Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Siapa bakal calon pengganti pemain asing Arema FC kini mulai terjawab.

Dua dari lima calon pemain asing Arema FC ialah Yukiya Sugita dan Gustavo Almeida.

Yukiya Sugita kini masih bermain untuk Foolad FC klub asal Iran.

Kontraknya akan berakhir pada pertengahan Mei 2023 ini.

Sedangkan Gustavo Almeida merupakan pemain dari Al Nasr, klub asal Kuwait.

Berposisi sebagai striker, Gustavo Almeida sukses melesakkan tujuh gol dari sembilan penampilannya bersama Al Nasr.

Baca juga: Pamit Tinggalkan Arema FC, Adilson Maringa Segera Berseragam Bali United?

"Sugita itu pertengahan Mei kontraknya habis. Dia juga berharap ke sini (Indonesia)," ucap Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas, Rabu (3/5/2023).

Wiebie menyampaikan, bahwa saat ini Arema FC sudah melakukan negoisasi terhadap lima pemain asing.

Empat di antaranya sudah sepakat dan segera datang ke Kota Malang untuk melakukan teken kontrak ke Arema FC.

Bahkan, pencarian pemain asing ini kata Wiebie dilakukan sebelum kompetisi Liga 1 musim 2022/2023 berakhir.

"Kami tinggal menunggu mereka (pemain asing) datang ke sini (Malang). Nanti setelah datang akan kami cek medis dulu untuk melihat kondisinya seperti apa," ujarnya.

Wiebie mengatakan, bahwa empat pemain asing yang akan direkrut oleh Arema FC ini memiliki kemampuan di atas rata-rata.

Keempat pemain asing ini juga belum pernah bermain di Indonesia.

Ketertarikan Wiebie kepada Yukiya Sugita ialah skill olah bola yang dianggap cukup baik.

Apalagi, pemain asal negeri Sakura itu berposisi sebagai Winger dan bisa juga berposisi sebagai gelandang.

Sementara untuk Gustavo Almeida memiliki catatan yang cukup gemilang di dua klubnya sebelumnya yakni Negeri Sembilan dan Al Nasr.

Dia diharapkan dapat menjadi suksesor Carlos Fortes yang mencatatkan penampilan gemilang bersama Arema FC di musim 2021/2022.

"Sugita itu kaki kanan kirinya bagus. Dia gak suka terlalu lama pegang bola. Kita lihat saja nanti ketika dia sudah datang," ungkapnya.

Sementara untuk satu pemain asing yang masih dalam proses negoisasi berasal dari Asia Tenggara.

Wiebie mengatakan, bahwa satu pemain asing ini hanya untuk berjaga-jaga, sembari menunggu ketentuan regulasi pemain asing di Liga 1.

"Alhamdulillah kami sudah ada lima pemain asing. Tapi yang sudah deal empat. Kami mohon doanya satu ini untuk jaga-jaga. Dia adalah kapten Timnas Myanmar.

"Cuma yang ini bisa gagal, karena kualitas di Asean kan hampir sama dengan lokal."

"Dengan gaji yang terlalu tinggi tapi kemampuannya hampir setara dengan kita (pemain lokal)," tandasnya.

Ikuti berita seputar Arema FC