Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Terjadi kecelakaan di Tol Waru-Sidoarjo, KM 751 Jalur A, Jawa Timur, Senin (5/8/2024).
Sebuah mobil Daihatsu Ayla bernopol L-1519-ACA yang berisi satu keluarga, terbalik usai ditabrak mobil Daihatsu Granmax di ruas jalan tersebut.
Informasinya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Sopir mobil Daihatsu Ayla, berinisial WWE (32) warga Sidoarjo, selamat tanpa luka.
Namun, istrinya berinisial AFL, mengalami luka lecet pada kaki dan nyeri pada dada.
Sedangkan, kedua anaknya berinisial GH dan AA, dinyatakan selamat, namun mengalami syok.
Sementara itu, sopir Daihatsu Granmax bernopol N-9007-TM berinisial MIV (25) warga Prigen, Pasuruan, selamat.
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Imet Chaerudin menerangkan, kecelakaan itu bermula saat mobil Daihatsu Granmax melaju dari arah Waru menuju Sidoarjo.
Diduga laju mobil dalam kategori berkecepatan tinggi dengan menggunakan bahu jalan.
Setibanya di KM 751, Daihatsu Granmax mendadak oleng ke sisi kanan jalan hingga memangkas tiga lajur di ruas jalan tersebut.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Kediri, Pengendara Motor Tewas Adu Banteng dengan Truk, Oleng usai Salip Motor
Hingga akibatnya mobil menabrak mobil Daihatsu Ayla berisi pasutri dan kedua anaknya, hingga menghantam beton pembatas jalan.
Kuatnya benturan yang disebabkan, membuat bodi Ayla, terbalik di tengah lajur ruas jalan tersebut.
"Semula mobil Daihastu Granmax berjalan dari Waru mengarah ke Sidoarjo dengan kecepatan tinggi di bahu jalan. Tepat di KM 751, mengalami oleng sehingga berpindah lajur ke kanan, lajur 3, dan menabrak mobil di depannya mobil Daihatsu Ayla sampai terguling," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Senin (5/8/2024).
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan para saksi, AKBP Imet Chaerudin menduga, kecelakaan dipicu karena pengemudi mobil Granmax melajukan kendaraan dalam kategori kecepatan tinggi.
"Analisa petugas di lapangan, sopir Daihatsu Grandmax bernopol N-9007-TM menggunakan bahu jalan dengan kecepatan tinggi sehingga terjadi kecelakaan. Iya (indikasi sopir mobil ugal-ugalan)," pungkasnya.