Berita Internasional

Momen Mencekam Tragedi 9/11, 23 Tahun Lalu Gedung Menara Kembar Ditabrak Pesawat yang Dibajak

Editor: Torik Aqua
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dalam file foto yang diambil pada 11 September 2001, sebuah pesawat komersial yang dibajak mendekati menara kembar World Trade Center ( menara WTC ) sesaat sebelum menabrak landmark gedung pencakar langit New York itu. Hari ini 22 tahun yang lalu, tanggal 11 September 2001, masyarakat Amerika Serikat (AS) dan seluruh dunia menyaksikan dua pesawat menabrak WTC.

TRIBUNJATIM.COM - Tepat pada hari ini, Rabu (11/9/2024) menjadi peringatan serangan tragedi 9/11 di Amerika Serikat yang pernah terjadi 23 tahun lalu.

Pada 23 tahun lalu pada tanggal 11 September 2001, empat penerbangan komersial di Amerika Serikat dibajak oleh kelompok teroris Al-Qaeda.

Tujuan mereka adalah untuk menjatuhkan pesawat tersebut.

Terdapat dua pesawat, American Airlines Penerbangan 11 dan United Airlines Penerbangan 175  yang akhirnya menabrak Menara Utara World Trade Center Kota New York pada pukul 08.46 pagi dan Menara Selatan pada pukul 09.03 pagi.

Baca juga: Wanita Marah Dipaksa Turun dari Pesawat karena Kursinya Diduduki Menteri, Maskapai Beri Penjelasan

Pesawat ketiga, American Airlines Penerbangan 77, yang berangkat dari Bandara Internasional Dulles di Virginia menabrak Pentagon pada pukul 09.37 pagi.

Pesawat terakhir, United Airlines Penerbangan 93 yang berangkat dari Newark, New Jersey jatuh di sebuah lapangan di Shanksville pada pukul 10.03 pagi, setelah penumpang menyerbu kokpit dan mencoba menaklukkan para pembajak.

Akibatnya, 3.000 orang dilaporkan meninggal dunia.

Rinciannya, sekitar 2.750 korban di menara kembar WTC, 184 korban jiwa di Pentagon, dan 40 orang meninggal di lapangan Pennsylvania.

Kronologi tragedi 9/11

Tragedi 11 September 2001 merupakan serangan terorganisir yang dilakukan oleh kelompok teroris Al Qaeda.

Dilansir dari laman 9/11 Memorial and Museum, teror tersebut dimulai dengan pembajakan empat pesawat domestik berbeda pada Selasa, 11 September 2001 pagi di akhir musim panas.

Pada pukul 07.59, American Airlines Penerbangan 11 yang mengangkut 92 orang lepas landas dari Bandara Internasional Logan, Boston, Massachusetts ke Los Angeles, California.

Kemudian disusul United Airlines Penerbangan 175 yang membawa 65 penumpang yang lepas landas dari Boston menuju Los Angeles pada pukul 08.14.

Pada pukul 08.19, pramugari di American Airlines Penerbangan 11 menyadari bahwa pesawat telah dibajak dan segera memperingati personel darat serta Biro Investigasi Federal (FBI).

Pesawat lain, American Airlines Penerbangan 77, lepas landas dari Bandara Internasional Dulles, Virginia menuju Los Angeles pada pukul 08.20 dan membawa 64 orang.

Salah satu teroris di American Airlines Penerbangan 11 secara tidak sengaja membuat transmisi dari penerbangan ke kontrol darat pada 08.24.

Ketidaksengajaan itu tampaknya merupakan upaya mereka untuk berkomunikasi dengan kabin pesawat.

Pukul 08.40, pengendali lalu lintas udara di Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) memperingatkan Northeast Air Defense Sector (NEADS) tentang dugaan pembajakan Penerbangan 11.

NEADS tanggapi dugaan pembajakan

Menanggapi hal itu, NEADS kemudian mengeluarkan dua pesawat tempur untuk mencari dan membuntuti Penerbangan 11.

Sayangnya, dua pesawat tempur ini tak kunjung lepas landas.

Satu pesawat lain, United Airlines Penerbangan 93 lepas landas dari Bandara Internasional Newark, New Jersey menuju San Francisco, California pada pukul 08.41.

Pesawat yang membawa 44 orang itu sebenarnya dijadwalkan berangkat pukul 08.00, sama dengan penerbangan yang dibajak lainnya.

Pukul 08.46, teroris yang ada di American Airlines Penerbangan 11 kemudian menabrakkan pesawatnya ke lantai 93-99 Menara Utara WTC.

Akibatnya, semua orang di dalam pesawat dan ratusan orang di dalam gedung meninggal dunia.

Pihak kepolisian dan pemadam kebakaran New York angsung mengirimkan petugas ke WTC untuk memulai evakuasi Menara Utara.

Pada pukul 09.02, pejabat setempat awalnya menginstruksikan orang di Menara Selatan WTC untuk berdiam diri di dalam. Namun, akhirnya memerintahkan semua orang di kedua menara itu untuk dievakuasi.

Diperkirakan, sebanyak 10.000 hingga 14.000 orang sudah dalam proses evakuasi dari kedua gedung WTC.

Pukul 09.03, teroris di United Airlines Penerbangan 175 menabrakkan pesawat tersebut ke lantai 75-85 Menara Selatan WTC.

FAA kemudian mengeluarkan larangan semua penerbangan untuk lepas landas menuju Kota New York atau melalui wilayah udara di sekitarnya pada 09.08.

Pada pukul 09.21, otoritas setempat mulai menutup semua jembatan dan terowongan di seluruh wilayah Kota New York.

FAA memberi tahu NEADS tentang dugaan pembajakan Penerbangan 77 pada 09.24, setelah beberapa penumpang dan awak dalam pesawat berhasil menghubungi keluarga di darat.

Naasnya, kelompok teroris menabrakkan pesawat Penerbangan 77 itu ke Pentagon pada 09.37.

Akibatnya, 59 orang di dalam pesawat, 125 personel militer dan sipil yang berada di Pentagon dilaporkan tewas.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah, FAA melarang semua penerbangan yang akan melintas atau menuju daratan Amerika Serikat pada pukul 09.42.

Evakuasi Gedung Putih
 
Selama dua setengah jam berikutnya, sekitar 3.300 penerbangan komersial dan 1.200 pesawat pribadi dipandu untuk segera mendarat di bandara Kanada dan Amerika Serikat.

Pada pukul 09.45, orang-orang yang berada di Gedung Putih, Gedung Kapitol, atau ruang publik yang menjadi landmark Amerika Serikat mulai dievakuasi.

Hal itu sebagai tindakan pencegahan mengenai meningkatnya desas-desus adanya serangan lain.

Pukul 09.59, Menara Selatan WTC benar-benar runtuh usai ditabrak United Airlines Penerbangan 175.

Kemudian, penumpang dan awak pesawat di United Airlines Penerbangan 93 mengetahui serangan di WTC dan Pentagon, usai bisa menghubungi keluarga.

Pada pukul 10.07, mereka melakukan upaya untuk merebut kembali pesawat yang telah dibajak oleh kelompok teroris.

Namun, pekaku menabrakkan pesawat Penerbangan 93 tersebut ke sebuah lapangan kosong di Pennsylvania. Akibatnya, semua orang dalam pesawat itu tewas.

Menara Utara WTC ambruk kemudian ambruk pada pukul 10.28 atau sekitar 102 menit setelah dihantam oleh Penerbangan 11.

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com


Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita Terkini