Berita Lamongan

Kecelakaan Maut di Lamongan, Pengendara Motor Plat Merah di Lamongan Tewas Disenggol Truk

Penulis: Hanif Manshuri
Editor: Samsul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi korban dalam kecelakaan di Jalan Jaksa Agung Suprapto

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Pengendara sepeda motor plat merah, M. Tsalits Junaidi (55) warga Desa Deketkulon, Kecamatan Deket yang disenggol truk tronton akhirnya meninggal di rumah sakit.

Insiden tabrak lari itu terjadi di Jalan nasional Jaksa Agung Suprapto, Kamis sore (16/5/2024).

Saat kejadian, korban sedang mengendarai motor plat merah Suzuki nopol S 2144 KP melaju dari arah timur ke barat.

Saat melintas tepat di depan pusat service Lamongan di Jalan Panglima Sudirman, korban pada posisi di lajur yang benar bahu jalan, diduga disenggol truk tronton nopol L 8679 UU yang melaju dari arah yang sama.

"Ini pengemudi truk yang diduga menyebabkan korban terjatuh dari motornya sedang didalami," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan, Ipda Hadi S melalui Kasi Humas,  Ipda Andi Nur Cahya kepada SURYA, Jumat (17/5/2024).

Data yang didapat petugas dari hasil olah TKP diketahui sama-sama dengan korban melaju dari arah timur.

Truk yang semula ada di ruas utara, mendadak banting stir mengambil arah kiri. Saat melaju ke kiri itu, bodi bagian kiri truk menyasak motor korban.

Akibatnya, korban terlepas dari motornya dan jatuh dengan posisi helm merah masih terpakai kepala.

Posisi korban terlentang, sedang bagian ekor motor korban rusak parah terkena bodi truk.

Usai menyenggol motor korban hingga mengalami kecelakaan.

Sang pengemudi truk menggeber truknya dan meninggalkan korban begitu saja.

Untung ada saksi yang melihat truk warna merah yang manabrak korban.

Kecelakaan itu sampai ke telingga polisi, dan berbekal keterangan sejumlah saksi di simpang empat, Kanit Gakkum, Hadi bergegas memburu terduga truk.

Semula pengemudi truk membantah menabrak korban. Namun ketika dicroscek dengan hasil rekaman CCTV, pengemudi truk tak lagi bisa membantah.

"Pengemudi truk masih kita dalami dulu," ungkap Hadi.

Hadi menambahkan, korban nyawanya tidak tertolong saat  di rumah sakit. Ia mengimbau pada semua pengguna agar selalu waspada dan mau menghargai pengguna jalan yang lain.

Berita Terkini