TRIBUNJATIM.COM - Kemunculan ular dua meter di kamar mandi rumah warga di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, membuat geger.
Hal ini mengejutkan lantaran kloset kamar mandi semula mampet lima hari.
Saat dipancing makanan, ular dua meter tersebut tetiba muncul.
Warga yang terkejut lantas meminta bantuan petugas pemadam kebakaran.
Hal tersebut terjadi pada Selasa (8/4/2025) pagi di dalam rumah warga di Jalan Muara Bahari.
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Baca juga: Terbawa Luapan Arus, Ular Piton Masuk ke Rumah Warga Trenggalek, Damkar Turun Tangan
Awalnya, pemilik rumah curiga karena kloset di kamar mandinya mampet selama lima hari.
Pemilik rumah lalu mencoba "memancing" penyebab mampetnya kloset dengan memasukkan makanan ke dalamnya, salah satunya rendang.
Tak disangka, seekor ular sanca liar justru keluar dari lubang tersebut dan langsung merayap ke dapur.
Kaget dengan kemunculan hewan melata itu, penghuni rumah segera menghubungi petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara.
Kepala Regu Pemadam Kebakaran Pos Papanggo Fitroh Arif Rohman mengatakan, pihaknya menindaklanjuti laporan dengan mengirimkan tiga personel ke rumah itu.
Baca juga: Margono Kaget saat hendak Jemur Gabah, Ada Ular King Kobra Sepanjang 3 meter di Tumpukan Karung
"Kita dapat laporan dari warga, katanya ada ular di dapurnya. Awalnya klosetnya mampet lima hari. Setelah dipancing pakai makanan, ularnya keluar dan lari ke rak piring," kata Fitroh, Selasa siang.
Fitroh menjelaskan, petugas yang datang ke lokasi langsung bergerak cepat melakukan penanganan.
Ular ditemukan di belakang rak piring dan langsung dijepit menggunakan alat penjepit khusus.
Dengan cepat, ular itu dapat ditangkap tanpa melukai siapapun dalam rumah itu.
Diduga, ular sanca kembang itu masuk ke rumah lewat saluran pembuangan atau lubang kloset dari area kebun yang berada di sekitar lingkungan rumah.
"Karena di sekitar lokasi ada kebun. Kemudian untuk jenis ularnya itu ular sanca kembang, panjangnya kurang lebih dua meter," kata Fitroh.
Saat ini, ular tersebut sudah diamankan di Pos Pemadam Kebakaran Papanggo dan rencananya akan dibawa ke penangkaran hewan liar.
Di sisi lain, penemuan ular juga pernah menggegerkan warga di Kabupaten Trenggalek pada Rabu (26/3/2025).
Ular piton tersebut bersarang di atap rumah Betik Hardi Safitri setelah pada malam sebelumnya berkeliaran di kandang ayam milik korban.
Kabid Pemadam Kebakaran dan Non Kebakaran, Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Trenggalek, Wasis Widodo menuturkan, keberadaan hewan melata dengan nama lain ular sanca tersebut sudah dicurigai Betik sejak Selasa (25/3/2025) malam.
Kecurigaan tersebut muncul saat ada suara yang tidak wajar dari arah belakang rumah.
"Saat malam hari pemilik rumah ini curiga ada maling di belakang rumahnya, namun setelah dicek dari rekaman CCTV tidak ada tanda-tanda maling," kata Wasis, Rabu (26/3/2025).
Keesokan paginya, pemilik rumah memeriksa kandang ayam yang berada di belakang rumah. Saat itu ia sadar bahwa 2 ekor ayamnya raib.
Baca juga: Penemuan Ular Piton Sepanjang 2 meter di Area Gedung DPRD Tuban, Ditemukan di Gorong-gorong
"Tidak lama kemudian korban melihat adanya seekor ular piton yang nangkring di atas atap rumahnya," lanjutnya.
Pemilik rumah lalu menghubungi pemadam kebakaran untuk mengevakuasi ular tersebut.
Wasis menyebutkan saat petugas sampai di lokasi ular masih berada di atas atap.
"Berbekal alat pencapit ular, petugas berhasil mengevakuasi ular sepanjang 2,5 meter yang selanjutnya diamankan di Markas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Trenggalek," pungkasnya.
-----
Artikel ini telah tayang di tribunjakarta.com
Berita Jatim dan berita viral lainnya.