hanya sebagai language model, melainkan multimodal model.
Sebab, GPT-4 bisa mendeteksi dan menjelaskan sebuah data gambar, tak hanya teks seperti di Chat GPT.
Contoh pengoperasiannya bisa dilihat pada gambar di bawah ini.
Dengan GPT-4, pengguna bisa memasukkan perintah dalam format teks dan gambar.
Kemudian, GPT-4 bakal memberikan penjelasan atau tanggapan berupa teks atas perintah yang terdiri dari teks dan gambar.
Deteksi gambar bisa dibilang kemampuan yang mencolok di GPT-4.
Akan tetapi, kemampuan deteksi gambar dari GPT-4 ini sayangnya masih dalam tahap uji coba. Fitur deteksi gambar GPT-4 belum bisa dijajal untuk umum.
2. Memberikan respons yang lebih aman
Risiko GPT-4 masih sama seperti ChatGPT, yakni berpotensi memberikan berbagai respons yang tidak aman dari sebuah perintah, seperti saran yang berbahaya, kode yang bermasalah, dan informasi yang tidak akurat.
Untuk mengatasi risiko itu, OpenAI mengaku telah melibatkan berbagai ahli untuk memberikan masukan dalam melatih GPT-4 agar dapat menolak perintah-perintah berbahaya dan menyajikan respons yang lebih aman.
Dengan proses latihan itu, OpenAI mengeklaim dapat menurunkan kecenderungan GPT-4 untuk merespons perintah yang berbahaya sebesar 82 persen dibanding GPT-3.5 (program inti yang digunakan untuk merancang ChatGPT).
3. Percakapan lebih panjang
Kelebihan GPT-4 dibanding Chat GPT yang ketiga adalah percakapan GPT-4 bisa lebih panjang ketimbang ChatGPT. GPT-4 bisa memuat percakapan hingga maksimal sekitar 25.000 kata, sekitar delapan kali lebih banyak dibanding versi sebelumnya.
4. Pemahaman bahasa yang lebih baik
Kelebihan berikutnya adalah dari segi pemahaman bahasa.
OpenAI telah melakukan uji coba pada GPT-4, GPT-3.5, dan language model lain untuk menjawab ribuan soal pilihan ganda dalam 26 bahasa yang berbeda.
Dari 26 bahasa yang diujikan, pemahaman bahasa GPT-4 tercatat berhasil mengungguli language model lain (termasuk GPT-3.5) dalam 24 bahasa, yang tertinggi ada pada bahasa Inggris.
5. Respons lebih ekspresif
Kelebihan GPT-4 dibanding ChatGPT terdapat pula di segi gaya merespons.
Dikutip dari laman resmi OpenAI, gaya merespons seperti nada percakapan dari GPT-4 dapat diatur sesuai keinginan pengguna.
Sehingga, respons GPT-4 bisa lebih ekspresif.
Itulah lima kelebihan GPT-4 dibanding ChatGPT. GPT-4 sekarang sudah bisa dijajal oleh pengguna.
Namun, tidak semua bisa menjajalnya. GPT-4 saat ini hanya bisa dijajal oleh pengguna yang langganan ChatGPT Plus.
GPT-4 juga hadir dalam format API atau sistem pemrograman yang bisa diintegrasikan ke aplikasi buatan pengembang.
Untuk ketersediaannya, API GPT-4 bakal meluncur dalam beberapa waktu ke depan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Berita Jatim dan Tokoh Jatim lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com