Berita Arema FC

Respon Aremania Setelah Tahu Harga Tiket Arema FC di Liga 1 untuk Ekonomi Dibanderol Rp 150 Ribu

Penulis: Rifki Edgar
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penampakan Depan Stadion Soepriadi Blitar yang menjadi markas Arema FC untuk musim kompetisi Liga 1 2024/2025

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar

TRIBUNJATM.COM, MALANG - Arema FC telah menjual tiket pertandingan untuk laga menghadapi Dewa United di laga perdana Kompetisi Liga 1 2024/2025.

Tiket yang dijual secara online melalui aplikasi Aremaxcess itu dibanderol Rp 150 ribu untuk ekonomi dan Rp 200 ribu untuk VIP.

Harga tersebut sama halnya ketika Arema FC berkandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali pada musim lalu.

Untuk musim ini, Singo Edan resmi berkandang di Stadion Soepriadi Blitar bersama dengan Rans Nusantara FC dan Deltras Sidoarjo untuk Liga 2.

Menanggapi harga tiket tersebut, Presidium Aremania pernah melakukan diskusi dengan manajemen Arema FC.

Terutama soal harga tiket, yang nantinya akan dijual ketika Singo Edan berkandang di Blitar.

Baca juga: Coretan Tolak Arema FC Hiasi Stadion Soepriadi Kota Blitar Jelang Laga Arema FC vs Dewa United

"Untuk harga tiket, Presidium Aremania bersama perwakilan korwil sudah mendatangi kantor Arema FC untuk menanyakan kenapa tiket itu bisa sampai 150," kata Koordinator Presidium Aremania, Ali Rifki kepada Tribun Jatim Network pada Kamis (8/8/2024).

Menurut Ali Rifki, Aremania sempat keberatan dengan harga tiket yang dibanderol hingga Rp 150 ribu itu.

Apalagi harga tersebut, sama halnya ketika Singo Edan berlaga di Bali pada musim kemarin.

Namun, hasil dari pertemuan tersebut, manajemen Arema FC tetap membanderol tiket pertandingan seharga Rp 150 ribu untuk ekonomi.

"Sebetulnya banyak yang keberatan (tiket Rp 150 ribu),"

"Tapi manajemen tetap kukuh, karena banyak pertimbangan yang akan dilakukan,"

"Jadi tiket ternyata tidak bisa turun lagi," ujar Ali.

Baca juga: Tampilan Elegan Jersey Home Arema FC 2024/2025, Diklaim Anti Bakteri dan Mudah Menyerap Keringat 

Saat Arema FC masih ber-homebase di Bali, General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi sempat menyampaikan, kalau akan menurunkan harga tiket ketika Arema FC jadi berkandang di Blitar.

Blitar dipilih, karena memiliki akses yang lebih dekat dengan Malang.

Aremania diharapkan dapat lebih maksimal saat mendukung Arema FC berkandang di Blitar nanti.

"Harapan kami harga tiket bisa turun saat kami jadi berkandang di Blitar,"

"Tapi itu keinginan kami, tentu saja kami harus menyesuaikan dengan kondisi yang ada apabila kami jadi fix di Blitar," kata Inal saat itu.

Namun setelah Arema FC resmi berkandang di Blitar, harga tiket pertandingan Arema FC di Blitar sama saja dengan harga tiket saat berkandang di Bali.

Mengutip pernyataan Inal dari rilis manajemen Arema FC pada Selasa (6/8/2024), bahwa ada sejumlah pertimbangan yang harus dilakukan oleh Arema FC terkait harga tiket ini.

Di antaranya ialah berkaitan dengan renovasi Stadion Soepriadi agar layak untuk menggelar pertandingan sekelas kompetisi Liga 1.

Dalam hal ini, Arema FC melakukan sejumlah perbaikan di Stadion Soepriadi Blitar, agar sesuai dengan regulasi untuk menggelar pertandingan di level tertinggi sepakbola Indonesia.

"Kami memahami bahwa banyak pihak yang memberikan masukan terkait harga tiket,"

"Namun, perlu diingat bahwa manajemen telah mengeluarkan biaya yang cukup besar untuk perbaikan dan renovasi stadion agar sesuai dengan regulasi Liga 1," ucap Inal.

Selain itu, pemilihan Kota Blitar sebagai home base juga mempertimbangkan faktor efisiensi biaya transportasi bagi para suporter.

Dibandingkan dengan opsi sebelumnya seperti Bali atau Bantul, jarak tempuh dari Malang ke Blitar jauh lebih dekat.

"Kami berharap Aremania bisa memahami kondisi ini dan berpikir realistis,"

"Dengan dukungan semua pihak, kami yakin Arema FC akan terus berkembang dan semakin dekat dengan para penggemarnya," tandasnya. 

Berita Terkini