Ketar-ketir Lawan Mitra Kukar, Arema FC Siapkan Strategi Tak Terduga ini

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pelatih Arema FC Aji Santoso berharap duet baru lini belakang yang disiapkan yakni Syaiful Indra dengan Hanif Sjahbandi bisa langsung tune in.

Menurutnya, tim pelatih tak punya banyak pilihan untuk alternatif pemain belakang yang dimiliki setelah cedera yang dialami oleh Bagas Adi Nugroho, Arthur Cunha dan Junda Irawan.

"Memang ini tidak ideal. Tetapi situasi memaksa kami tim pelatih untuk bisa melakukan itu," ucap pelatih Arema FC Aji Santoso, Sabtu (27/5/2017).

Ia juga berharap perubahan posisi bermain yang dialami oleh Hanif Sjahbandi tak mempengaruhi performanya.

"Hanif baru satu kali berlatih sebagai posisi stoper. Kami juga sudah berusaha memberikan drill agar bisa maksimal," tambahnya.

Dengan duet baru ini, tim pelatih berharap melawan Mitra Kukar di Stadion Gajayana Kota Malang Minggu (28/5/2017) bisa meraih hasil maksimal.

Baca: Pincang Lawan Mitra Kukar, Arema FC Ingin Akhiri Periode Buruk, Bisakah?

Meski demikian, upaya kebangkitan dari Arema FC nampaknya menemui tantangan yang cukup berat.

Pasalnya, secara kualitas permainan Mitra Kukar cukup bagus dan berpotensi menyulitkan Arema FC.

Apalagi tim asuhan Jafri Sastra itu memiliki lini depan yang cukup tajam dengan hadirnya Marclei Santos. Hingga pekan ketujuh Striker asal Brazil itu sudah mengemas 4 gol.

Meski demikian, pelatih Arema FC Aji Santoso tetap optimis tim asuhanya mampu meredam Mitra Kukar.

"Kami akan tetap jalan dan fight dengan komposisi pemain yang ada. Pemain harus yakin dengan kemampuan mereka," katanya.

Meskipun harus kehilangan beberapa pemain inti karena cedera, Aji Santoso tetap memasang target meraih poin penuh.

"Kami bermain di kandang. Jadi kami tetap fight untuk bisa meraih poin penuh," pungkasnya. (Surya/Alfi Syahri Ramadana)