Berita Surabaya

Penyesalan Pengusaha Tak Terima Anaknya Diejek, Menangis usai Paksa Siswa Sujud dan Menggonggong

Penulis: Tony Hermawan
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar pengusaha Surabaya, IV, saat membuat video permintaan maaf, Kamis (14/11/2024)

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - IV, pengusaha asal Surabaya yang sempat viral karena memaksa siswa SMA Gloria 2 sujud dan menggonggong di hadapannya, akhirnya buka suara. 

Pada 14 November subuh, ia membuat video permintaan maaf pengusaha. 

Dengan memejamkan mata dan menggenggam kedua tangannya, dia mengatakan bahwa ia akan segera menyerahkan diri ke Polrestabes Surabaya.

"Saya berharap kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama warga Surabaya, bisa mengampuni saya," ucap IV.

Baca juga: Nasib Siswa Viral Dipaksa Sujud dan Menggonggong oleh Pengusaha, Kini Disebut Diskors Sekolah 3 Hari

Lelaki yang memiliki bisnis beberapa tempat hiburan malam di Surabaya itu memulai video permintaan maaf dengan mengenalkan diri sebagai Ivan Sugianto. 

Ia menjelaskan bahwa ia memilih untuk diam dan tidak muncul di tengah perbincangan publik karena lebih memilih untuk introspeksi diri atas kegaduhan yang sudah terjadi.

Baca juga: Sosok Ayah yang Tak Terima Anaknya Diejek, Viral Suruh Sujud dan Menggonggong, Pengusaha Surabaya

"Permintaan maaf ini saya sampaikan kepada SMA Gloria 2, orang tua siswa, terutama kepada ET dan kedua orang tuanya," katanya.

Di akhir video, ia tampak menangis dan meminta maaf kepada keluarganya. "Untuk istri dan anak saya, papa minta maaf atas perbuatan yang sudah membuat kalian malu," tandasnya.

 

Berita Terkini