Konser Endank Soekamti di Kudus Dibubarkan Polisi, Pihak Penyelenggara Beri Penjelasan

TRIBUNJATIM.COM, KUDUS - Polres Kudus membubarkan konser musik Endank Soekamti di Waterboom Mulia Wisata, Desa Lau, Kecamatan Dawe, Kudus, Jawa Tengah, Senin (24/4/2017) siang.

Manajer Waterboom Mulia Wisata, Kharirotus Sa'adah mengatakan, konser tersebut diselenggarakan dengan tujuan memperingati HUT ke-6 tempat wisata air tersebut.

Ia menyatakan, sudah berusaha mencari tempat sesuai rekomendasi Polres Kudus.

"Sudah kami coba tembusi 20 tempat, tapi oleh pemilik atau pengelola tak diizinkan. Ada juga yang dikasih tapi lokasi parkirnya tak memungkinkan," ujarnya.

Baca: Tak Kantongi Izin, Polisi Bubarkan Konser Musik Endank Soekamti di Kudus

Karena itu, penyelenggara tetap menggelar konser di Waterboom Mulia Wisata.

Menurut Sa'adah, sebenarnya tempat tersebut cukup luas untuk mampu menampung penonton.

"Karena berbagai pertimbangan, akhirnya tetap digelar di sini. Kami cuma diberi izin oleh Kapolres menggelar acara hingga pukul 13.00 WIB. Akhirnya, dari rencana menampilkan lima lagu, hanya bisa dua lagu," jelas dia.

Penyelenggara mencetak 6.000 lembar tiket.

Dari jumlah itu, yang sudah terjual secara pre-sale seharga Rp 25 ribu sekitar 300 lembar.

Adapun yang terjual di loket atau on the spot seharga Rp 35 ribu sekitar 500 tiket.

Baca: Ini Alasan Drummer Superman Is Dead Tolak Lagunya Jadi Soundtrack Program #jokowimenjawab

"Bagi Kamtis yang terlanjur membeli tiket dan tak bisa masuk area saat konser berlangsung, uangnya kami kembalikan. Tadi saja, sudah lebih dari 200 tiket yang uangnya kita kembalikan," jelasnya.

(Yayan Isro' Roziki/Tribun Jateng)