Poin Penting:

• Sambal Bakar Sultan Kediri tetap eksis menyajikan berbagai menu sambal yang menggugah selera.
• Berlokasi strategis di jantung Kota Kediri, Sambal Bakar Sultan mudah diakses oleh pengunjung dari berbagai wilayah.
• Satu di antara menu andalan yang paling populer adalah sambal gami khas Kalimantan.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Melia Luthfi

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Sambal Bakar Sultan telah menjadi pionir kuliner sambal bakar di wilayah Kota Kediri, Jawa Timur, sejak tahun 2021.

Meski tren kuliner terus berganti, restoran ini tetap eksis dan mempertahankan basis pelanggan setia yang terus kembali untuk menikmati cita rasa khasnya.

Berlokasi strategis di jantung Kota Kediri, Sambal Bakar Sultan mudah diakses oleh pengunjung dari berbagai wilayah.

Tidak hanya warga Kediri, banyak penikmat kuliner dari luar kota yang sengaja datang untuk mencicipi sajian khas restoran ini.

Salah satu menu andalan yang paling populer adalah sambal gami khas Kalimantan.

Hidangan ini diracik dengan rempah-rempah spesial racikan Sambal Bakar Sultan, lalu dibakar dengan teknik khusus menggunakan tekanan api tertentu. 

Proses ini membuat sambal menjadi lebih gurih, aroma bakarnya lebih kuat, dan bumbunya meresap sempurna.

Tak hanya sambal gami, restoran ini juga menyediakan beragam pilihan sambal lain seperti sambal terasi, sambal tomat, sambal hijau, hingga variasi sambal unik yang jarang ditemukan di tempat lain.

Setiap sambal disajikan dalam keadaan panas, langsung dari proses pembakaran, sehingga menghadirkan sensasi rasa yang segar dan autentik.

Sambal Bakar Sultan juga memanjakan pengunjung dengan pilihan lauk yang beragam.

Mulai dari ayam, bebek, dan ikan, hingga olahan seafood seperti cumi, udang, dan kerang.

Baca juga: Modal Awal Rp50 Ribu, Wanita Asal Malang Ini Raup Omzet Rp 25 Juta dan Beli Rumah dari Jualan Sambal

Bagi pecinta rasa asam manis, tersedia juga varian seafood asam manis serta menu berbumbu rempah lainnya yang memanjakan lidah.

Supervisor Sambal Bakar Sultan, Marcellinus Alberto Halim atau akrab disapa Abe, menjelaskan, rahasia kelezatan menu terletak pada kombinasi bumbu rempah berkualitas dan teknik bakar yang presisi.

"Kami menjaga kualitas bahan dan konsistensi rasa, karena itulah pelanggan tetap kembali. Sambal di sini bukan hanya pedas, tapi kaya rasa," kata Abe, Jumat (15/8/2025).

Menurut Abe, pembakaran sambal dengan api bertekanan tinggi membuat minyak cabai dan rempahnya berpadu lebih sempurna.

Hasilnya, rasa pedas yang mantap berpadu dengan aroma bakar yang khas, memberikan pengalaman makan yang berbeda dibanding sambal biasa.

Dari segi tempat, Sambal Bakar Sultan menghadirkan dua pilihan area makan.

Indoor ber-AC untuk mereka yang menginginkan suasana sejuk dan nyaman, serta outdoor bagi pengunjung yang lebih menyukai nuansa santai dengan udara terbuka.

Penataan meja yang rapi dan atmosfer yang hangat membuat siapapun betah berlama-lama.

Jam operasional yang dimulai dari siang hingga malam memberi keleluasaan bagi pengunjung untuk datang kapan saja, baik untuk makan siang, maupun makan malam.

Hal ini menjadikan Sambal Bakar Sultan sebagai pilihan kuliner yang fleksibel untuk berbagai kesempatan.

Bagi pecinta kuliner pedas, sensasi sambal bakar di sini memberikan kombinasi rasa pedas, gurih, sedikit manis, dan aroma smokey yang memikat.

Tekstur sambalnya kental, dengan potongan cabai dan bawang yang masih terasa, menambah kenikmatan setiap suapan.

Kehadiran Sambal Bakar Sultan di Kediri bukan hanya menambah warna di peta kuliner lokal, tetapi juga mengangkat popularitas sambal bakar sebagai tren kuliner yang patut dicoba.

Inovasi menu dan konsistensi rasa menjadi kunci bertahannya restoran ini di tengah persaingan yang ketat.

Dengan komitmen pada kualitas dan pelayanan, Sambal Bakar Sultan siap terus memanjakan lidah para penikmat kuliner. 

"Kami ingin setiap tamu pulang dengan senyum dan rasa puas, lalu kembali membawa teman dan keluarga," ujarnya.