TRIBUNJATIM.COM - Seorang TKW pemula menceritakan pengalamannya dirayu oleh kekasih dari majikannya.

TKW tersebut dirayu untuk mau menuruti apa yang diminta oleh pacar majikannya.

Awalnya TKW bernama Dian Aristya ini tidak tega, tetapi akhirnya ia memiliki caranya tersendiri untuk menghindar.

Kerja sebagai TKW memang susah-susah gampang.

Apalagi diketahui bahwa TKW sering kali menjadi korban atau pembantu yang kerap mengalami peristiwa tidak manusiawi.

Tak sedikit pula TKW yang berakhir miris hingga nyawa terancam hanya karena bertahan untuk pekerjaannya.

Namun ternyata pengalaman Dian Aristya ini bisa menjadi pelajaran baik bagi para TKW lainnya.

Dian Aristya, TKW di Taiwan mengungkapkan kekesalannya dengan pacar dari majikannya. 

Ia mengaku dipaksa untuk menuruti permintaan dari pacar majikannya. 

Dian dengan tegas tolak semua permintaan pacar majikannya dan mengadu ke majikannya. 

Baca juga: Cara TKW di Taiwan Mandikan Majikan Pria Berkebutuhan Khusus, BAK dan BAB, Titi Tilah: Awalnya Takut

Dian telah tiga bulan dipaksa untuk menuruti permintaan pacar majikannya. 

Ia mengaku selama ini disogok pakai beras agar keinginan pacar majikan dituruti.

Ia membagikan pengalamannya di kanal YouTube miliknya, seperti dikutip TribunJatim.com via Tribun-Medan.com, Jumat (12/7/2024).

Dikatakan Dian, ia pernah disogok pakai beras dan pakaian untuk menuruti kemauan sang pacar majikan.

Awalnya, ada seorang perempuan yang mendatanginya dengan membawa beras dan pakaian.

Dian Aristya yang saat itu masih pemula menjadi TKW tentu merasa senang karena mendapatkan beras dan pakaian dari pacar majikannya.

"Itu datang bawa beras waktu itu, sama pakaian.

Mungkin gitu maksudnya mau nyogok saya waktu itu," katanya dikutip dari kanal Youtube Aristyaa Dian, Jumat (12/7/2024).

Ternyata wanita itu ada maksud tertentu di balik pemberian beras dan pakaian.

Ternyata wanita itu meminta Dian untuk kerja di rumahnya.

Baca juga: Pengakuan TKW Tergoda Majikan Lansia, Mau Dinikahi Tanpa Syarat, Kaget Keputusan soal Istri Sah

"Terus si ibu-ibu itu, yang usianya udah 40an, 50an gitu nyuruh saya kerja di tempatnya gitu.

Saya disogok sama beras tadi.

Disuruh kerja di tempatnya beliau, kerja hari Sabtu sama Minggu," ujarnya.

Wanita pacar majikan Dian tersebut bahkan memberikan tawaran lain agar dia mau mengikuti permintaannya.

"Jadi disuruh bersihin kamar, kamar mandi.

Pokoknya seluruh isi rumahnya selama 3 jam.

Kalau mau, saya dibayar 300 NT atau 350 ribu," ujarnya.

Baca juga: Gaji Titi Tilah TKW di Taiwan Rawat Majikan Pria Berkebutuhan Khusus, Alasan Kerja dan ke Mana Suami

Namun, meski diimingi-imingi berbagai hadiah dan uang, Dian secara tegas menolak suruhan pacar sang majikan.

"Saya sudah diwanti-wanti agen, agar tidak meninggalkan pekerjaan semula.

Jadi, pas pak bos pulang, saya bilang sama dia, saya tidak mau bekerja di tempat pacarmu," katanya tegas.

Kisah TKW sukses lain ternyata sangat menginspirasi.

Berhenti menjadi TKW di Hongkong, sosok wanita kini sukses jadi pengusaha.

Kisah tenaga kerja wanita di Hongkong kini sukses jadi pengusaha tersebut viral di media sosial.

Padahal awalnya TKW tersebut hanya iseng tanpa ada keseriusan pada usaha yang dibangun.

Namun siapa sangka, usahanya justru melesat.

Kini TKW bernama Agnes tersebut bisa meraup omzet Rp184 juta tiap tiga bulan.

Ia bisa mendapatkan omzet melebihi gaji yang didapatkannya sebagai TKW.

Hanya dalam tiga bulan, Agnes mendapatkan omzet ratusan juta rupiah.

"Tiga bulan terakhir Rp 184 juta, ini penghasilan selama tiga bulan," ujarnya, seperti dikutip dari tayangan di kanal YouTube BMI TAIWAN.

Delapan tahun menjadi TKW, Agnes sukses memiliki sampingan berjualan online.

Mantan TKW asal Malang, Jawa Timur, tersebut memiliki platform online dengan pengikut belasan ribu.

Agnes memulai bisnis online tersebut saat ia menjadi ART di Hongkong.

Awalnya ia senang mengirimkan barang-barang dekor untuk dikirimkan untuk keluarganya.

Tak disangka, rekan-rekannya di Indonesia tertarik pada produk milik Agnes.

"Jatuh bangunnya banyak banget, kita dulu pengiriman dari China ke Indonesia, belum nyoba bisnis ya, kita nyoba-nyoba aja," ungkap Agnes.

Baca juga: Disindir Punya Ayah Lumpuh, TKW Justru Berhasil Biayai Kuliah 7 Adik sampai Sarjana: Demi Mereka

Akan tetapi, Agnes pernah mengalami kerugan dari potongan bea cukai sampai ongkos kirim.

Lantaran dirinya belum begitu paham bagaimana strategi terutama soal importir.

Dari kerugian tersebut, ia pun akhirnya belajar hingga akhirnya open reseller.

"Akhirnya kita tahu rumusnya impor barang, kita pelan-pelan menawarkan prodak ke temen-temen, akhirnya aku open reseller."

"Alhamdulilah sampai sekarang seperti ini," tuturnya, melansir Tribun Jabar.

Kini usaha importir home decorations milik Agnes sukses menggunakan strategi penjualan reseller dan dropship.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com