Berita Nganjuk

Kisah Tragis Pendaki Asal Jakarta Barat, Gunung Wilis Jatim Jadi Pendakian Pertama dan Terakhir

Penulis: Danendra Kusuma
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad Muhammad Agus (24) warga Jalan Pedongkelan Belakang, Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, yang hilang di Gunung Wilis, Jawa Timur, 2024.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Gunung Wilis di Jawa Timur, menjadi pendakian pertama dan terakhir Muhammad Agus (24). 

Seperti diketahui, warga Jalan Pedongkelan Belakang, Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat itu, mendaki Gunung Wilis bersama dua rekannya. 

Namun, saat turun dari puncak, Agus berjalan mendahului teman-temannya dan hilang.

Agus baru ditemukan usai enam hari pencarian oleh Tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia. 

Koordinator Unit Siaga SAR Bojonegoro, Novix Heryadi mengatakan, Agus sebelumnya tak pernah naik gunung. 

Pendakian pertama Agus dilakukan di Gunung Wilis. 

"Menurut keterangan orang tuanya, korban baru pertama kali mendaki. Korban izin ke keluarganya sebelum mendaki," katanya dikonfirmasi, Rabu (16/10/2024). 

Perjalanan Agus mendaki gunung terhenti. Dia hilang di Gunung Wilis. 

Personel Tim SAR gabungan turun tangan untuk mencari Agus sejak Kamis (10/10/2024). 

Agus ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, pada Selasa (15/10/2024) sekitar pukul 15.40 WIB. 

"Jenazah korban ditemukan di antara semak-semak di kiri jalur pendakian. Kurang lebih 500 meter di bawah lokasi dugaan awal hilangnya korban," paparnya. 

Baca juga: Titik Pencarian dan Rintangan Dihadapi Tim SAR Saat Cari Pendaki asal Jakarta Hilang di Gunung Wilis

Diberitakan sebelumnya, Muhammad Agus (24), warga Jalan Pedongkelan Belakang, Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, dilaporkan hilang di jalur pendakian Gunung Wilis, Jawa Timur.

Keberadaan korban tiba-tiba tak diketahui. 

Insiden tersebut bermula saat korban melakukan pendakian Gunung Wilis bersama dua orang rekannya. 

Ketiganya mendaki gunung yang memiliki ketinggian 2.563 mdpl via Sekartaji, Desa Bajulan, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, pada Selasa (8/10/2024) sekitar pukul 08.00 WIB. 

Pukul 16.00 WIB, rombongan itu tiba di Pos Sekartaji. 

Kemudian dari Pos Sekartaji, mereka melanjutkan perjalanan ke puncak.

Ketiganya sampai di Puncak Limas Gunung Wilis pada Rabu (9/10/2024) pukul 09.00 WIB. 

Satu jam berselang, mereka berniat untuk turun. 

Saat turun, petaka itupun terjadi.

Dua rekan mulai tak melihat keberadaan Agus, tepatnya di kawasan Pos Zero. 

Meski begitu, rekan Agus masih berpikir positif. Dua rekannya, berspekulasi jika Agus lebih dulu sampai di Pos Sekartaji. 

Ketika sampai, ternyata, Agus tidak ada di Pos Sekartaji.

Mendapati hal tersebut, dua rekan Agus bergegas turun ke pos registrasi untuk melapor. 

Kejadian hilangnya korban dilaporkan di pos registrasi, pada Kamis (10/10/2024) pukul 04.30 WIB.

Berita Terkini