Berita Viral

Nasib Jemaah Indonesia Dihujat karena Joget TikTok di Makkah, sampai Ditabrak Orang, Akun Disorot

Penulis: Ani Susanti
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral video jemaah Indonesia joget TikTok di Makkah hingga panen hujatan.

TRIBUNJATIM.COM - Tengah viral di media sosial aksi jemaah Indonesia joget TikTok di Makkah.

Jemaah Indonesia itu buat konten di Tanah Suci hingga ditabrak jemaah lain.

Aksi mereka pun menuai hujatan publik.

Bagaimana nasib mereka kini?

Video itu diunggah oleh akun Tiktok @aruellalalaa__, seperti dikutip TribunJatim.com dari TribunStyle.

Dalam video itu tampak seorang wanita muda mengenakan gamis hitam dan juga cadar hitam.

Wanita itu meletakkan kamera di pinggir jalan.

Lalu dirinya berjoget di tengah-tengah jalan yang saat itu banyak orang lewat.

Beberapa pengguna jalan sempat menghindar wanita itu.

Namun seorang wanita pengguna jalan yang memakai payung tak menggubris wanita yang berjoget tersebut lalu menabraknya.

Baca juga: Diiringi Mendung dan Rintik Hujan, Jemaah Masjid Nurul Yaqin Malang Laksanakan Salat Idul Adha 2023

@Zikri Bedel "Sering dengar, apa yang kamu lakukan di tempat mu selama di tanah suci akan nampak"

@Ruru "Pergi haji bila mampu" bukan mampu secara materil aja ya tapi ilmu jg setauku. Makanya aku belom haji krn belom ada dua2nya"

@AdeeAttaki "harus tau tampat dimana qta berada ,, pantas atau tidak"

@nadhirah7200 "ada yg benar" prgi ke tanah suci ingin bribadah kpada Allah SWT tpi blum di ksih rezeki. laahh ini astaghfirullah"

@Tyy "keren kak pasti bapak mu bangga"

 

 

Baca juga: 238 Jemaah Haji Indonesia yang Sakit Disafariwukufkan, Berikut Penjelasan Kriterianya

Video ini sendiri sudah dilihat sampai 6 juta kali oleh pengguna Tiktok.

Dilihat dari akun pengunggah, wanita itu merupakan sosok penyanyi lokal yang berasal dari Samarinda.

Namun sampai berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak terkait.

Dilaporkan akun tersebut kini juga sudah mem-private atau menutup akunn dan video sudah tak dapat terlihat.

Sebelumnya, unggahan video yang memperlihatkan siswa SMA satu angkatan berangkat umrah ke Arab Saudi juga viral di media sosial.

Video tersebut awalnya diunggah oleh akun Instagram @azrilkaze_ pada Senin (17/4/2023) lalu dibagikan ulang oleh akun @unikinfo_id.

"alhamdulillah bisa umroh bareng temen" seangkatan dari sekolah," tulis pengunggah dalam keterangan video.

Dalam video, pengunggah menunjukkan beberapa cuplikan video selama di Tanah Suci, salah satunya saat di Masjidil Haram.

Lantas, bagaimana perjalanan siswa SMA umrah dan berapa biaya yang dihabiskan untuk kegiatan ini?

Baca juga: Kisah Jemaah Haji Indonesia Pakai Kaus Kaki Beralas Kardus, Buat Tahan Panasnya Lantai, Pengajaran

Pengunggah video siswa SMA umrah yang viral di media sosial adalah Azril Ibrahim asal Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Ia adalah santri kelas XII yang saat ini bersekolah di Ma'had Darul Arqam Muhammadiyah Garut.

Kepada Kompas.com, Azril membenarkan bahwa siswa SMA yang berada dalam video adalah dia bersama teman-teman satu angkatannya.

Azril berangkat bersama teman satu angkatan berjumlah 162 orang untuk mengikuti umrah pada 14 Februari 2023 lalu.

"Total 10 hari di sana (Arab Saudi)," kata Azril pada Selasa (18/4/2023).

Baca juga: Bagaimana Hukum Mabit di Mina Jadid untuk Jemaah Haji? Gini Penjelasan Kasi Bimbingan Ibadah Madinah

Lebih lanjut, Azril juga menjelaskan proses sebelum ia bersama teman-temannya menunaikan umrah di Tanah Suci.

Ia menerangkan bahwa kegiatan tersebut adalah program yang diinisasi pihak pondok.

Azril sudah menerima informasi umrah oleh pihak pondok sejak tahun 2016 dan program ini dikhususkan untuk santri yang sudah mondok selama 6 tahun.

Sehingga siswa kelas XII yang akan mentas dari bangku SMA bisa merayakan kelulusan dengan umrah.

"Jadi itu merupakan program murni dari pondok. Jadi kalau kelulusan pas kelas 3 SMA tinggal berangkat umrah," jelasnya.

Lebih lanjut, Azril juga menyampaikan bahwa ia dan temaan-temannya melakukan persiapan sebelum berangkat ke Arab Saudi.

Salah satunya adalah membuat paspor yang prosesnya difasilitasi oleh pihak pondok.

Sebelum berangkat, Ma'had Darul Arqam Muhammadiyah Gatut mendatangkan tim dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi ke sekolah.

"Anak-anak tinggal bikin paspor di sana (pondok). Pembuatan paspor kalau enggak salah 2 minggu sebelum berangkat," tutur Azril.

Azril juga membeberkan berapa biaya yang ia keluarkan untuk berangkat umrah bersama teman-temannya.

Ia menjelaskan, pihak sekolah sudah memasukkan biaya umrah ke dalam sumbangan pembinaan pendidikan (SPP).

Baca juga: Tahun Ini Banyak Jemaah Haji Indonesia Lanjut Usia, PPIH Arab Saudi Sediakan Bubur Cinta Lansia

Dalam hal ini, Azril dikenakan SPP sebesar Rp 1,6 juta per bulan, namun sebelum berangkat dibebankan biaya tambahan senilai Rp 2,5 juta untuk paspor.

"Jadi hadiah dari pondok berangkatkan santrinya ke Arab dan menjalankan ibadah umrah," kata dia. 

Azril juga menceritakan, selama di Arab Saudi ia bersama teman-temannya berkunjung ke berbagai tempat.

Seperti Masjidil Haram, Masjid Nabawi, Masjid Quba, Jabal Magnet, dan tempat bersejarah lainnya.

Walau program umrah ini diinisiasi oleh pondok, Azril menyampaikan bahwa tidak semua teman-temannya ikut.

Ia mencatat ada 6 santri yang tidak ikut dikarenakan memiliki urusan di Indonesia yang tidak bisa ditinggalkan.

"Kembali ke Indonesia sekitar tanggal 24 atau 25 Februari 2023," ungkap Azril.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini