Berita Surabaya

Akhir Sepak Terjang Maling Distro Bonek di Surabaya, Jadi Samsak Hidup saat Beraksi di Toko Emas

Penulis: Tony Hermawan
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku yang mencuri tas pemilik distro Bonek di Jalan Jolotundo, Pacar Keling, Kecamatan Tambaksari, Surabaya, Minggu (12/11/2023).

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Sepak terjang maling tas di distro Bonek di Jalan Jolotundo, Kecamatan Tambaksari Surabaya, berakhir setelah tertangkap usai kembali mencuri di tempat berbeda.

Dia kepergok warga saat melancarkan aksi kriminalnya mencuri laptop di sebuah toko emas di sekitaran Jalan Juwingan, Kecamatan Gubeng.

Pelaku menjadi samsak warga. Ketika beraksi di Pucang pakaian yang dikenakan pelaku sama saat beraksi di distro Bonek.

Mengenakan hoodie warna orange dan celana jeans panjang.

Kapolsek Gubeng AKP Rizki Santoso mengatakan penangkapan maling itu. Pelaku inisial TL.

Berdasarkan catatan kepolisian TL merupakan residivis. 

"Pernah tertangkap, sekarang kumat lagi," kata Rizki. 

Berdasarkan hasil interogasi, TL sudah melakukan pencurian di sejumlah tempat.

Khusus Gubeng sudah 6 kali. Paling anyar mengambil laptop seharga Rp 8 juta milik toko emas di jalan Pucang Anom Timur.

Baca juga: Berlagak Jadi Pembeli, Pria di Surabaya Obok-obok Distro Bonek di Surabaya

"Dia memang mencuri apapun, yang ditemui termasuk laptop, lainnya sedang kami dalami," ujar Rizki.

Dwiki, satpam toko emas yang disatroni TL menyebut kejadian pencurian itu pada Rabu (15/11) sore, tepat ketika dirinya tengah menutup gerai.

Dia beranjak dari halaman depan untuk mengambil kunci dan gembok pagar. Lalu terdengar benturan seperti barang jatuh.

"Saya lihat ternyata pelaku sudah lari keluar ruangan, ya saya teriak maling," kata Dwiki

Karena teriakannya, TL berusaha membuang laptop. Setelah itu lari menjauh dari lokasi.

Salah seorang juru parkir di kawasan tersebut, mengetahui pelaku kabur lantas mengejarnya hingga pelaku tersungkur ke aspal.

Tak lama setelah itu, aparat kepolisian datang dan mengamankan pelaku ke Polsek Gubeng.

Sebelumnya, sosok Tholib (30) maling laptop, yang gagal beraksi di gerai toko penjualan perhiasan emas, di Jalan Pucang Anom Timur 14, Rabu (15/11/2022) sore, akhirnya terungkap dan berhasil disergap oleh warga. 

Kapolsek Gubeng Polrestabes Surabaya Kompol Rizky Santoso mengatakan, tersangka memiliki rekam jejak kejahatan yang tak bisa disebut amatiran. 

Tercatat, tersangka pernah ditahan atas kasus kejahatan pencurian serupa beberapa tahun lalu. 

Namun, proses hukum tersebut nyatanya tidak membuatnya kapok.

Tersangka tetap kembali menjalankan aksi kriminalitasnya untuk menyambung dan membiayai hidup  . 

Sebelum akhirnya ditangkap kali ini, lanjut Rizky, tercatat tersangka sudah melakukan aksi kejahatan sebanyak enam kali di sejumlah kecamatan Kota Surabaya. 

"Iya dia ini residivis. Tercatat, dia sudah beraksi melakukan pencurian serupa di 6 lokasi," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (17/11/2023). 

Hingga kini, lanjut Rizky, penyidik kepolisian masih terus mengembangkan kasus tersebut.

Pihaknya telah mengamankan barang bukti laptop senilai delapan juta, dari tersangka.

Termasuk sebuah unit motor yang digunakan oleh tersangka sebagai sarana aksi menjalankan kejahatannya. 

"Kami juga menyita barang buktinya, satu laptop yang di curi senilai Rp8 juta dan satu unit sepeda motor milik pelaku," pungkasnya. 

Di lain sisi, Satpam toko Dwiki mengatakan, pelaku beraksi saat situasi toko sedang sepi karena para pegawai bersiap menutup toko untuk pulang pada hari itu. 

Pelaku diketahui masuk mengendap-endap ke area meja pelayanan toko. Kemudian mengambil sebuah laptop Lenovo. 

Saat hendak kabur dengan menaiki motor yang diparkir di teras toko, pelaku terlanjur kepergok.

Sebelum berhasil menjauh meninggalkan toko, pelaku lebih dulu disergap warga di kawasan Jalan Juwingan, Gubeng, Surabaya. 

"Iya, dia masuk ke dalam untuk ambil laptop. Lalu kabur ke luar jalan depan, ditangkap warga kemudian dibawa ke Mapolsek Gubeng," ujarnya, saat ditemui TribunJatim.com, Jumat (17/11/2023).

Berita Terkini