Gara-gara Lihat Bayangan Hitam, Pria ini Tewas Dibacok Teman Akrabnya
Korban yang tergeletak bermandikan darah, akhirnya ditolong warga dan kemudian dilarikan ke Puskesmas.
TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Wahyu Andriyadi (25), warga Dusun Galis, Desa Pakamban Laok, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, Madura, akhirnya harus meregang nyawa, Minggu (18/6/2017).
Korban tewas, setelah dia cekcok dan berakhir carok dengan As’ad Riyadi (35), tetangga dan teman akrab korban yang sama-sama sebagai petugas ronda.
Peristiwa tragis itu berawal ketika As'ad Riyadi yang bertugas sebagai penjaga keamanan lingkungan saat itu melihat sesosok bayangan seseorang berkelebat di tengah gelapnya malam di kawasan jalan protokol Sumenep - Pamekasan.
Baca: Ingin Nikahi Gadis Pujaan, Pria ini Temui Calon Mertua, Tapi Malah Terjadi Hal Tragis dan Mengerikan
Dia lantas berusaha mencari bayanga tersebut, dan akhirnya ditemukan ternyata tetangga desanya, Wahyu Andriyadi.
Karena sudah diketahui bahwa seseorang tersebut adalah tetangganya, As'ad lantas kembali lagi ke pos ronda.
Namun pada saat dia akan kembali ke pos ronda, tiba-tiba di jalan setapak paving, dia juatru dihadang oleh Wahyu Andriyadi. Hingga kemudian timbul cekcok antara keduanya.
Baca: Mau Buka Puasa, Pengusaha ini Tewas Tragis Dibacok Kawanan Geng Motor, Gara-garanya Sepele
Cekcok keduanya malah semakin menjadi-jadi hingga akhirnga menjadi carok satu lawan satu.
Perkelahian dengan tangan kosong beralih dengan sanjata tajam, sampai akhirnga korban Wahyu Andriyadi tersungkur bermandikan darah setelah terkena sabetan senjata tajam jenis golok.
Korban yang tergeletak bermandikan darah, akhirnya ditolong warga dan kemudian dilarikan ke Puskesmas Pragaan untuk mendapatkan pertolongan.
Baca: Keluar dari Musala usai Salat Duhur, Pak Haji ini Dicelurit Bocah Hingga Ususnya Terburai
Namun tak tertolong, nyawa korban melayang pada saat dirawat di puskesmas. Sedangkan pelaku kabur, namun kemudian menyerahkan diri ke Polsek Pragaan dan diteruskan ke Mapolres Sumenep.
Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Suwardi mengatakan, pelaku sudah diamankan di sel Mapolres Sumenep.
"Kami juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara, dan pemeriksaan saksi untuk mengungkap persoalan sebenarnya," tegasnya. (Surya/Mohammad Rifai)