Berita Viral

Sosok Prajurit TNI yang Punya Rumah Mewah di Tengah Kuburan, Semua Bermula dari Alat Khitan

Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota TNI Kuningan Sertu Agus RA viral punya rumah mewah seharga Rp5 miliar di tengah-tengah kuburan. Penghasillnya bahkan Rp1 miliar per bulan.

TRIBUNJATIM.COM- Inilah sosok prajurit TNI yang punya rumah mewah di tengah kuburan.

Rumah mewah itu diperolehnya karena jualan alat khitan.

Kisahnya viral di media sosial.

Dilansir dari Serambinews, viral seorang anggota TNI punya rumah mewah di tengah kuburan.

Diketahui, pemilik rumah mewah tersebut adalah Sertu Agus RA.

Sertu Agus RA, anggota TNI di Kodim 0615/Kuningan, sedang menjadi perbincangan karena kekayaan yang dimilikinya.

Bintara TNI tersebut viral karena memiliki rumah mewah di tengah pemakaman di Desa Cipasung, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat (Jabar).

Selain itu, Sertu Agus juga viral di media sosial karena berpenghasilan senilai Rp1 miliar per bulan.

Usut punya usut, penghasilan tersebut bukan didapatkannya dari sebagai prajurit TNI, melainkan sebagai seorang pengusaha.

Ya, Sertu Agus berhasil memiliki rumah mewah dan gaji Rp1 miliar per bulan berkat bisnisnya dalam menjual alat khitan atau sunat.

Hal itu lantas membuat atasan Agus, yakni Dandim 0615/Kuningan Letkol Inf Bambang Kurniawan, datang langsung menguak fakta kekayaan Agus tersebut.

Letkol Bambang beserta jajarannya melakukan kunjungan langsung ke rumah mewah di sekitar TPU (tempat pemakaman umum) di Desa Cipasung, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, pada Selasa, 27 Juni 2023.


Ketika mendatangi rumah mewah milik Agus, Letkol Bambang membenarkan bahwa anak buahnya ini memiliki kekayaan yang fantastis berkat usaha jual alat sunat yang ditekuninya.

Bambang menyebut bahwa pengusaha alat khitan alias Agus ini merupakan anggota TNI yang berdinas di Makodim 0615 Kuningan.

"Kunjungan kami ke sini, selain sebelumnya heboh rumah mewah di sejumlah sosial media, kemudian kunjungan kami juga untuk menghindari Informasi liar. Selain itu, ternyata pemilik itu sebagai prajurit Kodim Kuningan," kata Bambang di sela-sela kunjungannya.

"Untuk Pak Agus, diketahui sebelumnya sebagai anggota TNI di Koramil, sekarang beliau dinas di Makodim," imbuhnya.

Bambang mengatakan bahwa Sertu Agus RA sudah menjalani usaha penjualan alat khitan laser ini sejak beberapa tahun yang lalu.

"Ya, untuk Pak Agus yang sekarang viral dengan pembangunan rumah mewahnya, beliau dikenal juga sebagai pengusaha dan pernah mendapat penghasilan sebesar Rp 1 miliar," kata Bambang.

"Pak Agus produksi dan usaha penjualan alat khitan ini berjalan sudah lama. Jadi, Pak Agus bisa menciptakan alat khitan modern ini dijual ke berbagai negara," lanjut dia.

Letkol Bambang menjelaskan bahwa Sertu Agus membuka usaha tersebut bermula karena keprihatinannya saat menyaksikan kegiatan sunat massal.

Kala itu, alat khitan modern yang dimiliki tim medis rusak saat pelaksaan berlangsung.

Tim medis sunat massal tersebut juga meminta bantuan perbaikan alat khitan itu.

"Awal produksi alat khitan, Pak Agus ini memperbaiki alat khitan seperti laser merek luar negari. Nah, alat yang dibetulkan itu bentuk besar dan jauh berbeda dengan alat ciptaan Pak Agus seperti ini," kata Bambang.

Menurut Letkol Bambang, usaha yang digeluti oleh Agus ini sangat baik dan jauh dari plagiat atau peniruan persis.

Pasalnya, produk yang dibuat Agus ini banyak dan lebih praktis dengan produk lainnya.

"Dari pengalaman Pak Agus saat membetulkan alat khitan laser dan sekarang bikin sendiri. Ini bukan plagiat, karena produknya jauh lebih bagus dan produk Pak Agus lebih praktis, portabel serta bisa dibawa di saku baju atau celana," jelasnya.

Bambang juga mengatakan bahwa alat khitan ini memiliki penyimpanan listrik untuk waktu tertentu.

Selain itu, alat ini juga bisa di-charge dengan menggunakan aliran listrik mesin mobil atau instalasi listrik AC (Alternating Current).

"Iya, sistem kelistrikan alat khitan laser ini setrum AC. Kemudian, kekuatan listrik dalam penyimpanan pada alat itu bisa melakukan khitanan sebanyak 25 anak saat kegiatan sunatan masal," kata Bambang.

Untuk alat khitan produk Anggota TNI, Dandim menyebut hampir semua dokter di Kuningan menggunakan alat khitan seperti ini.

Sementara itu, penjualan alat khitan ini juga telah melebar ke 64 negara.

"Untuk pengembangan penjualan alat ini, tadi Pak Agus sebut sudah 64 negara yang melangsungkan kegiatan jual beli produknya. Namun, dari jumlah tadi itu ada 2 negara yang diputus melakukan kegiatan bisnis, kedua negara itu Ukrania dan Rusia," tutur Bambang.

Bambang Kurniawan menyebut bahwa usaha yang digeluti Agus ini merupakan kegiatan yang baik dalam menciptakan kemandirian usaha hingga menyerap banyak tenaga kerja.

Usaha yang dibuat Agus ini memiliki banyak karyawan dari berbagai kalangan, terutama ibu-ibu yang terlibat sebagai pekerja alias tukang jahit celana dalam khusus khitan.

"Dengan kemandirian pak Agus, ini sangat baik. Kemudian bisa dilihat dari banyaknya karyawan dalam produksi ataupun sebagai tim marketing (reseller),"pungkasnya.

Sosok Sertu Agus RA

Nama Sertu Agus RA sedang menyedot pusat perhatian masyarakat tanah air beberapa hari belakangan ini

Sertu Agus merupakan anggota TNI yang bertugas di Kodim 0615/ Kuningan.

Selain sebagai anggota TNI, Sertu Agus RA juga merupakan pengusaha.

Penghasilannya sebagai pengusaha mengantarkannya menjadi seorang miliarder atau miliuner.

Sertu Agus awalnya terkenal karena unggahan rumah mewah di dekat TPU (tempat pemakaman umum) di Desa Cipasung, Kecamatan Darma, Kuningan.

Hal ini sempat viral di media sosial.

Ternyata, pemilik rumah mewah itu dikenal sebagai pengusaha di daerah setempat.

Sang pemilik yang bernama Agus ini menjual alat khitan laser melalui online.

"Usaha saya di penjualan online. Barang dagangannya itu alat khitan model laser," kata Agus saat ditemui, Jumat, 23 Juni 2023.

Agus menyampaikan, awal penjualan alat khitan mode laser itu tidak mengambil pasar domestik, tapi penjualan dilakukan ke mancanegara luar negeri.

"Duh, kalau mengingat usaha awal penjualan itu pasar domestik tidak melirik, sehingga saya main di luar negeri melalui ekspor," kata Agus.

Negara pengguna alat khitan produksi rumahan, kata Agus bahwa negara di Benua Eropa dan Australia.

Negara-negara tersebut itu menjadi pasar prioritas.

Kemudian, tidak sedikit dokter di luar negeri pasti mempercayai kualitas alat khitan model laser lokal.

"Untuk pasar penjualan produk kami, awalnya itu negara Jerman dan menyusul banyak negara lain ikut menggunakan alat khitan buatan kami. Dalam perjalanan, jumlah produksi secara berkala mengakali kenaikan pembuatan alat khitan ini," ujarnya.

Dalam perjalanan bisnis alat khitan laser, Agus mengungkap, belum lama produk rumahan dengan branding Cautter Khitan Sonix ini mendapat perhatian hingga pejabat Kementerian Perindustrian dan Perdagangan RI berkunjung ke rumah produksinya di desa setempat.

"Iya, barang dagangan saya Cautter Khitan Sonix, akhir-akhir di kunjungi para pejabat. Mulai dari Kementerian Perdagangan dan Perindustrian, kepala dinas bahkan bupati pun berkunjung ke kami," kata Agus

Dalam kunjungan yang dilakukan atas nama pemerintah, Agus mengaku tidak berkenan dengan penawaran yang dilakukan pemerintah dalam mengembangkan usahanya.

Sebab, selama usaha di jalani ini sudah berjalan dan memiliki pasar dengan melibatkan warga atau reseller.

"Untuk bantuan hingga penyertaan modal, kami mohon maaf melakukan penolakan. Sebab, bisnis ini sudah berjalan dan sekarang itu omzet lebih banyak, serta alhamdulilah bisa berbagi pendapatan dengan tim pemasaran atua reseller," ungkap Sertu Agus RA.

Kisah soal rumah mewah juga ada di tempat lain, beberapa waktu lalu.

Siapa sangka sebuah rumah megah di Pondok Indah ternyata milik seorang asisten artis?

Sang majikan sampai syok saat mengetahuinya.

Terungkap kinerja sang asisten selama ini.

Dilansir dari TribunStyle, baru-baru ini, seorang artis sekaligus presenter kondang Tanah Air, dibuat syok saat melihat rumah asistennya.

Pasalnya, rumah sang asisten begitu megah bak istana.

Tak cuma itu, rumah megah tersebut berada di perumahan elit yakni Pondok Indah.

Lantas, siapa sosok bosnya? Dan berapa gajinya asisten tersebut hingga bisa membangun rumah mewah?

Ternyata sosok bos dari asisten kaya itu adalah Irfan Hakim.

Baru-baru ini, Irfan Hakim mengunjungi rumah asistennya bernama Mandala.

Dia pun dibuat melongo saat melihat rumah sang asistennya yang berada di kawasan Pondok Indah.

Terlihat, rumah asisten Irfan Hakim begitu besar dan megah bak istana.

Bahkan dia menyebut rumah asistennya lebih mewah dibandingkan rumahnya.

"Assalamualaikum guys, gue lagi mau datang ke rumah asisten gue namanya Mandala, rumahnya di Pondok Indah Guys.

Rumahnya lebih mewah dari rumah gue guys," kata Irfan Hakim dilansir Tribunstyle.com dari YouTube deHakims Story pada Jumat, 23 Juni 2023.


Melihat bagian depan, tampak ada pilar-pilar yang besar.

Rumah Mandala memiliki ukuran yang cukup luas dengan halaman depan yang lapang.

Bagian halamannya juga begitu bersih dan dikelilingi tanaman hijau yang menyejukkan mata.

Masuk ke dalam rumah, ternyata tak kalah mengejutkan.

Rumah tersebut begitu luas dengan cat serba putih.

Kursi ruang tamu milik Mandala begitu mewah dengan aksen putih dan emas.


Lalu masuk lebih jauh, terdapat meja makan juga berwarna serba putih.

Ruang makan tersebut dilengkapi dengan kaca besar di depannya.

Irfan Hakim sempat mengobrol dengan ibu dari asistennya.

Di depan ibu Mandala, Irfan memuji sang asisten yang bekerja dengan terampil.

"Makasih ya, Mandala diizinkan (kerja), kerjaannya bagus," kata Irfan Hakim.

 


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

 

Berita Terkini