Kiper Persela Meninggal Dunia
Mantan Bupati Lamongan Ungkap Kedekatannya dengan Sosok Almarhum Kiper Persela Choirul Huda
Mantan Bupati Lamongan, Masfuk menyampaikan duka mendalam atas kepergian Choirul Huda, kiper sekaligus kapten tim Persela Lamongan.
Penulis: Adeng Septi Irawan | Editor: Agustina Widyastuti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Adeng Septi Irawan
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mantan Bupati Lamongan, Masfuk menyampaikan duka mendalam atas kepergian Choirul Huda, kiper sekaligus kapten tim Persela Lamongan.
"Saya merasa kehilangan sosok multi talenta Choirul Huda, bukan hanya karena almarhum pernah menjadi bawahan saya semasa menjabat Bupati Lamongan, tapi lebih dari itu," ujar Masfuk saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Senin (16/10/2017).
Bupati Lamongan periode 2000-2010 ini mengaku bahwa Choirul Huda merupakan keluarga besar Muhammadiyah, sama seperti dirinya.
( Istri Choirul Huda Singgung Nama Coach Aji Santoso Atas Kepergian Suaminya, Perhatikan Ekspresinya )
Dirinya merasa kepergian kiper berusia 38 tahun ini memberikan kesedihan yang luar biasa bagi warga Lamongan, khususnya suporter setia Persela Lamongan, LA Mania.
Masfuk mengaku Persela Lamongan adalah salah satu bagian penting dalam perjalanan karirnya sebagai Bupati Lamongan sejak tahun 2000 hingga 2010.
Masfuk yang merupakan kader Muhammadiyah ini sangat mengetahui betul sosok almarhum.
Dirinya mengungkapkan bahwa Choirul Huda adalah seorang sahabat, pesepak bola andal, dan kiper terbaik putera asli Lamongan yang istiqomah membela Persela sejak tahun 1999 hingga akhir hayatnya.
Istri #ChoirulHuda Singgung Nama Coach #AjiSantoso Atas Kepergian Suaminya, Perhatikan Ekspresinya https://t.co/klD9JlCjy9 via @tribunjatim
— Tribun Jatim (@tribunjatim) October 16, 2017
"Kami berduka atas wafatnya Choirul Huda, semoga Allah SWT menerima amal dan mengampuni segala kesalahannya. Semoga juga keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberi kekuatan dan ketabahan," doa Masfuk kepada almarhum Choirul Huda.
Diberitakan sebelumnya, Choirul Huda meninggal dunia setelah alami cedera di bagian dada kiri, usai berbenturan dengan pemain belakang Persela dalam laga kontra Semen Padang, Minggu (15/10/2017).
Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soegiri, Lamongan.
Namun nyawa kiper berusia 38 tahun itu tak tertolong.
( Tak Seperti Biasanya, Rupanya Choirul Huda Sempat Bagi-bagikan Uang Sebelum Berangkat ke Stadion )