Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pemerintah Beri Rp 1 Juta untuk Warga yang Jalani KB Vasektomi, Tahun 2025 Meningkat 2 Kali Lipat

Tindakan Vasektomi untuk mendukung program KB (Keluarga Berencana) dari pemerintah ternyata menarik animo masyarakat karena ada uang insentifnya

Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
Tribun Jateng
WARGA DAPAT INSENTIF - Pemerintah memberikan uang kepada warga Kota Semarang yang mau melakukan program Vasektomi. Program ini meningkatkan animo di tengah masyarakat. 

Ringkasan Berita:
  • Pemerintah beri uang insentif bagi warga yang melaksanakan tindakan vasektomi untuk mencegah kepenuhan populasi
  • Angka ketertarikan masyarakat dengan vasektomi pada tahun 2025 ini meningkat dari tahun sebelumnya
  • Tak ada efek berlebihan dari tindakan vasektomi yang dilakukan pada seorang pria

 

TRIBUNJATIM.COM - Pengalaman menjalani KB Vasektomi ternyata dihargai oleh pemerintah dengan uang sebesar Rp 1 juta.

Pemerintah Kota Semarang yang kini sedang gencar menawarkan pada warganya agar melakukan KB secara vasektomi itu bahkan memberi uang penghargaan.

Uang berupa Insentif Rp 1 juta diberikan oleh Pemerintah Kota Semarang bagi para pria yang berpartisipasi untuk menjalani vasektomi.

Vasektomi merupakan prosedur pembedahan permanen pada pria untuk kontrasepsi dengan cara memotong atau menyumbat saluran yang membawa sperma dari testis ke penis.

Langkah ini menjadi bagian dari strategi Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) untuk memperkuat penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang di Kota Semarang.

Animo masyarakat tinggi

Kepala Disdalduk KB Kota Semarang, Lilik Farida, mengatakan, insentif tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi sekaligus motivasi bagi pria yang bersedia ikut berperan dalam perencanaan keluarga. 

“Program ini tidak hanya menyasar perempuan, tetapi juga mendorong keterlibatan laki-laki agar tanggung jawab dalam KB bisa lebih seimbang,” ujarnya, Kamis (13/11/2025), dikutip TribunJatim.com dari TribunJateng.com, Jumat (14/11/2025).

Menurut Lilik, animo masyarakat terhadap vasektomi terus meningkat dalam dua tahun terakhir.

Bila pada 2024 tercatat hanya 46 pria yang mengikuti, maka hingga November 2025 jumlahnya sudah menembus seratus peserta. 

Baca juga: Viral Keluarga Ngamuk karena Pasien Tak Dapat Brankar di RSUD Grati Pasuruan, Begini Kronologinya

Sebagian besar peserta merupakan pria berusia sekitar 33 tahun yang telah memiliki minimal dua anak, dengan anak bungsu berusia di atas lima tahun.

Peningkatan ini juga dipengaruhi oleh kemudahan akses layanan KB pria di fasilitas kesehatan.

Disdalduk KB bekerja sama dengan rumah sakit dan dokter spesialis urologi untuk memastikan prosedur dilakukan oleh tenaga profesional. 

“Banyak yang merasa lebih tenang kalau tindakannya dilakukan di rumah sakit dengan pengawasan dokter ahli,” tambahnya.

Laki-laki terlibat

Sementara itu, anggota Komisi D DPRD Kota Semarang, Arya Setya Novanto, menilai langkah itu positif untuk mendorong keterlibatan laki-laki dalam program KB.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved