Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Sebuah truk oleng menabrak mobil pikap, mahasiswi pengendara motor dan berhenti setelah menghantam tiang PJU dan Telkom di jalan Provinsi Tikung-Lamongan, tepatnya di Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan, Jumat (1/11/2024).
Insiden menjelang salat Jumat itu mengakibatkan dua mobil yang terlibat rusak, dan seorang mahasiswi pengendara motor luka di kepala, paha dan patah tulang di pergelangan tanan kanan.
Kronologis kejadian menyebutkan, semula truck colt diesel nopol S 8073 W yang dikemudikan Rofik (26) warga Dusun Jarum, Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban berpenumpang Suhardi (30) melaju dari arah selatan ke utara.
Saat melintas di Jalan Provinsi Jotosanur, sopir truk merasakan ada keganjilan pada truk yang dibawanya. Tiba-tiba oleng ke kanan menabrak mobil mitsubishi pikap nopol S 8063 JE yang dikemudikan Agus Setiawan (34) asal Desa Dumpiagung, Kecamatan Kembangbahu Lamongan yang ada di depannya.
Tidak berhenti sampai disitu, truk kosong tersebut melaju tanpa bisa dikendalikan menabrak motor Honda Beat nopol S 2341JCS yang dikendarai seorang mahasiswi Evi Nur Kusuma (20) warga Perum Griya Permata Insani Blok C1 No 11 Desa Takeranklanting, Kecamatan Tikung Lamongan.
Baca juga: BREAKING NEWS : Pulang Pesta Halloween Pemuda Mabuk Kendarai Mobil Tabrak Warung, 2 Orang Tewas
Baca juga: Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan Maut Kru TV One, 3 Orang Meninggal, Felicia: Sempat Subuhan Dulu
Karuan saja, membuat si mahasiswi ini terjungkal hingga terlepas dari motornya. Akibatnya, korban mengalami luka yang cukup parah. Bagian kepala bocor, paha kanan robek dan pergelangan tangan kanan patah.
Sementara mobil pikan yang diseruduk truk di bagian kanan juga rusak. "Tidak sampai ada korban jiwa," kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M Hamzaid kepada Tribun Jatim Network, Jumat (1/11/2024).
Insiden ini diduga pemicunya karena pengemudi truk mengantuk hingga kendaraan yang dikemudikannya oleng dan melaku zig-zag tidak terkendali hingga menyasar dua kendaraan di depannya. Truk baru berhenti setelah menabrak tiang listrik PJU dan tiang besi Telkom.
Hamzaid mengimbau, jika mengemudi kendaraan merasakan ngantuk, lebih baik menepi dan istirahat. " Rasa kantuk bisa terjadi kapan saja. Pagi, siang dan malam. Kalau mengantuk jangan mengemudi, kalau mengemudi juga jangan ngantuk," pungkasnya.
Baca juga: 3 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Lumajang, Truk Sampai Terguling