TRIBUNJATIM.COM - Sopir truk yang menyebabkan kecelakaan beruntun di gerbang tol kini sesumbar akan membeli semua mobil yang menjadi korban.

Padahal, harganya juga tak main-main.

Total sekitar 6 mobil yang menjadi korban kecelakaan beruntun.

Diketahui, sopir truk itu bernama Muhammad Isnen (18) yang mengemudikan truk merah bernomor polisi BG 8420 VB.

Baca juga: Pengakuan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Halim, Sesumbar Bisa Ganti: Saya Beli Semua Mobil Itu

Bocah tersebut menggunakan berbagai alasan kenapa dirinya tiba-tiba tancap gas ugal-ugalan sehingga menabrak mobil-mobil yang sedang mengantre di gerbang tol.

Mulai dari ada yang tali gas hingga kesal sakit hati telah dengan mobil Xpander dan Honda Brio.

Saat dimintai pertanggung jawaban, bocah tersebut langsung lantang mengatakan bahwa dirinya bakal membeli semua mobil tersebut.

Ternyata! total harga mobil yang tabrakan di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur nyaris menyentuh Rp 2 miliar.

Sopir biang kerok kecelakaan di Gerbang Tol Halim Utamapasalnya sesumbar akan membeli semua mobil yang ia tabrak.

Ada sejumlah mobil yang menjadi korban tabrakan beruntun di Gerbang Tol Halim.

Mulai dari Isuzu, Hyundai, sampai Toyota Yaris.

"Saya tanggung jawab, saya beli semua itu," kata Isnen.

Total ada sembilan kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntundi Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur pada Rabu (27/3/2024).

Menurutnya kecelakaan bermula dari truk Isnen menabrak Mitsubishi Xpander dan Honda Brio.

Lalu menabrak angkot, mobil Isuzu dan mobil listrik Hyundai Kona.

Truk Muhammad Isnen juga menabrak mobil boks Suzuki, mobil pikap dan Isuzu Traga,

Jika memang akan dibeli oleh Muhammad Isnen, berikut daftar harga mobil yang ditabrak :

Hyunda Kona Rp 697 juta

Toyota Yaris Rp 227,8 juta - Rp 345 juta

Isuzu Traga Pikap Rp 190 juta - Rp 272 juta

APV boks Rp 149,5 juta

Xpander Rp 267,7 juta - Rp 345,6 juta

Honda Brio RS Rp 159,7 juta - Rp 253,1 juta.

Pemilik Isuzu Traga Pikap, Pradana mengatakan bahwa ia belum sama sekali menerima ganti rugi.

Jangankan ganti rugi, pembicaraan soal beli mobil belum sama sekali tidak ada.

"Ngomong mau dibayar semua mobil yang rusak, kenyataannya apa," katanya di kolom komentar postingannya.

Ia meyakini Muhammad Isnen tak akan mampu membuktikan omongannya untuk membeli semua mobil yang ditabrak dalam kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim.

"Beli pakai takjil. Mobil segitu banyaknya," katanya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa ucapan Muhammad Isnen ngelantur.

"Tadi penyelidik menyampaikan komunikasi dengan anak ini, omongannya masih melantur," kata Ade.

Selain sesumbar akan membeli semua mobil yang ditabrak, Isnen juga mengarang cerita soal tali gas.

Ia mengaku telah dikerjai seseorang.

Menurutnya orang tersebut melepas tali gasnya hingga tak bisa berfungsi normal.

"Saya dikerjain sama orang, tali gas saya dicopotin.

Begitu saya pasang tali gas itu, jadi gas itu enggak bisa disetel lagi, enggak tahu apanya saya enggak kuat lagi ngangkat itunya, yang penting digas saja," kata Isnen.

(Tribunnewsmaker.com/TribunBogor.com)

Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dengan judul Sesumbar Bakal Beli Semua Mobil Korban Tabrakan, Segini Total Harga yang Harus Dibayar Sopir Truk

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.comdengan judul Sopir Truk Sesumbar Bakal Beli Semua Mobil Korban Tabrakan, Ternyata Segini Total yang Harus Dibayar, https://aceh.tribunnews.com/2024/03/29/sopir-truk-sesumbar-bakal-beli-semua-mobil-korban-tabrakan-ternyata-segini-total-yang-harus-dibayar?page=all.