TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Jagad Hariseno, Koordinator Posko Pandegiling Surabaya, menegaskan spirit dan semangat Tertawa dan Menangis Bersama Rakyat masih terpatri.
Menurut Jagad, era modernisasi saat ini dan kedepan tidak mempengaruhi ruang gerak dan perjuangan.
"Karena mesin PDI Perjuangan adalah Wong Cilik. Itu yang kami perjuangkan selama masih dibawah garis kekayaaa," terang Jagad Hariseno, Rabu (10/1/2024).
Pria yang akrab disapa Mas Seno ini menegaskan, arah perjuangan yang konsisten di bawah Komando Megawati Soekarnoputri membuat PDIP adalah partai berkarakter.
Baca juga: Pelajar SMK di Surabaya Serahkan Wayang ke PDI Perjuangan, Sebut Ganjar Pranowo Sosok Brontoseno
"Ketika era modernisasi kedepan tujuan politik partai lain terombang-ambing pada kondisi dan cenderung hanya mengikuti perkembangan tanpa tahu arahnya, tidak dengan PDI Perjuangan," terang Mas Seno.
Fatsun Politik PDI Perjuangan ditegaskan oleh Mas Seno adalah mengikuti instruksi dan arahan dari keluarga Proklamator (Ir Soekarno).
"Itu klir bagi Posko Pandegiling," pungkasnya.
Baca juga: Mimbar Bebas Posko Pandegiling Bakal Digelar Rutin, Aktifis ProMeg: Jaga dan Kawal PDIP di Surabaya