Berita Entertainment

Zul Zivilia Tetap Nafkahi Keluarga Meski Masih Dipenjara, Istri Ungkap Sumber Penghasilan Suami

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SUMBER PENGHASILAN - Foto arsip Zul Zivilia saat di Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada 2019. Meski dipenjara, Zul Zivilia tetap menafkahi keluarga. Istri ungkap penghasilan suami, Jumat (9/5/2025).
SUMBER PENGHASILAN - Foto arsip Zul Zivilia saat di Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada 2019. Meski dipenjara, Zul Zivilia tetap menafkahi keluarga. Istri ungkap penghasilan suami, Jumat (9/5/2025).

TRIBUNJATIM.COM - Vokalis Zivilia, Zul masih menjalani hukuman penjara atas kasus narkoba yang menjeratnya.

Meski ditahan, Zul Zivilia masih memberikan nafkah kepada isti dan anak-anaknya.

Retno Paradinah, istri Zul Zivilia menyebut sang suami tetap menafkahi keluarga meski berada di dalam sel.

Ibu 4 anak itupun mengacungkan jempol untuk tanggung jawab yang diberikan sang suami terhadap keluarga.

“Tetap (nafkahi) walaupun ini kan (tak tentu), cuma dia alhamdulillah tanggung jawabnya luar biasa,” terang Retno Paradinah ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (9/5/2025), dikutip dari Grid.ID.

Zul Zivilia kerap mengamen apabila ada keluarga narapidana yang datang membesuk.

Baca juga: Nasib Istri Zul Zivilia saat Suami Dipenjara 18 Tahun karena Narkoba, Jadi MUA Sunatan: Mau Tak Mau

Uang hasil mengamen tersebut dikumpulkan Zul Zivilia untuk anak-anaknya.

“Iya, betul. Apalagi kan kalau misalnya ada besukan, dia suka isi acara kan, ngamen gitu, nah itu biasa duitnya dikumpulin, habis itu dikasih ke anak-anak, kayak gitu,” terang Retno Paradinah.

Selain itu, Zul Zivilia juga masih mendapatkan royalti dari karya-karya yang dihasilkan.

Meskipun pendapatan tersebut juga tidak tentu jumlahnya.

“Iya kalau royalti rutin tiap tahun, cuma kalau nominalnya nggak selalu sama. Jadi kaya ada lah yang ditunggu tiap tahunnya,” lanjutnya.

“Ya bisa mengcover sebulan sampai 3 bulan bisa,” tutupnya.

Vokalis band Zivilia, Zulkifli alias Zul Zivilia (baju putih) usai menjalani pemeriksaan terkait jaringan bandar besar narkotika Fredy Pratama di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (5/10/2023). Eks vokalis band Zivilia, Zulkifli alias Zul Zivilia mengaku kenal dan pernah dipelihara bandar narkoba Fredy Pratama. (KOMPAS.com/Fika Nurul Ulya)

Seperti diberitakan sebelumnya, Zul Zivilia terjerat dalam kasus narkoba di tengah ketenarannya. 

Zul Zivilia terkenal melalui lagu Aishiteru yang dipopulerkan oleh bandnya.

Zul Zivilia divonis 15 tahun penjara atas kepemilikan narkoba.

Menurut sang istri, Retno Paradinah, Zul Zivilia akan bebas bersyarat pada 2027. 

Sebelumnya, potret Zul Zivilia mengisi acara dalam Indonesian Prison Products and Arts Festival (IPPAFest) 2025 di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat menjadi sorotan.

Acara tersebut digelar selama tiga hari pada 21-23 April 2025 lalu.

Baca juga: Zul Zivilia Kaki Tangan Gembong Narkoba Internasional Fredy Pratama, Terima Uang Rp4 Juta Perbulan

Momen Zul Zivilia manggung pun viral di media sosial TikTok.

Akun @andridwi679 mengunggah penampilan Zul dalam acara IPPAFest 2025.

Postingan tersebut mendapat ratusan ribu viewers dan likes.

Hal unik yang terlihat saat Zul Zivilia manggung adalah gelang GPS yang terpasang di kaki.

Gelang tersebut merupakan alat pengawasan elektronik dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas).

Alat tersebut digunakan untuk memastikan Zul Zivilia tetap dalam pantauan ketat pihak lapas.

Baca juga: Selama 2 Tahun, Artis Minum 32 Obat Tiap Hari karena Idap 3 Penyakit, Ngaku Kesulitan Berdiri

Zul Zivilia tampak membawakan lagu Kokoronotomo, Setia Walau Tak Di Sampingmu hingga Aishiteru 3.

Lagu Setia Walau Tak Di Sampingmu merupakan lagu yang dibuat Zul di dalam lapas.

Lagu tersebut dipersembahkan untuk sang istri, Retno Paradinah yang setia menemani sang suami meski Zul divonis 18 tahun penjara.

Aksi perdana Zul Zivilia manggung di luar lapas menarik perhatian publik.

Kebijakan narapidana yang bisa manggung pun paling disorot.

Sebagai informasi, IPPAFest 2025 merupakan program pembinaan yang dijalankan Ditjenpas.

Program tersebut memberikan kesempatan bagi narapidana untuk tetap berkreasi mengembangkan potensi selama menjalani masa tahanan.

Tak hanya panggung musik, IPPAFests 2025 juga memperlihatkan hasil karya kerajinan narapidana.

Termasuk kerajinan kayu, batik tulis, lukisan, hingga produk kuliner khas hasil olahan warga binaan dipamerkan.

Hal itu sebagai bukti bahwa di balik tembok penjara, masih tumbuh semangat untuk berkarya dan memperbaiki diri.

Berita Terkini