Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Majikan Kaget Ada 86 Tarikan dari ATM Lalu Uang Rp 895 Juta Lenyap, Hakim Vonis TKI Pembantunya

Seorang lansia dibuat kaget setelah melihat adanya 86 transaksi dari kartu debit hingga uangnya sebesar Rp 895 juta lenyap begitu saja.

Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
Tribunnews.com
UANG DARI SESEORANG - Ilustrasi uang dari seseorang yang sedang dihitung. Seorang majikan lansia mendapatkan keapesan karena percaya ke TKI yang menjadi pembantunya. Ia pun kehilangan tabungannya sebesar Rp 895 juta. 

Melansir dari TribunJateng, Ngadiman diketahui bekerja di pabrik tersebut sejak Oktober 2024 melalui skema penempatan Government to Government (G to G).

Peristiwa nahas terjadi ketika ia tengah membersihkan konveyor mesin yang mengalami macet atau gangguan operasi.

Namun, saat proses pembersihan berlangsung, mesin konveyor tiba-tiba menyala kembali. 

Posisi tangan Ngadiman yang masih berada di dalam bagian mesin membuat tubuhnya tertarik masuk dan menyebabkan luka serius.

Rekan-rekan kerja yang melihat kejadian itu segera memberikan pertolongan dan membawa Ngadiman ke rumah sakit terdekat. 

Baca juga: Kisah Pilu Keluarga TKI Diduga Meninggal di Kamboja, Didatangi Orang Tak Dikenal: Berharap Hidup

Sayangnya, nyawa pria malang itu tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pada hari yang sama.

"Jadi saat itu konveyor di tempat kerjanya ada sumbatan dan kotoran, lalu korban mau bersihin, tapi ternyata tangannya terikut dan badannya juga sekalian tertarik," ujar Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, di Terminal Kargo Jenazah Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (29/6/2025) malam.

"Akan tetapi korban tidak bisa diselamatkan setelah dibawa ke rumah sakit di Cheong Won dan hari ini dikembalikan jenazahnya ke Tanah Air," tambahnya.

Jenazah Ngadiman diterima langsung oleh Menteri Karding di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Banten, bersama Kepala BP3MI Banten, Budi Novijanto. Keluarga korban turut hadir untuk menerima jenazah yang dipulangkan.

Setelah menyampaikan belasungkawa kepada keluarga, Karding memimpin doa bersama dan menyerahkan surat keterangan kematian. 

Keluarga korban juga menerima dana jaminan kecelakaan kerja sebesar Rp 213 juta.

Baca juga: Dijanjikan Jadi Artis, TKI Azwar Malah Tewas di Kamboja, Keluarga Butuh Rp 160 Juta untuk Bawa Jasad

Karding menegaskan, pihaknya akan mengawal kasus tersebut agar perusahaan tempat Ngadiman bekerja bertanggung jawab. Ia menilai ada dugaan kelalaian dalam menjaga keselamatan pekerja.

"Kami akan kawal agar almarhum dapat haknya, sebab perusahaan yang mempekerjakan korban juga sedang diselidiki oleh pihak berwajib Korea Selatan dan itu akan kami pastikan diusut, karena ada dugaan lalai di dalam menjaga keselamatan pekerja," terangnya.

Jenazah Ngadiman langsung diberangkatkan ke kampung halaman di Cilacap, Jawa Tengah, untuk dimakamkan. 

Prosesi pemulangan turut mendapat pengawalan dari aparat kepolisian sejak dari bandara.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan, terutama istri dan dua anaknya diberi ketabahan dan kesabaran," tutup Karding.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved