Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Onad dan Istri Ditangkap karena Narkoba, Habib Jafar Kecewa, Doakan Cepat Tobat: Pelajaran Besar

Habib Jafar mengaku kecewa usai mengetahui Onad beserta istri ditangkap polisi karena kasus narkoba.

|
Instagram @husein_hadar
ONAD KENA NARKOBA - Mantan vokalis band Killing Me Inside, Onadio Leonardo (kanan) ditangkap pihak kepolisian karena kasus penyalahgunaan narkoba. Habib Jafar (kiri) mengaku kecewa dan sedih, berjanji bantu sahabat untuk sembuh, Sabtu (1/11/2025). 

Ringkasan Berita:

 

TRIBUNJATIMM.COM - Mantan vokalis band Killing Me Inside, Onadio Leonardo ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat pada Kamis (30/10/2025) pukul 22.00 WIB di kawasan Trivesta West Rempoa, Kelurahan Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten.

Onad, panggilan akrabnya diamankan atas dugaan kasus narkoba bersama istri, Beby Prisillia.

Ustaz muda, Habib Jafar mengaku kecewa sekaligus prihatin dengan apa yang menimpa Onad.

Onad dan Habib Jafar pernah terlibat dalam satu project bekerja. 

Habib Jafar telah menganggap Onad seperti saudara sendiri sesama manusia.

Ia turut sedih serta kaget dan akan berusaha hadir membantu Onad untuk bangkit.

Habib Jafar pun mengungkapkan Onad adalah sosok yang dikenal baik dan toleransi.

"Membaca kabar tentang Onad, gue kaget, kecewa, sedih, dan prihatin," tulisnya, lewat Instagram Jumat (31/10/2025), dikutip Tribunnews, via Tribun Sumsel.

"Onad adalah saudara gue sebagai sesama manusia meski kami berbeda dalam agama. Justru dengan modal itu, kami selama ini berjuang bersama untuk toleransi di Indonesia. Dan itulah Onad yang gue kenal: baik dan toleran. Tapi, tak ada toleransi untuk narkoba," paparnya.

Baca juga: Penjelasan Habib Jafar Soal Ijab Kabul Maxime dan Luna Maya,Ustaz Solmed Juga Soroti tentang Jeda

Tegas Tidak Ada Toleransi 

Meski mendukung Onad, namun ia menegaskan tidak ada toleransi apapun terkait narkoba.

Baginya narkoba tidak hanya menyalahi hukum negara namun juga semua agama.

"Narkoba bukan hanya menyalahi hukum negara, tapi hukum semua agama dan logika akal sehat. Maka, gue berdoa dan berusaha buat hadir dan membantu Onad untuk mempertanggungjawabkan kesalahannya, berlepas dari narkoba, dan bangkit menebar kebaikan," tulisnya.

"Kita benci narkoba. Karena itu, gue ingin saudara gue, Onad lepas dari narkoba. Gue juga berharap ini menjadi pelajaran besar untuk Onad dan kita," imbuhnya.

Di akhir, pendakwah 37 tahun ini, berdoa supaya Onad segera bertobat dan menyesali kesalahannya. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved