TRIBUNJATIM.COM - Angger Dimas nangis menyaksikan rekonstruksi kasus kematian Dante.
Hari ini, Rabu (28/2/2024) Yudha Arfandi alias YA menjalani proses rekonstruksi atau reka adegan kasus kematian Dante yang digelar di kolam renang kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
Momen ini pertama kalinya Ya bertemu lagi dengan Tamara Tyasmara setelah kasus kematian Dante.
Tamara Tyasmara mengenakan sweater garis-garis putih dengan tulisan yang digantung di lehernya “saksi Tamara Tyasmara”.
Sementara YA tampak mengenakan baju oranye dengan posisi tangan diikat.
Pasalnya YA telah ditetapkan sebagai tersangka kasus kematian Dante.
Baca juga: Angger Dimas Ungkap Kondisi Dante Sebelum Meninggal: Sempat Sakit. Pesan Terakhir Sang Anak Dikuak
Mantan pacar Tamara Tyasmara ini terbukti menenggelamkan Dante 12 kali di kolam renang hingga bocah tersebut meninggal dunia.
Dalam proses rekonstruksi ditemukan fakta baru, ternyata YA juga menendang anak artis Tamara Tyasmara dengan mantan suaminya Angger Dimas.
Hal itu diungkap oleh ayah Dante, Angger Dimas usai menyaksikan rekonstruksi di kolam renang Tirta Mas, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).
Baca juga: FAKTA BARU Kasus Dante, Yudha Arfandi Terancam Pasal Pembunuhan Berencana, Tamara Tyasmara Murka
Angger Dimas bahkan tak kuasa meluapkan perasaannya melalui kata-kata.
Yudha Arfandi memperagakan 115 adegan dalam rekonstruksi pembunuhan Dante.
Adegan itu dilakukan di dua lokasi, yakni Polda Merto Jaya dan kolam renang.
"Di Polda Metro Jaya itu merupakan tempat tinggal tersangka," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra.
Baca juga: Arti Gelengan Kepala YA di Rekonstruksi Pembunuhan Dante, Bohong? Bisikan Tamara Tyasmara Disoroti
Kemudian untuk TKP kolam renang dilakukan ditempat aslinya.
Di TKP kolam renang, Yudha Arfandi memeragakan sebanyak 102 adegan.
"Terdapat 69 adegan di mana tersangka selama 12 kali menenggelamkan korban," kata dia.
Sementara itu saat di Polda Metro Jaya, Arfandi memeragakan sebanyak 13 adegan.
"Jadi total adegan yang kita laksanakan sebanyak 115 adegan," jelasnya.
Tamara Tyasmara terlihat hadir sejak awal rekonstruksi.
Bahkan Tamara juga ikut memerankan beberapa adegan bersama Yudha Arfandi.
Tamara Tyasmara terlihat santai menyaksikan adegan Arfandi berkali-kali menenggelamkan Dante.
Ia berdiri di sisi kolam renang untuk menyaksikan secara langsung bagaimana Dante tewas.
Baca juga: Tes Kebohongan Tamara Tyasmara soal Kematian Dante Disoroti Pakar, Kriminolog Nilai Tak Wajar: Bukti
Rupanya Angger Dimas juga ikut menyaksikan rekonstruksi tersebut.
Angger tak kuasa menahan tangis saat melihat Dante ditendang oleh Arfandi.
"Paling mengenaskan itu pas anak saya ditendang," kata Angger Dimas.
Saat ditanya lebih lanjut mengenai adegan tendangan tersebut, Angger terlihat menahan air matanya.
"Gak bisa pakai kata-kata saya," katanya.
Ia pun menyerahkan kasus ini ke pihak kepolisian dan berharap Arfandi diberi hukuman setimpal.
Angger pun tak banyak menjawab pertanyaan awak media.
"Saya butuh waktu ya, maaf," kata Angger Dimas lagi.
Sementara itu, Kuasa Hukum Arfandi, Elfriandi mengatakan, kliennya tidak ada niat untuk membunuh Dante.
"Kita bisa lihat bahwa tidak ada niat 338 atau 340," jelasnya.
Ia juga mengatakan bahwa pelatihan renang yang diberikan Arfandi pada Dante, dilakukan juga kepada anaknya.
"Iya, cuma memang fisik anaknya jauh lebih kuat saya lihat," pungkas Andi.
Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com
Berita tentang kasus kematian Dante lainnya