Liga Indonesia
Arema FC Kalah dari Madura United 0-2 karena Hujan Botol? Begini Komentar Pelatih Joko Susilo
Pertandingan itu terasa sangat berat untuk Arema FC yang mendapat sambutan kurang baik dari para suporter tuan rumah.
Penulis: Ndaru Wijayanto | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Arema FC gagal mencuri poin di kandang Madura United usai kalah 0-2.
Pertandingan itu terasa sangat berat untuk Arema FC yang mendapat sambutan kurang baik dari suporter tuan rumah.
Berkali-kali lemparan botol air mineral meluncur kearah pemain saat berada di tepi lapangan Stadion Gelora Ratu Pamelingan.
Arema FC Dihujani Botol, Slamet Nurcahyo Kritik Ulah Oknum Suporter Madura United
Wisata ke Budug Asu, Berikut Panduan Perjalanannya Jika Berangkat dari Surabaya, Mudah dan Murah
Pelatih Arema FC, Joko Susilo mengomentari insiden tersebut dan menolak bila hal itu menjadi alasan timnya kalah.
"Kita tidak ada alasan kalah. Mereka mau lempar botol atau batu, itu tidak pengaruh," tegas Joko Susilo.
Menurut Joko, semuanya menjadi tidak baik ketika marquee player Arema FC mengalami cidera di tengah pertandingan.
Pria Ini Ungkap Hal yang Bikin Kamu Mikir 2 Kali Buat Daftar CPNS 2017, Yakin Masih Mau Jadi PNS?
Padahal Pino memiliki peran penting dalam skema yang sudah direncanakan sang pelatih.
Namun Pino harus digantikan Dendi Santoso di menit 57.
"Pemicu kalahnya kita saat Pino cidera handstring dan kita terpaksa harus menggantinya," jelas Joko Susilo.
Ngintip di Dada Ayu Ting Ting, Sesuatu Ini Bikin Netter Ribut Soal Sumpelan: Diturunin Dulu Bu