Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - Berikut ini tersaji kabar terkait sepal bola atau Bola Lokal yang menarik perhatian pe,baca TribunJatim.com.
Hari ini, Selasa (13/2/2024), empat kabar telah terangkum dan terpilih ke dalam segmen berita bola terpopuler.
Berita bola terpopuler diawali dengan kabar Persedikab Kediri yang telah dipastikan lolos ke Liga 3 Nasional 2023/2024.
Oleh karena itu, Persedikab Kediri menggelar latihan lebih awal.
Meski Liga 3 Nasional baru akan bergulir pada April 2024 mendatang, Pelatih Kepala Persedikab Kediri, Muslim Habibi ingin skuad asuhannya bisa siap lebih dini.
Yang tak kalah menarik soal Fernando Valente yang dipecat dari Arema FC.
Hingga terkait berita tentang Agung Prasetyo, sang lengenda yang jadi pelatih kiper baru Arema FC.
Simak berita bola terpopuler hari ini, Selasa (13/2/2024) selengkapnya berikut ini.
1. Lolos ke Liga 3 Putaran Nasional, Persedikab Kediri Targetkan Naik Kasta ke Liga 2
Persedikab Kediri telah dipastikan lolos ke Liga 3 Nasional 2023/2024.
Menyiapkan kompetisi tersebut, Persedikab Kediri menggelar latihan lebih awal.
Kendati Liga 3 Nasional baru akan bergulir pada April 2024 mendatang, Pelatih Kepala Persedikab Kediri, Muslim Habibi ingin skuad asuhannya bisa siap lebih dini.
"Kabarnya, Liga 3 Nasional baru akan bergulir pada April 2024 nanti. Memang masih ada jeda waktu, tapi kami ingin mempersiapkan lebih awal, supaya hasilnya lebih bagus lagi," kata Muslim Habibi, Senin (12/2/2024).
Hal tersebut lantaran Persedikab Kediri memiliki target untuk naik kasta, yakni lolos ke Liga 2.
"Targetnya bisa lolos ke Liga 2. Makanya kami berlatih keras, karena lawan yang dihadapi pasti lebih sulit juga ketimbang di Liga 3 Jatim kemarin. Jadi butuh latihan ekstra," terang Muslim Habibi.
Selepas Liga 3 Jatim kemarin, para pemain Persedikab Kediri diberikan jeda waktu untuk beristirahat selama kurang lebih satu pekan.
Hal ini supaya skuad Persedikab bisa memulihkan tenaga dan recovery lebih baik.
Apalagi menurut Habibi, selama Liga 3 Jatim kemarin, anak asuhnya jarang mendapatkan jeda.
Bahkan mendekati partai final, para pemain Bledug Kelud sampai harus bertanding tiga kali dalam rentang waktu satu pekan.
Padatnya jadwal bermain ini tentunya sangat berpengaruh pada kondisi pemain.
Untuk itu, mereka sengaja diberikan jeda waktu libur untuk proses recovery.
2. Son Heung-min Minder Akui Tak Pantas Jadi Kapten Korea Selatan di Piala Asia 2023
Pesepakbola Son Heung-min akui merasa tak pantas menjadi kapten Korea Selatan.
Pemain Tottenham Hotspur itu mengungkapkan hal tersebut usai gagal di Piala Asia 2023.
Diketahui Son Heung-min dipasrahi ban kapten ketika membela Korea Selatan di Piala Asia 2023.
Nahasnya, Son Heung-min gagal melaju hingga angkat trofi.
Baca juga: Tottenham Hotspur Vs AC Milan: Son Heung-min Cs Sudah Tak Sabar Hentikan Laju Rossoneri
Pasalnya, Son bersama Korea Selatan tumbang di tangan Yordania dengan skor 0-2 dalam semifinal Piala Asia 2023.
Setelah Korea Selatan gugur di Piala Asia 2023, Son Heung-min merasa malu karena tak bisa memimpin Taeguk Warriors dengan baik.
Meski begitu, Son sejatinya mempunyai penampilan apik di Piala Asia 2023.
Ia berhasil menyumbang tiga gol dan satu assist untuk Korea Selatan.
"Saya kira, saya tidak cukup baik sebagai kapten dan tak memimpin tim dengan baik," ucap Son Heung-min, dikutip dari Football London.
Walau demikian, Son Heung-min mengapresiasi dukungan yang diberikan para penggemar Korea Selatan.
Pemain kelahiran Chuncheon itu mengakui, para fans Korea Selatan mempunyai loyalitas untuk mendukung pemain-pemain Taeguk Warriors.
"Saya sangat bangga menjadi pemain pesepak bola Korea Selatan karena cinta dan dukungan Anda, bahkan dalam situasi ini," lanjut dia.
"Terima kasih dan saya meminta maaf," kata pemain dengan 123 caps bersama timnas Korea Selatan itu.
Sementara itu, pelatih Korea Selatan, Juergen Klinsmann, menegaskan, dirinya masih akan memberikan kepercayaan penuh kepada Son Heung-min.
3. Arema FC Kembali Datangkan Legenda Sepak Bola di Era 90an untuk Jadi Pelatih Kiper
Jajaran mantan pemain Arema di era tahun 90an yang menjabat di staf kepelatihan Arema FC kini bertambah.
Manajemen Arema FC, resmi mendatangkan Agung Prasetyo sebagai pelatih kiper baru Singo Edan.
Agung Prasetyo bukanlah wajah asing bagi klub asal Malang itu.
Dia sempat membela Arema pada musim 1998-2001.
Saat itu, dia bermain dengan pemain Arema lainnya, seperti Pacho Rubio hingga Charis Yulianto.
Dengan mendatangkan Agung Prasetyo, manajemen Arema FC pun berharap lini pertahanan Arema FC semakin solid.
Sebab, Singo Edan menjadi tim kedua setelah Persikabo 1973 sebagai tim dengan jumlah kebobolan terbanyak di Liga 1 2023/2024 hingga pekan 24.
"Kami rasa ini juga merupakan bagian dari evaluasi," ungkap Manajer Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas, Senin (12/2/2024).
"Untuk itu, Arema FC merekrut Agung Prasetyo untuk posisi pelatih kiper,” tambahnya.
Baca juga: Pelatih Baru Arema FC Optimistis Masih Ada Kesempatan Singo Edan Selamat dari Zona Degradasi
Wiebie Dwi Andriyas berharap, dengan pengalaman Agung sebagai pelatih kiper dan pernah menjadi bagian penting di tim Arema, dapat memotivasi para pemain.
“Harapannya seperti itu, apalagi Agung punya pengalaman di sini saat menjadi kiper selama tiga musim," ujarnya.
"Itu mungkin yang bisa diterapkan kepada pemain,” tambahnya.
Sementara itu, Agung Prasetyo mengaku merasa bangga bisa kembali ke Arema setelah 20 tahun lamanya.
Dia pun menargetkan untuk membantu Singo Edan keluar dari zona degradasi pada musim kompetisi tahun ini.
"Merupakan suatu kebanggaan saya bisa kembali ke sini (Arema)," ujar Agung.
"Saya berterima kasih kepada manajemen klub, dan Coach Widodo (Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro) yang sudah memberikan kepercayaan, hingga saya bisa kembali ke sini," lanjut Agung.
4. Fernando Valente Dipecat, Bagaimana Nasib Duo Asisten Pelatih Asing Arema FC?
Manajemen Arema FC telah resmi memecat Fernando Valente sebagai pelatih kepala, dan menggantikannya dengan Widodo Cahyono Putro.
Pergantian pelatih ini dilakukan imbas performa buruk yang dialami oleh Arema FC di kompetisi Liga 1 2023/2024.
Saat menjadi juru taktik Arema FC, pelatih asal Portugal itu juga membawa dua asisten pelatih asing.
Keduanya ialah Daniel Chaves dan Nelson Leitao.
Namun, dalam dua hari latihan tim Arema FC, kedua asisten pelatih asing tersebut belum juga tampak.
Isu yang berkembang pun keduanya juga ikut didepak oleh manajemen Arema FC.
Akan tetapi, keduanya masih memiliki kontrak kerja sampai Liga 1 musim ini berakhir.
Manajemen Arema FC pun akhirnya angkat bicara terkait status dua asisten pelatih asing tersebut.
"Kami belum tahu nasib mereka (dua asisten pelatih asing)," ucap General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi kepada Tribun Jatim Network pada Minggu (11/2/2024).
"Yang jelas mereka minta mau ketemu," tambahnya.
Baca juga: Arema FC Kembali Datangkan Legenda Sepak Bola di Era 90an untuk Jadi Pelatih Kiper
Pria yang akrab disapa Inal itu menyampaikan, secara kontrak, keduanya memang tidak masalah.
Keduanya saat ini sedang berlibur ke Bali dan Malaysia.
Kemungkinan dalam waktu dekat ini akan segera kembali ke Indonesia.
"Mereka telat datang ke Indonesia," ujarnya.
"Kemarin informasinya dari Bali terus ke Malaysia," tambahnya.
Dalam rencana pertemuan nanti, Inal juga tidak mengetahui maksud dan tujuan dari kedua asisten pelatih asing tersebut.
Namun manajemen Arema FC bersedia untuk melakukan pertemuan dengan Daniel Chaves dan Nelson Leitao.
"Prinsipnya kan kalau kontrak kami nggak ada masalah dengan para asisten asing," ujarnya.
"Cuma kami nggak tahu mereka mau ngobrolin itu (kontrak) apa tidak," katanya.
---
Berita Bola Lokal dan Berita Jatim lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com