TRIBUNJATIM.COM- Nama Putri Ariani berhasil memukau publik dunia.
Putri Ariani membuat dunia terkesima lewat penampilannya di Americas Got Talent 2023.
Meski demikian, apa yang diraih oleh Putri Ariani bukanlah sesuatu yang instan.
Selain berpestasi di dunia tarik suara, Putri Ariani golden buzzer di ajang Americas Got Talent (AGT) 2023 musim ke 18 memiliki prestasi cemerlang di sekolah.
Hal ini diungkap oleh Kepala sekolah SMKN 2 Kasihan Bantul, Agus Suranto.
Bagaimana sosok Putri Ariani di sekolah?
Dilansir dari TribunStyle, Rabu (7/6/2023) Kepala SMKN 2 Kasihan, Agus Suranto menyampaikan, Putri Ariani satu-satunya siswi disabilitas satu angkatan.
Sedangkan untuk satu sekolah ada dua orang yang disabilitas.
Adapun sosok putri selama ini siswi yang ingin mengembangkan bakatnya di berbagai arah.
Sekolah mewajibkan siswa mengambil satu instrumen major.
Tapi, untuk perluasan kompetensi pihaknya memberikan kebebasan kepada seluruh muridnya.
Dalam kelompok orkestra sebagai pemain flute, perempuan kelahiran 31 Desember 2005 itu juga tak terjebak dalam star syndrome.
Meski sudah terkenal di tingkat nasional, dan juga mengeluarkan album.
Baca juga: Selain Simon Cowell, Putri Ariani Pernah Dipuji 2 Penyanyi Legend Indonesia, Suaranya Bakat Istimewa
Sebuah album penuh bertajuk Melihat dengan Hati yang dirilis pada 16 Oktober 2020 lalu. Bahkan, jika mengetik nama Putri Ariani di YouTube ada banyak sekali videonya.
Saat audisi America's Got Talent, Putri membawakan lagu ciptaannya sendiri, dan diminta Simon membawakan lagu kedua.
Meski segudang prestasi, Agus menilai Putri tak terlihat menonjol di antara teman-teman satu sekolahnya, dan tetap seperti layaknya murid pada umumnya.
"Dia anaknya memang suka tantangan. Di internal SMM, dia sebagai siswa. Sehingga tahu menempatkan diri," kata Agus malam.
"Saat diorkestra dia menempatkan sebagai pemain. Di kelas menempatkan sebagai siswa," kata dia
Dijelaskannya, tidak ada teknik khusus membantu murid disabilitas seperti putri. Menurut dia, dengan adanya siswa disabilitas bisa menjadikan tantangan bagi guru.
"Melihat karakteristik Putri, justru menjadi tantangan bagi kami untuk memunculkan strategi baru. Tidak ada guru khusus," kata dia.
Agus mengatakan, komunikasi dengan orangtua yang anaknya disabilitas menjadi kunci keberhasilan pembelajaran.
Bahkan SMK N 2 Kasihan beberapa tahun lalu memiliki murid autis bisa lulus dengan baik.
"Orangtua antar jemput setiap hari dan ketemu terus setiap hari. Terus ini integrasi beberapa faktor, Putri walaupun levelnya sudah seperti itu (terkenal) dari sisi akademik bagus dia itu," kata Agus.
"Jadi bukan karena dia eksis di luar kemudian tidak seimbang, justru tetap harmonis," kata dia.
Putri berangkat ke Los Angeles, AS untuk mengikuti AGT 2023 sejak beberapa waktu lalu. Dia tetap mengerjakan tugas sekolah secara daring.
Sekolah mengizinkan, termasuk Pemerintah Indonesia.
"Selama di luar negeri dia tetap mengerjakan tugas dan belajar secara jarak jauh," kata dia.
Harapannya Putri bisa menginspirasi anak yang lain, kalau ingin maju tidak ada satu hal pun bisa menjadi halangan.
Agus juga bisa tetap rendah hati, terus belajar, dan tidak gentar menghadapi segala tantangan.
"Semoga membawa nama harum Indonesia di kancah internasional," kata dia.
Muncul di Americas Gota Talent
Penyanyi tunanetra asal Indonesia, Putri Ariani suskes tampil memukau di panggung ajang pencarian bakat America's Got Talent (AGT) 2023.
Penampilannya di ajang bergengsi tersebut menjadi momen sekaligus pengalaman yang tak terlupakan bagi Putri Ariani.
Putri Ariani berhasil meraih apresiasi luar biasa dari penonton dan juri terkenal seperti Heidi Klum, Howie Mandel, dan Sofia Vergara.
Putri Ariani memberikan penampilan istimewa menyanyikan lagu Loneliness dari lagu yang ia ciptakan sendiri.
Selama penampilnnya, keempat juri terkesima dengan suara merdu Putri Ariani.
Penampilan Putri tidak hanya menghasilkan tepukan tangan meriah dari penonton di studio.
Pada momen itu, Simon Cowell sampai naik ke panggung dan menghampiri remaja 17 tahun tersebut.
Simon Cowell memuji penampilan Putri Ariani dan memintanya untuk membawakan satu lagu lainnya.
Saat itu, Simon Cowell menjabat tangan ayah Putri Ariani yang mendampinginya.
""Hai, Putri. Ini Simon," sapanya.
Ayah Putri Ariani, Ismawan, kemudian masuk menghampiri mereka.
"Suara putri Anda luar biasa. Bisakah dia menyanyikan satu lagu lagi?" tanya Simon Cowell dari kanal YouTube America’s Got Talent, Rabu (7/6/2023).
Dengan memainkan grand piano, Putri kemudian membawakan lagu "Sorry Seems to Be the Hardest Word" dari Elton John.
Lagu tersebut khusus didedikasikan untuk Simon.
Penampilan kedua Putri itu sukses mengguncang studio America's Got Talent (AGT) 2023.
Suara tepuk tangan meriah dari penonton satu studio terdengar jelas untuk Putri.
Bahkan tak hanya penonton, para juri berdiri dari tempat duduknya dan memberikan tepuk tangan untuk Putri.
"Saya sangat excited dan saya tidak percaya saya bisa di sini sekarang," kata Putri usai tampil yang membuat beberapa penonton terharu, bahkan meneteskan akr mata.
Para juri memuji penampilan Putri saat itu, bahkan memanggilnya superstar.
Mereka kaget setelah tahu bahwa lagu yang dinyanyikan Putri adalah lagunya sendiri.
"Kami semua terpesona dengan suara yang seperti malaikat,kata Sofia Vergara.
"Ku pikir kamu baru saja menggunakan kata-kata yang banyak orang tahu jika tidak percaya pada malaikat dan saya pikir satu malaikat baru saja mendarat di panggung kami," puji Howie Mandel.
"Kamu adalah seorang superstar," sambungnya.
"Suaramu sangat indah malam ini. Khususnya lagu pertamamu itu, perpindahan suara dari suara dada ke kepala...," kata Heidi Klum yang juga sebagai juri.
Howie Mandel dan para juri lainnya seolah tak berhenti memuji Putri yang berhasil memciptakan karya lagu miliknya sendiri.
Terakhir, Simon Cowell mengatakan, Putri adalah salah satu penyanyi terbaik yang tampil di acara America’s Got Talent.
Kamu masih berusia 17 tahun, kamu menulis lagu, kamu memiliki suara yang luar biasa dan khas, dan maksud saya sangat, sangat bagus," ucap Simon Cowell lalu memencet tombol golden buzzer yang membuat satu studio dan naik ke atas panggung.
Sepert diketahui, Tombol itu diberikan Simon Cowell, salah satu juri yang dikenal 'pelit' memberikan golden buzzer dalam AGT.
Dengan mendapat Golden Buzzer, Putri Ariani sudah langsung mendapat satu posisi di babak semi final America's Got Talent 2023.
Spesialnya, Putri Ariani tidak harus melewati babak bootcamp kompetisi lagi.
Buta Sejak Lahir
Kisah dibalik sosok Putri Ariani penyanyi tunanetra asal Indonesia yang kini viral berhasil dapat Golden Buzzer di Americas got talent.
Beberapa waktu yang lalu, Putri sempat berbincang dengan Zaskia Sungkar saat berkesempatan menjadi peserta fashion show.
Dalam kesempatan itu dilansir Youtube The Sungkar, istri Irwansyah ini mengaku ingin mengajak sosok inspiratif.
Diceritakan Putri bahwa dirinya lahir prematur, masalah penglihatan diketahui setelah dirinya menghabiskan waktu selama tiga bulan di dalam inkubator.
"Jadi putri lahir prematur, tiga bulan di inkubator baru ketahuan (ada gangguan pada penglihatan), gitu," ungkap Putri Ariani.
Sempat dibawa ke Singapura untuk mendapatkan perawatan, namun sayangnya sudah terlambat.
"Dibawa ke Singapura (untuk perawatan) ternyata sudah telat," terangnya.
Lebih lanjut, Putri menceritakan salah satunya sempat dioperasi, namun upaya tersebut tetap tak berhasil. Putri sendiri pada akhirnya pasrah dan ikhlas dengan kondisi tersebut.
"Ini sempat dioperasi (mata kanan), karena lebih besar chance-nya dari pada yang kiri. Tapi kan takdirnya Allah mungkin enggak, jadi enggak berhasil," bebernya.
"Putri sebenarnya enggak ngerasa gimana-gimana, sih. Soalnya kan Putri memang enggak punya memori penglihatan. Jadi menurut Putri ini normal-normal saja," sambungnya.
"Sampai umur tiga tahun (berusaha). Putri minta setop gitu, soalnya sudah sudah malas saja. Putri sudah senang kayak gini, enggak usahlah pakai obat-obat yang macam-macam, sudah gitu saja," sambungnya.
Arti Kata Golden Buzzer
Melansir dari laman Facebook Indonesia's Got Talent, Golden Buzzer adalah sebuah bel elektronik yang memiliki bentuk seperti tombol besar berwarna emas dan memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan Red Buzzer.
Bicara mengenai Golden Buzzer, Golden Buzzer dalam #GotTalentID adalah hak yang dimiliki oleh setiap juri, dimana masing-masing juri hanya dapat menggunakannya hanya satu kali selama masa audisi.
Golden Buzzer ini hanya ada satu dan diletakan di tengah-tengah para juri.
Kapan kah Golden Buzzer digunakan?
Ketika kontestan sedang beraksi diatas panggung atau setelah menunjukkan penampilannya.
Golden Buzzer hanya dapat digunakan oleh para juri untuk mempertahankan kontestan yang dinilai tidak boleh tersingkir, sehingga kontestan tersebut dapat menunjukan talenta nya lebih jauh di babak semi final.
Apabila Golden Buzzer digunakan maka panggung akan dimeriahkan dengan iringan musik, confetti dan disertai bintang emas pada LED Screen.
Sehubungan dengan mendapat Golden Buzzer, Putri Ariani sudah langsung mendapat satu posisi di babak semi final America's Got Talent 2023.
Oleh karena itu, Putri Ariani tidak harus melewati babak bootcamp kompetisi lagi.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com