Berita Viral
Bawa Uang Perusahaan Rp 450 Juta, Anhar Pertahankan Tas saat Dibegal, 2 Satpam Penyelamatnya
Seorang karyawan nyaris jadi korban begal saat bawa uang Rp 450 juta. Peristiwa ini terjadi di Jalan Baru Underpass, Bekasi Timur.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Ani Susanti
Ringkasan Berita:
- Cerita karyawan di Bekasi nyaris jadi korban begal saat bawa uang Rp 450 juta
- Sosok dua satpam yang jadi penyelamatnya
- Detik-detik pelaku begal akhirnya melarikan diri
TRIBUNJATIM.COM - Seorang karyawan nyaris jadi korban begal saat bawa uang Rp 450 juta.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Baru Underpass, Bekasi Timur.
Korban bernama Muhamad Anhar dipepet empat pria berboncengan dua motor saat berkendara.
Dalam hitungan detik, suara teriakan pecah, disusul tubuh yang terhempas ke aspal.
Baca juga: Gadis di Lamongan Selamat dari Begal dan Percobaan Rudapaksa, Pelaku Pura-pura Tak Sadar
Tas berisi uang Rp450 juta itu nyaris berpindah tangan, sebelum dua satpam di sekitar lokasi berlari menyongsong bahaya.
“Beruntung, aksi kejahatan itu berhasil digagalkan oleh dua petugas keamanan perumahan yang segera datang menolong korban,” ujar Kapolsek Rawa Lumbu Komisaris Ahmadi saat dikonfirmasi, Selasa (11/11/2025), melansir dari Kompas.com.
Kedua satpam itu datang tepat ketika salah satu begal mencoba menarik paksa tas dari tangan korban.
Meski sudah bersimbah darah akibat luka sabetan di punggung dan tangan kirinya, Anhar tetap memeluk erat tas berisi uang perusahaan.
Keberanian itu seakan menjadi sinyal bagi dua satpam yang langsung menghadang para pelaku.
Melihat warga mulai berdatangan dan situasi berubah, keempat begal panik.
Mereka melompat ke motor dan kabur meninggalkan lokasi, gagal membawa sepeser pun uang dari tangan Anhar.
“Menyadari situasi mulai ramai, para pelaku kemudian melarikan diri,” tambah Ahmadi.
Sosok Dua Satpam yang Jadi Penyelamat
Di tengah riuh kendaraan, keberanian dua petugas keamanan itu menjadi penentu.
Menurut Ahmadi, kedua satpam itu kini dimintai keterangan sebagai saksi.
Polisi juga tengah memburu empat pelaku yang diduga sudah beroperasi secara terencana.
“Penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap identitas para pelaku,” ujar Ahmadi.
Uang Rp450 juta yang baru diambil Anhar dari Bank BCA Cabang Proyek Bekasi itu kini kembali aman di tangan perusahaannya.
Namun di balik angka yang besar, tersimpan kisah keberanian tanpa nama, dua satpam yang berlari tanpa pamrih ketika orang lain memilih menjauh.
Sebelumnya, seorang pria di Sumatera Utara (Sumut) juga menjadi korban begal.
Motor baru yang dia beli Rp26 juta raib dibawa kabur begal.
Saat dibegal, pria tersebut lari ke pos satpam dan linglung.
Kejadian ini dialami Charles Irawan (31).
Ia dibegal ketika melintas di Jalan Haji Anif, Desa Sampali, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Charles tampak linglung setelah dibegal, hingga rekaman dirinya saat lari ke pos satpam viral di media sosial.
Ia terlihat terduduk di dekat pos satpam Kompleks Cemara Kuta dengan mengenakan jaket biru.
"Buat kawan-kawan yang pulang kerja lewat Jalan Haji Anif hati-hati ya, rawan begal," ucap seorang pria berbaju hitam yang merekam video.
Baca juga: Pelaku Begal Meresahkan di Blitar Dibekuk Polisi, Beraksi di 18 Lokasi hanya dalam Waktu 2 Bulan
Istri Charles, Sintia Aulia (31), menyampaikan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (9/7/2025), sekitar pukul 01.00 WIB.
Sehari-hari, korban bekerja sebagai helper di salah satu pabrik keramik kawasan KIM II.
Malam dini hari itu, korban hendak pulang ke rumahnya di Kecamatan Patumbak.
Namun, saat melintas di lokasi, tiba-tiba ada tiga pengendara sepeda motor yang memepetnya.
"Suami saya ditendang hingga terjatuh, lalu dipukul pakai sebalok kayu. Pelaku ada sembilan orang," kata Sintia kepada Kompas.com melalui saluran telepon pada Rabu (20/8/2025).
"Mereka ada yang membawa senjata tajam. Makanya, suami saya takut dan lari ke arah kantor satpam perumahan Cemara Kuta itu," ucapnya.
Alhasil, sepeda motor suaminya dibawa lari oleh para pelaku.
Selanjutnya, korban pun dijemput keluarga dan membuat laporan ke Polsek Medan Tembung.
"Padahal, dua bulan lalu kami beli motor itu cash, Rp26 jutaan."
"Kami kumpul-kumpulin uang dari gaji beberapa tahun. Rupanya raib gitu saja. Sedih lah," ucap Sintia.
Baca juga: Salah Pilih Lawan, Begal Bersenjata di Probolinggo Bonyok Dihajar Korbannya yang Ternyata Atlet
Kini, Charles pun terpaksa bekerja dengan sepeda motornya yang lama.
Setiap pulang kerja, dia cemas.
Sebab, mesin sepeda motornya tersebut kerap kali mogok.
"Itulah makanya kami beli motor baru. Sekarang ya begitulah, tiap malam saya cemas. Kalau mogok misalnya ya terpaksa keluarga jemput," sebut Sintia.
Di lain pihak, Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, Iptu Parulian Sitanggang, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengecek laporan korban.
"Kami sudah cek TKP. Saat ini, kami sedang menyelidiki pelakunya," ujar Parulian saat diwawancarai di Polsek Medan Tembung.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
nyaris jadi korban begal saat bawa uang Rp 450 jut
Bekasi Timur
kasus pembegalan
viral di media sosial
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
| Guru Muis Pasrah Dipecat Jelang Pensiun setelah Dituduh Pungli, Sosok Ngaku Aktivis Datangi Rumahnya |
|
|---|
| Sisi Kehidupan Lain Terduga Pelaku Ledakan Masjid SMAN 72, Ekstremisme Tapi Tak Terafiliasi Teroris |
|
|---|
| Yayuk Terpaksa Utang Rp 15 Juta untuk Obati Anaknya yang Kena Peluru Nyasar, Kini Dirawat Seadanya |
|
|---|
| Akun Medsosnya Diserbu Petugas MBG yang Belum Digaji, BGN Sambat Administrasi: Besar |
|
|---|
| Sosok Aiptu Dulyani Tolak Disogok Rp 100 Ribu saat Tilang Pengemudi Mobil Mewah karena Pajak Mati |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Bawa-Uang-Perusahaan-Rp-450-Juta-Anhar-Pertahankan-Tas-saat-Dibegal-2-Satpam-Penyelamatnya.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.